Bagi Sekolah Bagi Orang Tua Peserta Didik Bagi Pemerintah Bagi Peneliti Selanjutnya

ROAET WAEDAKAE, 2015 PENGARUH KOMPETENSI PEDAGOGIK, KOMPETENSI PROFESIONAL DAN MOTIVASI BELAJAR TERHADAP HASIL BELAJAR IPS PADA PESERTA DIDIK SMP DI PROVINSI YALA, THAILAND Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu c. para peserta didik hendaklah lebih menekankan kedisiplinan terutama waktu untuk belajar.

2. Bagi Pendidik

a. Pendidik adalah pemegang peran penting dalam proses pembelajaran, sehingga pendidik harus memiliki kompetensi yang tinggi dan belajar sesuai dengan perkembangan zaman, oleh karena itu pendidik harus meningkatkan kompetensinya dengan cara mengikuti seminar dan pelatihan kependidikan b. Kompetensi pendidik sangatlah penting dalam menumbuhkan motivasi dan meningkatkan hasil belajar peserta didik, hendaknya pendidik dapat menganalisis motif-motif yang melatarbelakangi rendahnya motivasi belajar dan hasil belajar peserta didik tersebut sehingga pendidik dapat menciptakan alternatif dalam mengatasi rendahnya motivasi belajar dan hasil belajar. c. Dalam proses pembelajaran hendaknya pendidik SMP di Provisi Yala, Thailand dapat terus mengembangkan kompetensi khususnya kompetensi pedagogik dan profesional yang dimiliki, seperti penggunaan metode dan media yang lebih efektif serta memanfaatkan berbagai sumber belajar yang tersedia. Pendidik dapat merangsang motivasi belajar peserta didik dengan memberikan pemahaman kepada peserta didik tentang pentingnya mempelajari materi IPS, seperti menghubungkan materi IPS dengan kehidupan peserta didik sehari-hari. Tentunya peserta didik akan merasa lebih tertarik karena apa yang mereka pelajari ternyata tidak jauh dari kehidupan nyata di masyarakat, bahkan terkadang mereka alami sendiri. Pendidik juga dapat memberikan gambaran kepada peserta didik mengenai manfaat yang diperoleh peserta didik setelah belajar IPS. Selain itu, hendaknya pendidik dapat memahami karakter setiap peserta didik dan bertanya mengenai kesulitan belajar yang dialami peserta didik.

3. Bagi Sekolah

a. Hasil memberikan suasana dan kondisi lingkungan sekolah yang mendukung perkembangan motivasi belajar peserta didik dan meningkatkan hasil belajar peserta didik khususnya mata pelajaran IPS ROAET WAEDAKAE, 2015 PENGARUH KOMPETENSI PEDAGOGIK, KOMPETENSI PROFESIONAL DAN MOTIVASI BELAJAR TERHADAP HASIL BELAJAR IPS PADA PESERTA DIDIK SMP DI PROVINSI YALA, THAILAND Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu tersedianya fasilitas seperti laboratorium IPS, kesempatan kepada peserta didik untuk mengembangkan minatnya, dan mampu membantu memecehkan permasalahan peserta didik. b. Sekolah senantiasa memberikan kesempatan dan memfasilitasi setiap pendidik untuk meningkatkan kompetensi pendidik yang dimilikinya khususnya kompetensi pedagogik dan profesional seperti dengan mengadakan pelatihan-pelatihan. Evaluasi kinerja pendidik dan kegiatan- kegiatan lainnya yang berkaitan dengan pengembangan kompetensi pendidik.

4. Bagi Orang Tua Peserta Didik

Berperan aktif dalam menumbuhkan semangat belajar peserta didik agar bisa memberikan hasil belajar yang baik dan akhirnya dapat membanggakan orang tua.

5. Bagi Pemerintah

Pihak pemerintah, khususnya Dinas Pendidikan di Provisi Yala, Thailand hendaknya dapat memberikan bantuan yang dapat meningkatkan kualitas pendidikan, berupa pengadaan fasilitas pembelajaran serta sumber belajar yang relevan. Selain itu, hendaknya diadakan program pendidikan dan latihan bagi pendidik-pendidik IPS agar dapat lebih meningkatkan kualitas pembelajaran.

