Tempat dan Waktu Penelitian Pengolahan Data

c Entry data Data entri adalah kegiatan memasukan data yang telah dikumpulkan kedalam master tabel atau database komputer, kemudian membuat distribusi frekuensi sederhana atau bisa juga dengan membuat table kontigensi Hidayat, 2008. d Cleaning Data Cleaning data merupakan tahap pemeriksaan kembali terhadap data-data yang sudah dimasukan untuk melihat kemungkinan- kemungkinan adanya kesalahan kode, kemudian dilakukan pembenaran atau koreksi kembali Notoatmodjo, 2010. e Melakukan Teknis Analisis Dalam melakukan analisis, khususnya terhadap data penelitian akan menggunakan ilmu statistik terapan yang disesuaikan dengan tujuan yang akan dianalisis. Tehnik analisa yang digunakan adalah penghitungan statistika inferensial, yaitu statistika yang digunakan untuk menyimpulkan parameter populasi berdasarkan statistik sampel atau lebih dikenal dengan proses generalisasi dan inferensial.

F. Analisa Data

Penelitian ini mempunyai tujuan ingin mengetahui apakah ada pengaruh terapi bekam terhadap penurunan tekanan darah pada pasien hipertensi. a Analisa univariat Analisa univariat mempunyai tujuan untuk mendeskripsikan dari masing-masing variabel yang diteliti untuk data numerik dengan menghitung mean, median, simpangan baku SD, nilai minimal dan maksimal. Untuk data kategorik dengan menilai keadaan tekanan darah. Pengujian masing-masing variabel dengan menggunakan tabel dan diinterpretasikan berdasarkan hasil yang diperoleh. Analisa univariat pada penelitian ini menjelaskan atau mendeskripsikan keadaan tekanan darah sebelum dan sesudah intervensi. b Analisa bivariat Anilasa bivariat mempunyai tujuan untuk menganalisis hubungan dan variabel. Analisis bivariat dalam penelitian ini digunakan untuk melihat perbedaan yang bermakna antara dua kelompok data komparatif yaitu variabel dependen tekanan darah sebelum terapi bekam dan variabel dependen tekanan darah setelah terapi bekam. Peneliti menggunakan uji normalitas yaitu dengan uji Shapiro-wilk karena uji ini lebih tepat dengan alasan data kurang dari 50 n=25 Dahlan, 2012.

G. Etika Penelitian

Peneliti dalam melakukan penelitian hendaknya memegang teguh sikap ilmiah scientific attitude. Dalam melaksanakan sebuah penelitian ada empat prinsip yang harus dipegang teguh pada etika penelitian, meskipun penilitian dilakukan tidak merugikan atau membahayakan bagi subjek penelitian Notoatmodjo, 2010. Dalam melaksanakan sebuah penelitian ada empat prinsip yang harus dipegang teguh Milton, 1999 dalam Notoatmodjo, 2010, yakni: a Menghormati harkat dan martabat manusia respect for human dignity Peneliti mempertimbangkan hak-hak subjek penelitian untuk mendapatkan informasi tentang tujuan penelitian melakukan penelitian tersebut. Peneliti juga memberikan kebebasan kepada subjek untuk memberikan informasi atau tidak memberikan informasi berpartisipasi. Sebagai ungkapan, peneliti mempersiapkan formulir persetujuan subjek inform concent yang mencakup: 1. Penjelasan manfaat penelitian. 2. Penjelasan kemungkinan risiko dan ketidaknyamanan yang ditimbulkan. 3. Penjelasan manfaat yang didapatkan. 4. Persetujuan peneliti dapat menjawab setiap pertanyaan yang diajukan subjek berkaitan dengan prosedur penelitian. 5. Persetujuan subjek dapat mengundurkan diri sebagai objek penelitian kapan saja. 6. Jaminan anatomis dan kerahasiaan terhadap identitas dan informasi yang diberikan oleh responden. b Menghormati privasi dan kerahasiaan subjek penelitian respect for privacy and confidentiality Setiap orang mempunyai hak-hak dasar individu termasuk privasi dan kebebasan individu dalam memberikan informasi. Oleh sebab itu, peneliti cukup menggunakan coding sebagai pengganti identitas responden. c Keadilan dan inklusifitas atau keterbukaan respect for justice and inclusiveness Prinsip keterbukaan dan adil perlu dijaga oleh peneliti dengan kejujuran, keterbukaan, dan kehati-hatian. d Memperhitungkan manfaat dan kerugian yang ditimbulkan balancing harms and benefits Peneliti hendaknya memperoleh manfaat semaksimal mungkin bagi masyarakat pada umumnya, dan subjek penelitian pada khususnya. Peneliti juga hendaknya berusaha meminimalis dampak yang merugikan bagi subjek. 52 BAB V HASIL PENELITIAN A. Gambaran Lokasi Penelitian Penelitian dilakukan di Klinik Bekam Abu Zaky Mubarak wilayah Bogor, Jawa Barat pada hari sabtu tanggal 28 Maret 2015 dengan jumlah responden 25. Penelitian dilakukan pada satu waktu dari jam 09.00 WIB sampai 15.00 WIB. Responden diberikan intervensi pengobatan terapi bekam. Klinik Bekam Abu Zaky Mubarak terletak disamping jalan tepatnya jalan raya kedung halang 0103 no 24 Bogor. Klinik ini memiliki izin mendirikan praktisi penyembuhan alamiah, izin: 50208DINKESVII05. B. Hasil Analisa Univariat Analisis univariat dilakukan untuk menganalisis variabel-variabel karakteristik individu yang ada secara deskriptif dengan menggunakan distribusi frekuensi dan proporsi. Analisis univariat pada penelitian ini menggambarkan tentang gambaran usia, jenis kelamin, tekanan darah sistol sebelum dan sesudah, dan tekanan darah diastol sebelum dan sesudah. Tabel 5.1 Karakteristik Responden Karakteristik Kategori N Mean Maximum Minimum Std. Deviation Jenis kelamin Laki-laki 15 0,60 1 0,500 Perempuan 10 Usia Dewasa awal Dewasa akhir Lansia awal Lansia akhir 26-35 36-45 46-55 56-65 2 7 9 8 49,24 65 34 8,960

