PENGEMBANGAN MODEL
A. Pengembangan Model
Pengembangan model dilakukan terhadap beberapa halaman modul perkuliahan yang dapat diakses oleh siapa saja pengunjung website dari UT.
Penekanannya adalah mengganti elemen-elemen yang sebelumnya menggunakan file-file gambar berekstensi JPG, GIF, BMP menjadi file-file SVG. Untuk itu
dipilih dua buah halaman Web untuk mata kuliah Matematika dan Mikrobiologi. Dua halaman inipun hanya akan diambil masing-masing satu halaman yang dirasa
mewakili dari tujuan penelitian ini. Untuk mata kuliah Matematika dipilih Modul Kuliah Aljabar 1 kode mata kuliah MATA4321 pada bagian halaman Materi 1
yaitu SEMIGRUP DAN MONOID. Sedangkan untuk mata kuliah Mikrobiologi Kode Mata Kuliah BIOL4223 diambil materi Modul 5 yaitu Penggolongan
Bakteri dan Metabolismenya. Kedua halaman ini dipilih karena relatif mengandung cukup banyak elemen-elemen gambar berekstensi JPG dan GIF
sehingga dirasakan mewakili tujuan dan ruang lingkup penelitian ini.
1. Pengembangan Halaman Modul Kuliah Mikrobiologi mikro_modul5.htm
Template halaman diambil dari halaman asli dari website milik UT. Pada halaman ini terdapat dua bagian utama yang mengandung elemen-elemen
gambar berekstensi JPG dan GIF. Kedua bagian itu adalah tombol-tombol navigasi yang merujuk ke halaman lain dan beberapa gambar persamaan
reaksi. a. Migrasi terhadap tombol-tombol navigasi dari format jpg menjadi svg
Gambar 9 Bentuk dasar dari tombol navigasi btn_menu.svg
Gambar 10 Tombol navigasi btn_menu.svg yang telah melalui filter efect
Bentuk tombol navigasi btn_menu.svg seperti Gambar 9 dapat dibuat dengan menggunakan script SVG sebagai berikut.
?xml version=1.0 encoding=UTF-8 standalone=no? DOCTYPE svg PUBLIC -W3CDTD SVG 20010719EN
http:www.w3.orgTR2001PR-SVG-20010719DTDsvg10.dtd svg width=4.2cm height=1.1cm
titleMenu Buttontitle defs
--------------- filter id=MyFilter filterUnits=userSpaceOnUse x=0 y=0
width=4.2cm
height=8.6cm feGaussianBlur in=SourceAlpha stdDeviation=4 result=blur
feOffset in=blur dx=4 dy=4 result=offsetBlur feSpecularLighting in=blur surfaceScale=5
specularConstant=.75 specularExponent=20 lighting- color=bbbbbb result=specOut
fePointLight x=-5000 y=-10000 z=20000 feSpecularLighting
feComposite in=specOut in2=SourceAlpha operator=in result=specOut
feComposite in=SourceGraphic in2=specOut
operator=arithmetic k1=0 k2=1 k3=1 k4=0 result=litPaint
feMerge feMergeNode
in=offsetBlur feMergeNode in=litPaint
feMerge filter
Digunakan untuk menciptakan efek-efek filter seperti drop shadow dan emboss yang kemudian akan diberlakukan pada elemen utama.
--------------- defs
rect x=0 y=0 width=4.2cm height=8.6cm fill=5C743D
--
Digunakan untuk menciptakan sebuah persegi panjang berukuran 4,2cm x 1,1cm yang kemudian diberi warna dasar hijau.
g filter=urlMyFilter --
Digunakan untuk menerapkan filter efek yang telah didefinisikan pada script 1 kepada bentuk dasar yang dibuat pada script 3 dan 4. Dan setelah
script ini dijalankan, maka terciptalah bentuk akhir dari tombol navigasi seperti tampak pada Gambar 10.
-- g
path fill=none stroke=D90000 stroke-width=5 d=M20,30 C0,300,8 20,8 L130,8 C150,8 150,30 130,30 z g
--
Menciptakan sebuah tombol button berbentuk oval memanjang dengan ketebalan garis sebesar 5 piksel dan diberi warna merah.
g fill=White font-size=22 font-family=Viner Hand ITC text
x=20 y=25Pengantartextg
--
Digunakan untuk menyisipkan teks di tengah tombol button dan akan membentuk gambar seperti tampak pada Gambar 9.
svg
Pada World Wide Web Consortium 7 2007 dan SAMS 2007
dinyatakan bahwa SVG menyediakan juga elemen
a
, analog dengan elemen
a
pada HTML untuk mengindikasikan sebuah link juga dikenal sebagai Hyperlink atau Web links. SVG menggunakan XLink
[XLink]
untuk mendefinisikan seluruh link.
Berikut adalah sintaks yang digunakan:
a xlink:href=http:alamat_hyperlink
... ...
a
Script ini kemudian diterapkan pada tombol navigasi sebagai berikut:
g fill=White font-size=22 font-family=Viner Hand ITC a xlink:href=..index.htm name=index id=index
text x=20 y=25Pengantartext a
g
Hasilnya adalah sebuah elemen grafis berbentuk tombol navigasi yang dapat di-klik untuk kemudian mengantar kita kepada halaman yang yang telah
ditentukan sebelumnya.
b. Migrasi terhadap gambar persamaan reaksi dari format jpg menjadi svg
Gambar 11 Tampilan script glikolisis.svg pada jendela browser Internet
Explorer
Isi dari script SVG untuk menciptakan gambar diatas adalah sebagai berikut:
?xml version=1.0 standalone=no? DOCTYPE svg PUBLIC -W3CDTD SVG 20010719EN
http:www.w3.orgTR2001PR-SVG-20010719DTDsvg10.dtd svg width=12.4cm height=1.25cm viewBox=0 0 1240 125
descPersamaan Reaksi Glikolisisdesc rect x=0 y=0 width=1250 height=130 fill=F5FFE4
text x=20 y=50 font-family=Verdana font-size=30 fill=blue
Ctspan baseline-shift=sub6tspanHtspan baseline- shift=sub12tspanOtspan
baseline-shift=sub6tspan + 2 NAD + 2 ADP + 2 Pa
text Persamaan reaksi yang hendak dibentuk
text x=700 y=50 font-family=Verdana font-size=30 fill=blue 2CHtspan baseline-shift=sub3tspanCOCOOH + 2NADHtspan
baseline-shift=sub2tspan + 2 ATP text
path d=M580,40 L680,40 M660,25 L680,40 L660,55 stroke=blue
stroke-width=5 fill=none text x=20 y=90 font-family=Verdana font-size=30
fill=blueglukosatext text x=480 y=90 font-family=Verdana font-size=30
fill=bluefosfattext text x=480 y=120 font-family=Verdana font-size=30
fill=bluean organiktext text x=700 y=90 font-family=Verdana font-size=30
fill=bluepiruvattext svg
Perintah
tspan baseline-shift=subtspan
adalah untuk membuat font bertipe subscript cetak bawah.
Seluruh elemen SVG kemudian disatukan ke dalam sebuah halaman Web berformat HTML dengan nama mikro_modul5.htm menggunakan teknik
penggabungan antara SVG dengan HTML.
2. Pengembangan model file materi kuliah Matematika semigrup.htm