6. Bagi Peneliti Selanjutnya

a. Hendaknya dapat meniliti, mengkaji dan memperdalam kembali tentang kompetensi pedagogik,kompetensi profesional, motivasi belajar dan hasil belajar peserta didik. Untuk mengingat aspek ini memiliki kajian yang sangat luas apabila dikaji secara komprehensif. Dengan syarat melakukan penelitian yang sama tetapi ditempat yang berbeda karena belum tentu besarnya pengaruh akan sama jika diteliti di tempat lain. b. Untuk peneliti selanjutnya sebaiknya dapat meneliti variabel lain selain kompetensi pedagogik,kompetensi profesional, motivasi belajar dan hasil belajar peserta didik, mengingat kompetensi pedagogik,kompetensi profesional dan motivasi belajar juga dapat mempengaruhi beberapa ROAET WAEDAKAE, 2015 PENGARUH KOMPETENSI PEDAGOGIK, KOMPETENSI PROFESIONAL DAN MOTIVASI BELAJAR TERHADAP HASIL BELAJAR IPS PADA PESERTA DIDIK SMP DI PROVINSI YALA, THAILAND Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu variabel dependen lain seperti dukungan orang tua, variasi penggunaan media pembelajaran dan minat belajar peserta didik. ROAET WAEDAKAE, 2015 PENGARUH KOMPETENSI PEDAGOGIK, KOMPETENSI PROFESIONAL DAN MOTIVASI BELAJAR TERHADAP HASIL BELAJAR IPS PADA PESERTA DIDIK SMP DI PROVINSI YALA, THAILAND Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu DAFTAR PUSTAKA A. Buku Anni, Chatarina T. 2007. Psikologi Belajar. Semarang; UPT MKK UNNES. _______________. 2006. Psikologi Belajar. Semarang: UPT UNNES Press. Anwar, M. I. 2004. Admnistrasi Pendidikan dan Manajemen Biaya Pendidikan. Bandung : Alfabeta. Alma, dkk. 2009. Pendidik Profesional Menguasai Metode dan Terampil Belajar. Bandung: Alfa Beta. Ali, M. 1995. Penelitian Kependidikan : Prosedur dan Strategi. Bandung: Angkasa. Akdon Hadi, S. 2005. Aplikasi Statistika dan Metode Penelitian Untuk Administrasi dan Manajemen. Bandung: Dewa Ruchi. Arikunto, S. 2006. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta: Rineka Cipta. Arikunto, S. 1993. Manajemen Pengajaran Secara Manusia. Jakarta: Rineka Cipta. Arikunto, S. 2005. Dasar-Dasar Evaluasi Pendidikan. Jakarta: Bumi Aksara. Arikunto. S. 2004. Prosedur penelitian suatu pendekatan praktik. Jakarta: Rineka Cipta. Asmani, Jamal Makmur. 2011. Tips Efektif Pemanfaatan Teknologi Informasi dan Komunikasi dalam Dunia Pendidikan. Yogyakarta : Diva Press. Budiningsih, A. 2005. Belajar dan pembelajaran. Jakarta : Rineka Cipta. Baharuddin dan Wahyuni,Esa Nur. 2008. Teori Belajar dan Pembelajaran. Jogyakarta: Ar Ruzz Media, Cet. Ke-3. Bloom. 