Simpulan SIMPULAN, IMPLIKASI DAN SARAN

105 peranan penting dalam proses Pembutan Perencanaan RPP pada mata pelajaran biologi. Jadi dengan pemberian pelatihan dan sosialisasi KTSP oleh Dinas terkait dan Tutor yang berpengalaman akan menambah pengetahuandan pemahaman guru mata pelajaran biologi tentang KTSP, sehingga proses pembuatan Perencanaan RPP pada mata pelajaran biologi di SMA Negeri Se- Kabupaten Aceh Timur.

5.3. Saran

Berdasarkan uraian diatas dari hasil penelitian tesis ini, banyak sekali keterbatasan peneliti, maka dapat peneliti sarankan kepada seluruh Peneliti berikutnya adalah: 1 guru biologi diharapkan memeliki kemampuan membuat perencanaan RPP sendiri berbasis KTSP sesuai dengan Permendiknas No. 41 tahun 2007, 2 guru biologi diharapkan dapat membuat perencanaan RPPnya dengan mempedomani perinsip pengembangan RPP, 3 guru biologi diharapkan lebih banyak melakukan pembelajaran yang berpusat pada siswa, 4 guru biologi diharapkan mampu mendesain RPPnya sendiri yang akan digunakan untuk pelaksanaan pembelajaran dan sesuai dengan potensi daerah, 5 guru biologi diharapkan meningkatkan kemampuannya dalam pembuatan perencanaan RPPnya dengan berbagai kegiatan work shop atau pelatihan, 6 guru biologi diharapkan lebih mengoptimalkan fungsi forum MGMP untuk bertukar pengalaman tentang pembuatan perencanaan RPP disekolah masing-masing. 7 bagi peneliti selanjutnya tentang analisis pembelajaran biologi diharapkan dapat melanjutkannnya karena dalam penelitian ini, hanya bisa diteliti 11 guru biologi saja di SMA Negeri Se-Kabupaten Aceh Timur. 106 DAFTAR PUSTAKA Anonim, 2001. Kompetensi Dasar Mata Pelajaran Biologi SMA MA. Jakarta: Puskur Balitbang Anonim. Anonim, 2002. Pendekatan konstektual. Jakarta Anonim, 2002. Penilaian Berbasis Kelas. Jakarta: Puskur, Balitbang Diknas. Anonim, 2003. Standar Kompetensi Guru. Jakarta. Anonim, 2004. Pedomam Pengembangan Bahan Ajar. Jakarta: Dikmenum. Anonim, 2007. Panduan Penyelenggaran Rintisan SMA bertaraf International. Anonim, 2008. Penelitian Kinerja Guru,Derektorat Jendral Peningkatan Mutu Pendidik Dan Tenaga Kependidikan, Jakarta. Ali, M. 1992. Penelitian Kependidikan Prosedur dan Strategi. Bandung: Angkasa Aksara. Arikunto, S. 1997. Prosudur Penelitian Suatu Pendekatan Praktek. Jakarta Bina Aksara. Aswan, Z. 2006, Strategi Belajar Mengajar, Jakarta: PT.Renika Cipta. Azyumardi,2006. Paradigma pendidikan Nasional Rekonstruksi dan Demokratisasi. Jakarta: Kompas. Darsono, M. 2000. Belajar dan Pembelajaran. Semarang: IKIP Semarang Perss. Dageng, N.S. 1993. Terapan Teori Kognetif dalam Desain Pembelajaran, Jakarta: Depdikbud-Dirjen Dikti. Djamarah. 1996. Strategi belajar Mengajar.Jakarta: Renika Cipta. Djumhana, N. 2008. Implimentasi Pengembangan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran. Bandung, UPI. Erman, S.Ar. 2007. Model Belajar dan Pembelajaran Berorientasi Kompetensi Siswa. Jurnal Pendidikan dan Budaya. Online http:www.educare.e- Fkipunla.net. diakses, 9 Februari 2011 Hamalik, O. 2002. Pendidikan Guru Berdasarkan Pendekatan Kompetensi. Jakarta: Bumi Askara. Kamaruddin, H. 1993. Dinamika Sekolah dan Bilik Darjah. Yokyakarta:Hikayat.