Regresi Antara Banyaknya Terjadi Erupsi dengan Persentase Regresi Antara Pengendalian Setelah Erupsi Terjadi dengan Regresi Antara Pengendalian Setelah Erupsi Terjadi dengan

I. Regresi Antara Banyaknya Terjadi Erupsi dengan Persentase

Kejadian Penyakit Hawar Daun Kentang Untuk menganalisis regresi antara banyaknya terjadi erupsi dengan intensitas serangan penyakit hawar daun kentang ditentukan 2 variabel yaitu banyaknya terjadi erupsi sebagai variabel bebas x dan kejadian penyakit hawar daun kentang sebagai variabel tidak bebas y.

II. Regresi Antara Pengendalian Setelah Erupsi Terjadi dengan

Persentase kejadian Penyakit Hawar Daun Kentang Untuk menganalisis regresi antara pengendalian setelah erupsi terjadi dengan intensitas serangan penyakit hawar daun kentang ditentukan 2 variabel yaitu pengendalian setelah erupsi terjadi sebagai variabel bebas x1 dan Persentase kejadian penyakit sebagai variabel tidak bebas y.

III. Regresi Antara Pengendalian Setelah Erupsi Terjadi dengan

Produksi Kentang Untuk menganalisis regresi antara pengendalian setelah erupsi terjadi dengan produksi kentang ditentukan 2 variabel yaitu pengendalian setelah erupsi terjadi sebagai variabel bebas x1 dan produksi kentang sebagai variabel tidak bebas y1. Grafik Regresi Linier Sederhana Y = a + bX Y = a - bX Universitas Sumatera Utara Peta Kawasan Rawan Bencana Gunungapi Sinabung dan Pengambilan Sampel Desa Gambar. 5 Pengambilan Sampel Desa Torong Gajah Ujung Bulan Baru Universitas Sumatera Utara DESKRIPSI DAERAH PENELITIAN DAN KARAKTERISTIK SAMPEL Deskripsi Daerah Penelitian Letak dan Keadaan Geografis Kecamatan Simpang Empat adalah salah satu dari 17 kecamatan yang ada di Kabupaten Karo dengan ibukota Kecamatan di Desa Ndokum Siroga yang berjarak 7 km dari Kabanjahe sebagai ibukota Kabupaten Karo dan 84 km dari Medan ibu kota Provinsi. Kecamatan Simpang Empat dengan luas ±93,48 km berada pada ketinggian rata-rata 700-1.420 m diatas permukaan laut dengan temperatur 16 C-17 C dengan batas-batas wilayah sebagai berikut : - Sebelah Timur berbatasan dengan Kecamatan Kabanjahe dan Berastagi - Sebelah Barat berbatasan dengan Kecamatan Payung - Sebelah Utara berbatasan dengan Kecamatan Naman Teran dan Kecamatan Merdeka - Sebelah Selatan berbatasan dengan Kecamatan Kabanjahe Badan Pusat Statistik, 2014

1. Desa Bulan Baru

Dokumen yang terkait

Analisis Dampak Erupsi Gunung Sinabung Terhadap Pendapatan Petani Kubis Di Kecamatan Simpang Empat(Studi Kasus: Desa Gajah, Kecamatan Simpang Empat, Kabupaten Karo)

15 160 96

Pengaruh Pelindian Dan Ketebalan Debu Vulkanik Gunung Sinabung Terhadap Sifat Tanah Andisol Dan Pertumbuhan Tanaman Sawi (Brassica juncea L.) Pada 4 Kali Tanam

0 54 97

Penetapan Kadar Timbal dan Kadmium pada Kentang (Solanum Tuberosum L) yang Tumbuh di Lahan Gunung Berapi Sinabung dengan Metode Spektrofotometri Serapan

4 59 76

Penggunaan Beberapa Jamur Antagonis Untuk Mengendalikan Penyakit Hawar Daun(Phytophthora Infestans (mont.) De Bary) Pada Tanaman Kentang (Solanum Tuberosum L) Di Lapangan

1 40 102

Keanekaragaman Tumbuhan Obat Di Kawasan Hutan Gunung Sinabung Kabupaten Karo Sumatera Utara

6 97 49

Dampak Erupsi Gunung Sinabung Terhadap Jumlah Sayur- Mayur Yang Ditawarkan (Kentang, Brokoli, Sawi) Di Desa Jeraya, Kecamatan Simpang Empat, Kabupaten Karo

5 56 175

Pemanfaatan gen RB dalam pengenbangan tanaman kentang tahan penyakit hawar daun (phytophthora infestans)

0 3 147

Simulasi Pertumbuhan Tanaman Kentang (Solanum tuberosum) dan Prediksi Kejadian Penyakit Hawar Daun Kentang (Phytopthora infestans)

0 11 89

SURVEI PENGARUH ERUPSI GUNUNG SINABUNG TERHADAP PENYAKIT Phytophthora infestans PADA TANAMAN KENTANG DI BEBERAPA DESA KECAMATAN SIMPANG EMPAT

0 3 24

SURVEI PENGARUH ERUPSI GUNUNG SINABUNG TERHADAP PENYAKIT HAWAR DAUN (Phytophthora infestans) PADA TANAMAN KENTANG (Solanum tuberosum Linn.) DI KECAMATAN SIMPANG EMPAT SKRIPSI

0 0 11