1997. Taxonomy of Educational Objcctives Twovols: The Affective Domain The Cognitive Domain. New York : David Mckay. Danim, S. 2011. Profesi Kependidikan. Bandung : Alfabeta. ________ 2011. Pengembangan Profesi Pendidik. Jakarta : Kencana. Darwindo, K. 2011. Determinan yang Mempengaruhi Prestasi Belajar Peserta didik Sekolah Dasar Rintisan Sekolah Bertaraf Internasional RSBI di Provinsi DKI. Jakarta : Universitas Indonesia. ROAET WAEDAKAE, 2015 PENGARUH KOMPETENSI PEDAGOGIK, KOMPETENSI PROFESIONAL DAN MOTIVASI BELAJAR TERHADAP HASIL BELAJAR IPS PADA PESERTA DIDIK SMP DI PROVINSI YALA, THAILAND Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu Dale, M. 2003. Developing Management Skills, The Art of HRD. Jakarta: Gramedia. Dalyono, M dan TIM MKDK IKIP Semarang. 1997. Psikologi Pendidikan. Semarang : IKIP Semarang Press. Darsono, Max. 2000. Belajar dan pembelajaran. Semarang: IKIP Semarang Press. Departemen Pendidikan Nasional. 2007. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional tentang standar Kualijikasi Akademik dan Kompetensi Pendidik. Jakarta: Depdiknas. Department Pendidikan National. 2010. rambu-rambu dan standar-standar isi pembelajaran ilmu pengetahuan. agama dan budaya dalam kurikulum pendidikan dasar. badan percetakan sarana pembelajaran. Bangkok: PT. Organisasi Transportasi Barang dan Paket. กระทรวงศึกษาธิการ. 2553 .สาระและมาตรฐานการเรียนรู้กลุ่มสาระสังคมศึกษาศาสและวัฒ นธรรมในหลักสูตรการศึกษาขั้นพื้นฐาน.กรุงเทพฯ:โรงพิมพ์องกรณ์รับส่งสินค้าและพัสดุภัณฑ์. Department Pendidikan National. 2009. Dokumentasi Kurikulum Pendidikan Dasar 2008 Penilaian dan evaluasi pembelajaran. Bangkok: PT. Koperasi Pertanian Thailand. กระทรวงศึกษาธิการ. 2552 . เอกสารประกอบหลักสูตรแกนกลางการศึกษาขั้นพื้นฐาน พุ ทธศั กร า ช ๒ ๕ ๕ ๑ แ นวป ฏิบัติ กา ร วั ด แ ล ะ ปร ะ เ มิ นผ ล กา ร เ รี ย นรู้ . กรุงเทพฯ: โรงพิมพ์ชุมนุมสหกรณ์การเกษตรแห่งประเทศไทย จ ากัด Departemen Pendidikan Thailand. 2002. Undang-undang Pendidikan Nasional Thailand tahun 1999 dan diamendemen Edisi yang ke 2 tahun 2002 serta Aturan Departemen yang berkaitan dan Undang-undang Pendidikan Wajib tahun 2002. Bangkok: PT. Organisasi Transportasi Barang dan Paket. Dimyati. 2009. Belajar dan pembelajaran. Jakarta : Rineka Cipta. Dimyati dan Mudjiono. 1994. Belajar dan Pembelajara. Jakarta: Depdikbud. Ditjen Peningkatan Mutu Pendidik dan Tenaga Kependidikan. 2008. Penilaian Kinerja Pendidik. Jakarta: Depdiknas. Dharma, S. 2010. Manjemen Kinerja Falsafat Teori dan Penerapannya. Bandung: Pustaka Pelajar. Djamarah, Syaiful Bahri. 2002. Psikologi Belajar. Jakarta ; PT Asdi Mahasatya. ____________________. 2009. Psikologi Belajar. Jakarta : Rineka Cipta. ROAET WAEDAKAE, 2015 PENGARUH KOMPETENSI PEDAGOGIK, KOMPETENSI PROFESIONAL DAN MOTIVASI BELAJAR TERHADAP HASIL BELAJAR IPS PADA PESERTA DIDIK SMP DI PROVINSI YALA, THAILAND Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu Furgon. 2011. Stasitik Terapan Untuk Penelitian. Bandung : Alfabeta. Goleman, D. 2000. Working With emotional Intellegencies. Jakarta: P.T Gramedia Pustaka Utama. Gujarati, D. 2003. Basic Econome Tries Fourth Edition. NewYork: Mc Graw- Hill. Hamalik, O. 2011. Proses Belajar Mengajar. Bumi Aksara: Jakarta. Hamalik, O. 2009. Dasar-dasar Pengembangan Kurikulum. Bandung: PT Remaja Rosdakarya. Hamzah Uno, B. 2007. Teori Motivasi dan Pengukurannya. Jakarta: Bumi Aksara. Hasbullah. 