– 20162017
16 a. Hadir dalam kegiatan tatap muka perkuliahan minimal 75 dari total waktu perkuliahan yang
dijadwalkan dalam satu semester. b. Tidak terkena sanksi akademik
c. Menunjukkan Kartu Tanda Mahasiswa KTM dan Kartu Ujian kepada pengawas ujian. d. Menandatangani daftar hadir ujian.
e. Membawa sendiri semua perangkat alat tulis, dan tidak diperkenankan meminjam dari atau
meminjamkan kepada sesama peserta pada saat ujian berlangsung. f. Berpakaian rapi dan sopan sesuai dengan Tata Tertib Perkuliahan.
Pasal 31 Tata Tertib Ujian Matakuliah
1. Dilarang melakukan hal berikut ini selama ujian berlangsung :
a. Membawa apapun seperti buku, catatan, kertas dan handphone ke dalam ruang ujian, yang dapat digunakan untuk membantu penyelesaian soal ujian, kecuali dicantumkan dalam naskah
ujian. b. Mengganggu ketenangan dan kelancaran penyelenggaraan ujian antara lain berupa tingkah
laku, suara dan gerak-gerik. c. Berkomunikasi dengan sesama peserta ujian dalam bentuk dan cara apapun.
d. Makan, minum, dan merokok. 2.
Mematuhi dan mengikuti petunjuk atau instruksi pengawas dalam penyelenggaraan ujian. 3.
Mengacungkan tangan jika memerlukan sesuatu yang berhubungan dengan pelaksanaan ujian. 4.
Peserta yang telah menerima lembar soal ujian dianggap telah mengikuti ujian. 5.
Peserta dapat meninggalkan ruangan ujian setelah menyerahkan kertas jawaban kepada pengawas dengan waktu paling cepat 30 menit sejak ujian dimulai.
6. Peserta wajib menyerahkan kertas jawaban kepada pengawas segera setelah waktu ujian berakhir.
7. Peserta yang terlambat diperkenankan mengikuti ujian selama belum ada peserta yang keluar dan
tidak diberikan perpanjangan waktu.
Pasal 32 Sanksi Pelanggaran Tata Tertib Ujian Matakuliah
1. Pengawas berkewajiban memperingatkan peserta ujian yang menunjukkan tanda-tanda melanggar
tata tertib ujian. 2.
Pengawas berkewajiban mencatat nama peserta ujian dan bentuk pelanggaran dalam Berita Acara Pelaksanaan BAP Ujian.
3. Kertas jawaban ujian yang diambil pengawas sebagai bukti pelanggaran diserahkan kepada fakultas
dan tidak kepada dosen pengampu matakuliah. 4.
Sanksi lebih lanjut untuk pelanggaran tata tertib ujian mengacu pada ketentuan yang berlaku.
Pasal 33 Pengumuman Nilai Ujian Matakuliah
1. Nilai diumumkan selambat-lambatnya 14 hari setelah UAS untuk matakuliah yang bersangkutan.
2. Nilai yang telah dipublikasikan dalam jaringan SIAKAD tidak dapat diralat ataupun diubah, kecuali
dengan persetujuan Wakil Dekan I.
– 20162017
17
Pasal 34 Memperbaiki Indeks Prestasi
1. Mahasiswa diperkenankan memperbaiki nilai matakuliah, dengan memprogramkan kembali
matakuliah tersebut sepanjang batas waktu studinya masih memungkinkan, dengan mengikuti seluruh kegiatan perkuliahan sesuai ketentuan.
2. Nilai matakuliah yang diakui dalam transkrip adalah nilai yang terakhir.
3. Mahasiswa diperbolehkan membatalkan matakuliah pilihan yang telah diambil untuk meningkatkan
IPK dengan mengajukan permohonan kepada Wakil Dekan I.
BAB XI EVALUASI KEBERHASILAN STUDI
Pasal 35 Evaluasi Keberhasilan Studi
1. Evaluasi keberhasilan studi adalah evaluasi kegiatan akademik mahasiswa dalam kurun waktu
tertentu. 2.
Evaluasi keberhasilan studi dimaksudkan untuk menentukan beban kredit yang boleh diambil oleh mahasiswa pada kegiatan semester berikutnya dan untuk menentukan apakah seorang mahasiswa
memenuhi persyaratan untuk melanjutkan kegiatan akademiknya di FEB UNTAN. 3.
