Jenis Kelmain Responden Pendidikan responden

ARTIKEL PENELITIAN Faktor-faktor yang Berhubungan dengan Frekuensi Kunjungan Ulang Pasien Stroke untuk Berobat Ke Rumah Riset Jamu Hortus Medicus Tawangmangu Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Muhammadiya Surakarta 5 Tabel 2. Hasil Analisis Univariat Variabel Penelitian Kategori N Pengetahuan Baik 20 40,82 Kurang 29 59,18 Total 49 100 Sikap Baik 23 46,94 Kurang 26 53,06 Total 49 100 Dukungan Keluarga Mendukung 21 42,86 Tidak Mendukung 28 57,14 Total 49 100 Dukungan Petugas Kesehatan Mendukung 44 89.8 Tidak Mendukung 5 10,2 Total 49 100 Jarak Berobat Jauh ≥ 35 KM 42 85,71 Dekat 35 KM 7 14,29 Total 49 100 Status Ekonomi Tinggi 23 46,94 Rendah 26 53,06 Total 49 100

C. Analisis Bivariat

1. Uji

Hubungan Pengetahuan dengan Frekuensi Kunjungan Ulang Berdasarkan Tabel 3 diketahui bahwa responden dengan pengetahuan baik dan melakukan kunjungan ulang 4 kali sebesar 50, sedangkan responden yang memiliki pengetahuan kurang dan melakukan kunjungan ulang ≥ 4 kali sebesar 30,4.

2. Uji Hubungan Sikap dengan

Frekuensi Kunjungan Ulang Berdasarkan Tabel 3 diketahui bahwa responden dengan sikap baik dan melakukan kunjungan ulang 4 kali sebesar 19,2, sedangkan sikap responden kurang dan melakukan kunjungan ulang ≥ 4 kali hanya sebesar 21,7. 3. Uji Hubungan Dukungan Keluarga dengan Frekuensi Kunjungan Ulang Berdasarkan Tabel 3 diketahui bahwa responden yang mendukung dan melakukan kunjungan ulang 4 kali sebesar 26,9, sedangkan responden tidak mendukung dan melakukan kunjungan ulang ≥ 4 kali hanya sebesar 61.

4. Uji

Hubungan Dukungan Petugas Kesehatan dengan Frekuensi Kunjungan Ulang Berdasarkan Tabel 3 diketahui bahwa responden yang mendukung dan melakukan kunjungan ulang 4 kali sebesar 84,6, sedangkan responden tidak mendukung dan melakukan ARTIKEL PENELITIAN Faktor-faktor yang Berhubungan dengan Frekuensi Kunjungan Ulang Pasien Stroke untuk Berobat Ke Rumah Riset Jamu Hortus Medicus Tawangmangu Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Muhammadiya Surakarta 6 kunjungan ulang ≥ 4 kali sebesar 4,3.

5. Uji Hubungan Jarak Berobat

dengan Frekuensi Kunjungan Ulang Berdasarkan Tabel 3 diketahui bahwa responden jarak berobat jauh dan melakukan kunjungan ulang 15 kali sebesar 87, sedangkan responden jarak berobat dekat dan melakukan kunjungan ulang ≥ 15 kali hanya sebesar 33,3.

6. Uji Hubungan Status Ekonomi

dengan Frekuensi Kunjungan Ulang Berdasarkan Tabel 3 diketahui bahwa responden status ekonomi tinggi dan melakukan kunjungan ulang 4 kali sebesar 61,5, sedangkan responden status ekonomi kurang dan melakukan kunjungan ulang ≥ 4 kali hanya sebesar 70. Tabel 3. Hasil Analisis Bivariat pada Variabel Penelitian dengan Uji Colerrasi Person Product Moment Kelompok Kunjungan Ulang p value Kesimpulan 4 kali ≥ 4 kali N N Pengetahuan