1999. Dasar-dasar ilmu pendidikan. Jakarta: Rajagrafindo Persada. Hendayana, S. Et all. 2007. Lesson Study: Suatu startegi untuk meningkatkan keprofesionalan Pengalaman IMSTEP-JICA. Bandung: UPI Press. Imam Ghozali. 2007. Aplikasi Analisis Mutivasi – Ate Dengan Program SPSS. Semarang : Badan Penerbit Universitas Diponegoro. Kartini, T. 2011. Faktor-faktor yang Mempengaruhi Kompetensi Profesional Guru di SMK Negeri 1 Losarang Kabupaten Indramayu. Tesis. Jakarta: FISIPUI. Keith Davis, Newstorm. 1994. Perilaku dalam Organisasi. Jakarta: Binarupa Aksara. Kriyantono, R. 2008. Teknik Praktis Riset Komunikasi. Kencana Prenada Media Group. Jakarta. Nashar, Drs. 2004. Peranan Motivasi dan Kemampuan Awal dalam Kegiatan Pembelajaran. Jakarta: Delia Press. Nursisto. 2005. Peningkatan Kualitas Sekolah Menengah. Jakarta : PT Grmaedia. Nur, Triana. 2013. Pengaruh Kompetensi Profesional Pendidik, Lingkungan Sekolah, dan Fasilitas Belajar Terhadap Hasil Belajar Mata Pelajaran Akuntansi Pada Peserta didik Kelas XI IPS SMA Negeri 3 Kota Tegal Tahun Ajaran 20122013 Motivasi Belajar Sebagai Variabel Intervening. Skripsi : UNNES. ROAET WAEDAKAE, 2015 PENGARUH KOMPETENSI PEDAGOGIK, KOMPETENSI PROFESIONAL DAN MOTIVASI BELAJAR TERHADAP HASIL BELAJAR IPS PADA PESERTA DIDIK SMP DI PROVINSI YALA, THAILAND Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu Makmun, Abin Syamsudin. 2007. Psikologi Kependidikan; Perangkat Sistem Pengajaran Modul. Cetakan ke 10. Bandung. PT Remaja Rosdakarya. Martinis Yamin, 2008. Paradigma Pendidikan Konstruktivistik. Jakarta: Gaung Persada B. Tesis. Muhibbin Syah. 2007. Psikologi Pendidikan dengan Pendekatan Baru. Bandung: Pemaj a Rosda Karya. Mulyasa. 2005. Menjadi Guru Profesional, Menciptakan Pembelajaran Kreatif dan Menyenangkan. Bandung: PT Bumi Aksara. Mulyasa. 2011. Menjadi Kepala Sekolah Profesional. Bandung. PT Remaja Rosdakarya. Mulyasa, E. 2004. Implementasi Kurikulum 2004 Panduan Pembelajaran KBK. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya _________. 2007. Standar Kompetensi dan Sertifikasi Pendidik. Bandung: PT Remaja Rosdakarya. _________. 2008. Standar Kompetensi dan Sertifikasi Pendidik. Bandung: PT Remaja Rosdakarya. Muhibbin syah. 2008. Ilmu dan aplikasi pendidikan. Bandung : PT IMTIMA. Purwanto, M. Ngalim. 2007. Psikologi Pendidikan. Bandung; PT Remaja Rosdakarya. Rakhmat, J. 2005. Metode Penelitian Komunikasi. Bandung: PT Remaja Rosdakarya. Robbins, Stephen 2008. Perilaku Organisasi. Jakarta: Penerbit Salemba Empat. Rofiq. M. 2011. Pengaruh Kurikulum, Kompetensi Pendidik Dan Motivasi Terhadap Prestasi Belajar Peserta didik, Tesis: Kajian Ketahanannasional. Jakarta : Pascasarjana Universitas Indonesia Rivai, Veithzal dkk. 2009. Islamic performance Appraisal. Jakarta: Gramata Publishing. Rivai, Veithzal Murni, Sylviana. 