Evaluasi dilakukan oleh Ketua Jurusan atas rekomendasi Ketua Program Studi dan dilaporkan kepada Dekan.
4. Mahasiswa akan mendapatkan surat peringatan sebelum masa evaluasi apabila prestasi akademik
yang bersangkutan memperlihatkan gejala tidak memenuhi persyaratan yang ditentukan. 5.
Mahasiswa yang tidak memenuhi persyaratan akan diusulkan pemberhentian status mahasiswanya oleh Dekan kepada Rektor yang selanjutnya akan menerbitkan surat keterangan pernah kuliah,
pengunduran diri atau putus kuliah rop out jika telah melebihi ketentuan masa studi.
Pasal 36 Tahapan Evaluasi Keberhasilan Studi
1. Evaluasi keberhasilan studi pada Strata I dilaksanakan sebanyak empat tahap yaitu pada setiap
akhir semester, akhir semester empat, akhir semester delapan dan akhir masa studi. 2.
Evaluasi setiap akhir semester digunakan untuk pengambilan beban studi pada semester berikutnya sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
3. Evaluasi dua tahun pada akhir semester empat. Mahasiswa berhak melanjutkan studi apabila
mengumpulkan sekurang-kurangnya 45 sks dan memiliki IPK sekurang-kurangnya 2,00. IPK dihitung berdasarkan 45 sks matakuliah dengan nilai tertinggi.
4. Evaluasi empat tahun pada akhir semester delapan. Mahasiswa berhak melanjutkan studi apabila
mengumpulkan sekurang-kurangnya 90 sks dan IPK sekurang-kurangnya 2,00. IPK dihitung berdasarkan 90 sks matakuliah dengan nilai tertinggi.
5. Evaluasi pada akhir masa Studi. Mahasiswa dinyatakan selesai studi jika telah lulus ujian skripsi dan
komprehensif dengan masa studi paling lama 14 Semester.
– 20162017
18
Pasal 37 Proses Administrasi Tugas Akhir Mahasiswa Semester 14
1. Mahasiswa semester 14 wajib mengikuti proses Administrasi Tugas Akhir Mahasiswa sesuai dengan
jadwal yang telah ditentukan. 2.
Jika terjadi keterlambatan pada suatu tahap, mahasiswa yang bersangkutan tidak dapat melanjutkan pada proses administrasi proposal atau skripsi tahap selanjutnya dan akan dikeluarkan
Surat Pernyataan Pengunduran Diri dari atau Pernah Kuliah di FEB UNTAN.
3. Jadwal proses administrasi tugas akhir skripsi mahasiswa sebagai berikut:
No Proses Administrasi
Batas Akhir Studi 31 Juli
Batas Akhir Studi 31 Januari
Cuti Akademik 1
Pendaftaran proposal paling lambat
Minggu ke 4 Januari Minggu ke 4 Juli
2 Pendaftaran penulisan skripsi
paling lambat Minggu ke 2 Februari
Minggu ke 2 Agustus
3 Penerbitan Kartu Penulisan
Skripsi paling lambat Minggu ke 3 Februari
Minggu ke 3 Agustus
4 Proses penulisan skripsi
termasuk proses bimbingan paling cepat
Minggu ke 3 Februari sampai dengan Minggu
ke 4 Maret Minggu ke 3 Agustus sampai
dengan Minggu ke 4 September
5 Proses bimbingan skripsi paling
cepat 2 bulan terhitung mulai dari tanggal konsultasi pertama
sampai dengan tanggal persetujuan ujian skripsi oleh
pembimbing Minggu ke 4 Maret
Minggu ke 4 September
6
Batas akhir mendaftar ujian skripsi paling lambat
Minggu ke 1 Juni Minggu ke 1 Desember
7
Batas akhir ujian skripsi paling lambat
31 Juli 31 Januari
BAB XII TUGAS AKHIR
Pasal 38 Bimbingan Skripsi
1. Skripsi adalah bentuk Tugas Akhir mahasiswa yang akan menyelesaikan studinya di FEB UNTAN.
2. Mahasiswa dibimbing oleh seorang dosen pembimbing skripsi.
3. Dosen pembimbing skripsi adalah staf pengajar tetap FEB yang memiliki keahlian yang sesuai
dengan yang diperlukan. 4.
Apabila mahasiswa memerlukan dosen pembimbing dengan keahlian yang tidak tersedia di Jurusan asal, maka Jurusan dapat mengusulkan kepada Dekan untuk dapat mengangkat dosen dari Jurusan
