Hakikat Pencak Silat Kelas 07 SMP Penjaskes Siswa

85 Pendidikan Jasmani, Olahraga, dan Kesehatan a. Aktivitas Pembelajaran Sikap Berdiri Sekarang praktikkan sikap berdiri dalam pencak silat dengan cara berikut ini. Gambar 4.1 Macam-macam sikap berdiri pencak silat SIAP SEDIA KUDA-KUDA DEPAN KUDA-KUDA BELAKANG KUDA-KUDA SILANG KUDA-KUDA SAMPING 1 Coba perhatikan dan amati contoh yang diperagakan oleh guru cara melakukan sikap berdiri dalam pencak silat. 2 Lakukan seperti yang dipraktikkan oleh guru. 3 Rasakan saat kamu melakukan gerakan tersebut. 4 Bandingkanlah dengan gerakan yang kamu lakukan dengan contoh yang diberikan oleh gurumu. 5 Gerakan yang mana mudah untuk kamu lakukan? b. Aktivitas Pembelajaran Sikap Kuda-Kuda pasang Sikap kuda-kuda pasang merupakan sikap untuk memulai serangan atau pembelaan yang berpola yang dilakukan pada awal atau akhir gerakan. Sikap pasang ada tiga bentuk, yaitu : 1 Sikap kuda-kuda depan pasang atas, 2 Sikap kuda-kuda belakang pasang tengah, dan 3 Sikap kuda-kuda tengah pasang bawah. 86 Kelas VII SMPMTs Edisi Revisi Sekarang praktikkan sikap kuda-kuda dalam pencak silat dengan cara berikut ini. 1 Coba perhatikan dan amati contoh yang diperagakan oleh guru cara melakukan sikap kuda-kuda dalam pencak silat. 2 Lakukan seperti yang dipraktikkan oleh guru. 3 Rasakan saat kamu melakukan gerakan tersebut. 4 Bandingkanlah dengan gerakan yang kamu lakukan dengan contoh yang diberikan oleh gurumu. 5 Gerakan yang mana mudah untuk kamu lakukan? Sikap pasang atas Sikap pasang tengah Sikap pasang bawah Gambar 4.2 Macam-macam sikap pasang pencak silat SIKAP PASANG ATAS SIKAP PASANG TENGAH SIKAP PASANG BAWAH 3. Aktivitas Pembelajaran Gerak Pencak Silat Pembentukan gerak merupakan awal dalam melakukan pembelaan maupun serangan. Pembentukan gerak terdiri dari pembentukan arah dan langkah. a. Arah Arah adalah sasaran dalam melakukan gerakan, baik pada waktu melakukan pembelaan maupun serangan. Arah dikenal dengan delapan penjuru mata angin. Langkah dilakukan pada arah tertentu sesuai dengan keperluannya. Gambar 4.3 Delapan penjuru mata angin