2.3 Alur Pemikiran
Menyajikan sebuah laporan keuangan yang akuntabel adalah suatu hal yang mutlak yang perlu dilakukan oleh perusahaan. Adanya kesadaran akan arti
pentingnya penyajian informasi keuangan perusahaan kepada pihak-pihak yang berkepentingan memaksa perusahaan agar mampu menyajikan informasi yang
berkualitas untuk memenuhi kebutuhan para pengguna eksternal perusahaan dan kebutuhan internal perusahaan sendiri.
Dengan adanya berbagai kebutuhan dan tekanan yang muncul dari lingkungan perusahaan, perusahaan dituntut untuk merespon kebutuhan dan
tekanan tersebut sebagai suatu wujud akuntabilitas perusahaan. Wujud dari suatu akuntabilitas itu sendiri dapat dilakukan perusahaan dengan cara menyajikan
sebuah laporan keuangan yang akuntabel yang disusun sesuai dengan standar akuntansi yang berlaku serta turut mematuhi regulasi yang mengatur aktivitas
perusahaan, dalam hal ini aktivitas klub sepak bola. Dengan adanya sebuah laporan keuangan yang akuntabel dan mampu dipertanggungjawabkan, maka akan
membantu pihak-pihak yang berkepentingan atas laporan keuangan tersebut dalam proses pembuatan keputusan di masa mendatang.
Gambar 2.1 Alur Pemikiran
Laporan keuangan yang sesuai
Akuntabilitas klub sepak bola
Karakteristik Lingkungan:
1. Kebutuhan pemakai 2. Regulasi
3. Sepak bola sebagai industri
4. Kebutuhan organisasi Feedback
Informasi yang berkualitas
49
BAB III METODE PENELITIAN
3.1 Desain Penelitian
Sebuah penelitian akan menghasilkan pengetahuan yang valid jika terbentuk koherensi antara aspek ontologi, epistemologi, dan metodologi. Oleh
karena itu, dalam suatu penelitian sangat penting untuk mengadopsi sebuah desain penelitian yang memerhatikan dan mempertahankan hubungan antara ketiga aspek
tersebut. Penelitian ini didasarkan pada ontologi bahwa laporan keuangan terbentuk
karena tekanan lingkungan bisnis dan karakteristik lingkungan yang berkaitan dengan penyediaan informasi. Atas dasar ontologi tersebut, penelitian ini
dilakukan dalam paradigma interpretatif dan menggunakan pendekatan kualitatif berupa studi kasus pada klub sepak bola di Indonesia.
3.1.1 Pemilihan Desain Penelitian
Penelitian ini mengacu pada pendapat Denzin dan Lincoln 1998 yang mengatakan bahwa desain penelitian meliputi lima langkah yang saling berurutan,
yaitu: 1.
Menempatkan bidang penelitian field of inquiry dengan menggunakan pendekatan kualitatifinterpretatif atau kuantitatifverifikasional.
2. Pemilihan paradigma teoritis penelitian yang dapat memberitahukan dan
memandu proses penelitian.