Menurut Murray 1964 mengemukakan cirri-ciri individu yang bermotivasi berprestasi tinggi dalam kegiatan masyarakat dan kampus,
lebih memilih orang ahli sebagai mitra dari pada orang simpatik dan lebih tahan terhadap tekanan social.
Ada empat motif yang memegang peranan penting dalam kepribadian individu, yaitu:
1. Motivasi berprestasi 2. Motivasi berkuasa
3. Motivasi membentuk ikatan dan kegagalan Dalam Nana Syaodih Sukma Dinata 2007:70 bahwa dalam
proses yang dijalani siswa memiliki motivasi yang tinggi, beberapa usaha atau faktor yang perlu dilakukan oleh guru untuk membangkitkan
motivasi siswa diantaranya: 1. Menjelaskan manfaat dan tujuan pembelajaran dilakukan
2. Memilih materi atau bahan pelajaran yang betul-betul dibutuhkan siswa
3. Memilih cara penyajian yang bervariasi 4. Memberikan sasaran atau kegiatan-kegiatan
5. Berikan kesempatan kepada siswa untuk sukses 6. Berikan kemudahan dan bantuan dalam belajar
7. Berikan pujian, ganjaran atau hadiah untuk meningkatkan motivasi belajar
8. Penghargaan bagi pribadi anak
2.1.2 Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Motivasi Belajar
Belajar adalah suatu hal yang diwajibkan untuk semua orang, belajar sebenarnya menyenangkan. Namun, selalu ada hambatan-
hambatan yang membuat kita enggan untuk belajar. Menurut Emosda 2010:26 terdapat beberapa unsur yang mempengaruhi motivasi belajar
siswa antara lain:
7
a. Cita-cita atau aspirasi siswa b. Kemampuan siswa
c. Kondisi siswa d. Kondisi lingkungan siswa
e. Unsur-unsur dinamis dalam belajar dan pembelajaran f. Upaya guru membelajarkan siswa
Menurut Wlodkowaki dan jaynes 2004 motivasi belajar dipengaruhi beberapa faktor, antara lain:
a. Budaya Setiap kelompok etnik mempunyai nilai-nilai tersendiri
tentang belajar. Ibu-ibu kebangsaan Jepang lebih menekankan usaha effort dari pada kemampuan ability, dibandingkan ibu-ibu
kebangsaan Amerika yang lebih mengutamakan penampilan sekolah yang baik.
b. Keluarga Faktor keluarga memberikan pengaruh penting terhadap
motivasi belajar seseorang. Penelitian yang dilakukan Benjamin Bloom terhadap professional muda 28 tahun sampai 35 tahun yang
berhasil dalam karirnya dalam berbagai lapanga seperti pakar telematika, neorology, pianis, maupun olahragawan, menunjukkan
ciri-ciri yang sama yaitu ada keterlibatan langsung orang tuadalam belajar anak. Mereka melihat dorongan orang tua merupakan hal
utama didalam mengarahkan tujuan mereka. c. Sekolah
Peran guru dalam memotivasi anak juga tidak diragukan. Ada beberapa kualitas guru yang efektif dalam memotivasi anak yaitu:
1. Guru selaku menejer yang baik 2. Guru selalu mengharapkan siswanya untuk menjadi murid yang
sukses
8
3. Guru memberikan bahan pelajaran yang sesuai dengan kepastian muridnya
4. Guru memberikan umpan balik bagi muridnya 5. Guru memberikan tes yang adil
6. Guru menjelaskan kriteria prilaku penilaiannya dan mau merangsang nalar anak
7. Guru membantu anak untk menyadari pertumbuhan kompetensidan penguasaan murid
8. Guru mampu bersifat empati
2.2 Model Pembelajaran Kooperatif 2.2.1 Pengertian Model Pembelajaran Kooperatif