2009. Education and Management. Jakarta: Rajawali Pers. Rulistina, E. 2007. Pengaruh Motivasi Belajar, Persepsi Peserta didik Mengenai Kompetensi Pendidik dan Fasilitas Belajar Terhadap Prestasi Belajar Peserta didik Dalam Mata Pelajaran Ekonomi Suatu Kasus Pada ROAET WAEDAKAE, 2015 PENGARUH KOMPETENSI PEDAGOGIK, KOMPETENSI PROFESIONAL DAN MOTIVASI BELAJAR TERHADAP HASIL BELAJAR IPS PADA PESERTA DIDIK SMP DI PROVINSI YALA, THAILAND Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu SMAN di Kota Bandung. Skripsi. Bandung: Program Sarjana Universitas Pendidikan Indonesia. Rusman. 2010. Pembelajaran Berbasis Teknologi Informasi dan Komunikasi Mengembangkan Profesionalitas Pendidik. Jakarta : Rajawali pers. Rusman. 2010. Model-model Pembelajaran. Jakarta : Rajawali Pers. Ruseffendi, E. T. 2005. Pengantar Kepada Membantu Pendidik Mengembangkan Kompetensinya dalam Pengajaran Matematika untuk Meningkatkan CBSA. Bandung : Tarsito. Sadirman A.M. 2001. Interaksi dan motivasi belajar mengaja. Jakarta: Rajawali persada. Sardiman. 2007. Interaksi dan motivasi belajar mengajar. Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada. Sadulloh, U. 2010. Pedagogik ilmu mendidik. Bandung: Alfabeta. Sagala, S. 2009. Kemampuan Profesional Pendidik dan Tenaga Kependidikan. Bandung: Alfabeta. Sagala, S. 2007. Konsep dan makna Pembelajaran. Bandung : Alfabeta Sagala, S. 2010. Supervisi untuk Profesionalisme Pendidik. Bandung. Alfabeta. Santoso, S. 2010. Statistik Parametrik : Konsep dan Aplikasi Dengan SPSS. Jakarta : Elex Media Komputindo. Sappaile, Nursiah 2005. Pengukuran dalam bidang pendidikan. Jakarta : PT Grasindo. Sardiman, AM. 2011. Interaksi dan Motivasi Belajar Mengajar. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada. Saud, Udin Syaefudin. 2010. Pengembangan Profesi Pendidik. Bandung. Alfabeta. Sedarmayanti. 2008. Manajemen Sumber Daya Manusia, Reformasi Birokrasi dan Manajemen Pegawai Negeri Sipil. Jakarta: PT. Refika Aditama. Simamora, Henry. 1997. Manajemen Sumber Daya Manusia. Yogyakarta: STIE YKPN Sismiati Atiek, Rugaiyah. 2011. Profesi Kependidikan. Bogor : Ghalia Indonesia ROAET WAEDAKAE, 2015 PENGARUH KOMPETENSI PEDAGOGIK, KOMPETENSI PROFESIONAL DAN MOTIVASI BELAJAR TERHADAP HASIL BELAJAR IPS PADA PESERTA DIDIK SMP DI PROVINSI YALA, THAILAND Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu Sobour, Alex. 2003. Psikologi Umum dalam Lintasan Sejarah. Bandung: CV Pustaka Setia. Spencer, Lyle M. 1993. Competence at work: Models for superior performance John Wiley Sons, Inc USA. Sudjana, N. 2008. Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar. Bandung: PT Remaja Rosdakarya. Sudjana, N. 2011. Supervisi akademik: Membina Profesionalisme Melalui Supervisi klinis. Jakarta: Binamitra Publishing. Suhardan, D. 2010. Supervisi Profesional. Bandung: Alfabeta. Suharsimi, A. 1993 Manajemen Pengajaran secara Manusiawi. Jakarta: PT Rineka Cipta. Sugiyono. 