19 Aspek utama dari lingkungan perusahaan adalah industri dimana
perusahaan tersebut bersaing. Struktur indsutri mempunyai pengaruh yang kuat dalam menentukan aturan permainan persaingan selain juga strategi yang secara
potensial tersedia bagi perusahaan. Menurut Porter 2001:33 keadaan persaingan dalam suatu industri tergantung pada 5 kekuatan persaingan pokok yaitu:
1. Ancaman pendatang baru
Pendatang baru pada suatu industri membawa kapasitas baru, keinginan untuk merebut bagian pasar. Ancaman masuknya pendatang baru ke dalam
industri tergantung pada rintangan masuk yang ada digabung dengan reaksi dari para pesaing yang sudah ada yang dapat diperkirakan oleh si
pendatang baru. Rintangan masuk yaitu skala ekonomis, diferensiasi, kebutuhan modal, akses saluran industri dan kebijakan pemerintah.
2. Tekanan dari produk pengganti
Semua perusahaan dalam suatu industri bersaing dalam arti yang luas dengan industri-industri yang menghasilkan produk pengganti. Mengenali
produk pengganti adalah persoalan mencari produk lain yang dapat menjalankan fungsi yang sama seperti produk industri. Produk pengganti
yang perlu mendapatkan perhatian adalah produk yang mempunyai kecenderungan untuk memilih harga atau prestasi yang baik ketimbang
produk industri dan dihasilkan oleh industri yang berlaba tinggi.
3. Kekuatan tawar-menawar pembeli
Pembeli bersaing dengan industri dengan cara memaksa harga turun, tawar-menawar untuk mutu yang lebih tinggi dan pelayanan yang lebih
Universitas Sumatera Utara
20 baik. Dalam hal ini pembeli cenderung untuk mencari harga yang
menguntungkan dan menggunakan dananya untuk melakukan pembelian.
4. Kekuatan tawar-menawar pemasok
Pemasok dapat menggunakan kekuatan tawar-menawar terhadap para peserta industri dengan mengancam akan menaikkan harga atau
menurunkan mutu produk atau jasa yang akan dibeli. Kondisi yang menentukan kekuatan pemasok tidak hanya dapat berubah melainkan juga
sering kali berada diluar kekuasaan perusahaan. Perusahaan dapat memperkuat ancamannya untuk melakukan integrasi balik, mencoba
menghilangkan daya pelatihan dan sebagainya. 5. Strategi bersaing yang efektif meliputi tindakan defensik guna
menciptakan posisi yang aman terhadap kelima kekuatan pesaing.
Dengan analisis SWOT, perusahaan dapat melihat evaluasi keseluruhan kekuatan strengths, kelemahan waknesses, peluang opportunities, dan
hambatan threats. Tujuan mengadakan analisis SWOT pada perusahaan adalah untuk mengeksploitasi peluang dan kesempatan yang ada, dengan mengurangi
atau menghilangkan ancaman dan gangguan yang membahayakan posisi perusahaan di pasar, dalam rangka mempertinggi kemampuan perusahaan untuk
meningkatkan jumlah pelanggannya.
2.1.5 Taktik Persaingan Bisnis