3
BAB II TINJAUAN PUSTAKA
A. DAS Daerah Aliran Sungai
Daerah aliran sungai adalah merupakan sebuah kawasan yang dibatasi oleh pemisah topografis, yang menampung, menyimpan dan mengalirkan
curah hujan yang jatuh di atasnya ke sungai utama yang bermuara ke danau atau ke lautan. Pemisah topografi biasanya adalah bukit. Bahkan dibawah
tanah juga terdapat pemisah berupa batuan. Sebuah DAS juga dapat diartikan sebagai kumpulan dari banyak sub DAS yang lebih kecil. Selain itu daerah
aliran sungai juga merupakan deretan gunung-gunung, bukit atau batas pembagian pada bagian atasnya yang dapat mengalirkan air ke bagian
bawahnya yang landai.
B. Siklus Hidrologi
Siklus hidrologi menggambarkan suatu rantai fenomena alam yang menghubungkan erosi, sedimentasi dan limpasan. Bagian dari siklus hidrologi
yang disebut sebagai hujan, kondisi tanah dan vegetasi mempunyai peranan penting dalam proses erosi, sedimentasi dan limpasan. Namun, manusia
dengan segala aktifitasnya akan mempengaruhi daur air yang akan menyebabkan terjadinya perubahan dalam komponen-komponen ekosistem
DAS. Manusia memodifikasi DAS secara dinamis dalam berbagai tingkat dan ragam. Salah satu aktifitas itu tampak dari pola penggunaan lahan. Ada
beberapa komponen-komponen daur air daur hidrologi yang dapat dipengaruhi oleh campur tangan manusia antara lain adalah presifitasi,
vegetasi, permukaan tanah dan lain-lain Tabel 1.
4 Tabel 1. Campur Tangan Manusia Terhadap Komponen-Komponen Daur Air
No Komponen Daur Air
Campur Tangan Manusia 1 Presipitasi
Hujan buatan
2 Vegetasi Perubahan
vegetasi 3
Permukaan tanah Urbanisasi, irigasi
4 Air tanah
Drainase 5
Air bumi Perubahan air bumi “Recharge”
6 Jaringan saluran air
Saluran buatan, pengatur aliran air 7 Evapotranspirasi
Pembatasan evapotranspirasi
Sumber : Haeruman, 1989
Kuantitas air yang ada dalam suatu wilayah DAS sangat tergantung dengan curah hujan yang jatuh di wilayah tersebut, yang selanjutnya
merupakan input dalam mekanisme penyimpanan air yang terjadi terhadap air hujan. Proses hidrologi merupakan proses pemasukan, penyimpanan dan
pengeluaran air dalam suatu DAS dan mekanismenya sangat dipengaruhi oleh vegetasi penutupan tanah, adanya danau sebagai penampung air, evaporasi
danau dan sebagainya. Permasalah yang sering terjadi di setiap DAS adalah pendangkalan akibat sedimentasi dan erosi.
C. Karakteristik Daerah Aliran Sungai