2007. Statiska Untuk Penelitian. Bandung : Alfabeta Sugiyono. 2008. Metode Penelitian pendidikan. Bandung : Alfabeta Sugiyono. 2014. Metode Penelitian kuantitatif, kualitatif dan RD. Bandung: Alfabeta Suryabrata, Sumadi. 2011. Psikologi Pendidikan. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada. Surya, M. 2004. Psikologi Pembelajaran dan Pengajaran. Bandung: Pustaka Bani Quraisy Sugeng. 2004. Hubungan Kepemimpinan Kepala Sekolah dan Sikap Guru Terhadap perkerjaan dengan Kompetensi Profesional Guru Matematika SMP Negeri di Kabupaten Pandeglang. Tesis Program Pascasarjana Univesitas Muhammadiyah Jakarta : Tidak Diterbitkan. Syamsudin, A. 2002. Psikologi Kependidikan. Bandung : Remaja Rosda Karya. Syamsudin, A 1996. Psikologi Kependidikan. Bandung : Rosda Karya. Syaodih.N.Sukmadinata. 2005. Landasan Psikologi Proses Pendidikan. Bandung: Rosda Karya. Suyanto, Asep Djihad. 2012. Calon Pendidik dan Pendidik Profesional.Yogyakarta : Multi Presindo. Tileston, Donna Walker. 2005. Ten Best Teaching Practices. California: Corwin Press. ROAET WAEDAKAE, 2015 PENGARUH KOMPETENSI PEDAGOGIK, KOMPETENSI PROFESIONAL DAN MOTIVASI BELAJAR TERHADAP HASIL BELAJAR IPS PADA PESERTA DIDIK SMP DI PROVINSI YALA, THAILAND Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu Umulhair, 2010. Meningkatkan Hasil Belajar Peserta didik Kelas IV SD Inpres 5 Taipa Pada Pembelajarn IPA Dengan Menggunakan Media Gambar. Palu : Universitas Tadulako. Undang- Undang Republik Indonesia No. 14 Tahun 2005 tentang Pendidik dan Dosen. Jakarta: Depdiknas Undang-Undang Sisdiknas Momor 20 Tahun 2003 Tentang Stendar Nasional Pendidikan Jakarta: Depdiknas Uno, Hamzah B. 2009. Teori Motivasi dan Prngukurannya. Jakarta: Bumi Aksara. Uno, Hamzah B. 2011. Teori Motivasi dan Pengukurannya. Jakarta: Bumi Aksara. Usman, Moh. Uzer. 2010. Menjadi Pendidik Profesional. Bandung: Remaja Rosdakarya. Wahjosumijo, R. 1987. Kepemimpinan dan Motivasi. Jakarta: Ghalia Indonesia. Wardani, Kusuma Azizka. 2013. Pengaruh Kompetensi Pedagogik dan Lingkungan Belajar terhadap Prestasi Belajar melalui Motivasi Belajar Studi Kasus pada Peserta didik Kelas X Program Keahlian Administrasi Perkantoran di SMK Ma’arif Rujungan Blora. Skripsi. Semarang: Fakultasnerbit Gava Media. Wirawan. 2002. Profesi dan Standar Evaluasi. Jakarta: Yayasan Bangun Indonesia dan UHAMKA Press. Widoyoko. Eko Putro 2005. Kompetensi Mengajar Pendidik IPS SMA Kabupaten Purworejo. Universitas Muhammadiyah Purworejo. Wibowo dan Hamrin. 2012. Menjadi Pendidik Berkarakter. Yogyakarta: Pustaka Belajar. Yamin, Martinis Maisah. 2010.Standarisasi Kinerja Pendidik. Jakarta: Gaung Persada Press.

B. Jurnal Astuti, Wiwin Wiji, FX.Sukardi, Partono. 2012. Pengaruh Motivasi Belajar Dan