Dokumen yang terkait

Pengaruh Terapi Bekam Terhadap Tekanan Darah Pada Pasien Hipertensi Di Klinik Bekam Abu Zaky Mubarak

0 5 95

EFEKTIVITAS PEMBERIAN TERAPI BEKAM DAN TERAPIPIJAT REFLEKSI TERHADAP TEKANAN DARAH Efektivitas Pemberian Terapi Bekam Dan Terapi Pijat Refleksi Terhadap Tekanan Darah Pada Penderita Hipertensi.

0 4 14

EFEKTIVITAS PEMBERIAN TERAPI BEKAM DAN TERAPI PIJAT REFLEKSI TERHADAP TEKANAN DARAH Efektivitas Pemberian Terapi Bekam Dan Terapi Pijat Refleksi Terhadap Tekanan Darah Pada Penderita Hipertensi.

0 3 16

PENDAHULUAN Pengaruh Terapi Bekam Basah Terhadap Nyeri Kepala Pada Penderita Hipertensi Di Klinik Bekam Desa Gonilan Kartasura Sukoharjo.

0 2 7

Pengaruh Terapi Bekam terhadap Tekanan Darah pada Pasien Hipertensi di Klinik Bekam DeBesh Center Ar Rahmah dan Rumah Sehat Sabbihisma Kota Padang tahun 2012.

0 1 15

PENGARUH TERAPI BEKAM TERHADAP TEKANAN DARAH PASIEN HIPERTENSI ESENSIAL DI RUMAH BEKAM DENPASAR MEI-JUNI TAHUN 2014.

0 1 9

PENGARUH TERAPI BEKAM TERHADAP PENURUNAN TEKANAN DARAH PADA KEGAWAT DARURATAN HIPERTENSI DI PUSKESMAS PADEMAWU PAMEKASAN

0 0 8

Pengaruh Terapi Bekam Basah Dengan Penurunan Tekanan Darah Pada Pasien Hipertensi Di Klinik Asy Syifa Prabumulih Suryanda

0 0 7

PENGARUH TERAPI BEKAM SATU TITIK TERHADAP TINGKAT TEKANAN DARAH PADA LANSIA HIPERTENSI DI DUSUN DAWUNG MAGELANG NASKAH PUBLIKASI - Pengaruh Terapi Bekam Satu Titik terhadap Tingkat Tekanan Darah pada Lansia Hipertensi di Dusun Dawung Magelang - DIGILIB UN

0 0 13

PENGARUH BEKAM BASAH TERHADAP TEKANAN DARAH PADA PASIEN HIPERTENSI DI KLINIK HOLISTIK MEDICAL CENTER PALEMBANG

0 0 21