6
Asep Maosul, 2013 Pelaksanaan Praktikum Mengolah Makanan Kontinental Siswa Berkebutuhan Khusus Di SMK Inklusi
BPP Bandung Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
| perpustakaan.upi.edu
C. Tujuan Penelitian
1. Tujuan Umum
Penelitian akan berhasil apabila memiliki tujuan yang jelas, karena tujuan yang jelas merupakan pedoman bagi peneliti dalam menentukan arah dalam
kegiatan penelitian, sehingga penelitian tersebut dapat tercapai sesuai dengan yang diharapkan. Tujuan umum penelitian ini adalah untuk memperoleh informasi
atau gambaran keterlibatan siswa berkebutuhan khusus dalam pelaksanaan praktikum Mengolah Makanan Kontinental siswa berkebutuhan khusus di SMK
Inklusi BPP Bandung.
2. Tujuan Khusus
Tujuan khusus yang hendak dicapai dalam penelitian ini adalah untuk memperoleh gambaran spesifik tentang:
a. Keterlibatan siswa berkebutuhan khusus pada persiapan praktikum Makanan
Kontinental vegetable clear soup dan bitter ballen di SMK Inklusi BPP Bandung.
b. Keterlibatan siswa berkebutuhan khusus pada pengolahan praktikum
Makanan Kontinental vegetable clear soup dan bitter ballen di SMK Inklusi BPP Bandung
c. Keterlibatan siswa berkebutuhan khusus pada penyajian praktikum Makanan
Kontinental vegetable clear soup dan bitter ballen di SMK Inklusi BPP Bandung.
D. Metode Penelitian
Metode penelitian yang dipergunakan adalah metode deskriptif. Sudjana dan Ibrahim 2009: 64 mengemukakan bahwa “penelitian deskriptif adalah penelitian
yang berusaha mendeskripsikan suatu gejala, peristiwa, kejadian yang terjadi pada saat sekarang”.
Metode yang digunakan penulis adalah metode deskriptif yaitu untuk memperoleh gambaran mengenai pelaksanaan praktikum Mengolah Makanan
Kontinental siswa berkebutuhan khusus di SMK Inklusi BPP Bandung.
7
Asep Maosul, 2013 Pelaksanaan Praktikum Mengolah Makanan Kontinental Siswa Berkebutuhan Khusus Di SMK Inklusi
BPP Bandung Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
| perpustakaan.upi.edu
E. Manfaat Penelitian
Hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan manfaat kepada peneliti selaku mahasiswa Prodi Pendidikan Tata Boga, dan tenaga pengajar. Penelitian ini
diharpakan memberikan manfaat berupa saran dan informasi kepada: 1.
Peneliti, dapat menambah dan meningkatkan wawasan tentang pelaksanaan praktikum Mengolah Makanan Kontinental siswa Berkebutuhan Khusus di
SMK BPP Bandung 2.
Tenaga pengajar Guru di SMK BPP Bandung sebagai sumber informasi dalam kegiatan praktikum Mengolah Makanan Kontinental yang dilakukan oleh
siswa berkebutuhan khusus. 3.
Bagi Dosen Prodi Pendidikan Tata Boga sebagai sumber informasi mengenai keterlibatan siswa berkebutuhan khusus dalam kegiatan praktikum Mengolah
Makanan Kontinental di SMK BPP Bandung.
F. Struktur Organisasi Skripsi
Upaya untuk memudahkan penelaahan bagian demi bagian dalam penelitian ini, maka penulis menyajikan urutan penulisan dari setiap bab sebagai berikut :
Bab I Pendahuluan, berisi tentang latar belakang penelitian, identifikasi dan perumusan masalah, tujuan penelitian, metode penelitian, manfaat penelitian, serta
struktur organisasi skripsi. Bab II Kajian Pustaka, dikemukakan tentang landasan teoritis yang
mendukung dan relevan dengan permasalahan penelitian. Adapun landasan teori yang mendukung pada penelitian in adalah kajian mengenai Siswa berkebutuhan
khusus, Sekolah Inklusi, Kurikulum SMK Inklusi, Siswa berkebutuhan Khusus dan Praktikum Mengolah Makanan Kontinental.
Bab III Metode Penelitian, dikemukakan tentang lokasi dan subjek penelitian, desain penelitian, metode penelitian, definisi operasional, instrumen
penelitian, teknik pengumpulan data, dan analisis data.
8
Asep Maosul, 2013 Pelaksanaan Praktikum Mengolah Makanan Kontinental Siswa Berkebutuhan Khusus Di SMK Inklusi
BPP Bandung Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
| perpustakaan.upi.edu
Bab IV Hasil Penelitian dan Pembahasan, dikemukakan pengolahan atau analisis dan untuk menghasilkan temuan dan pembuatan hasil-hasil yang
diperoleh dalam penelitian. Bab V Kesimpulan dan Saran, menyajikan penafsiran dan pemaknaan
terhadap hasil analisis temuan penelitian yang disajikan dalam bentuk kesimpulan penelitian.
Asep Maosul, 2013 Pelaksanaan Praktikum Mengolah Makanan Kontinental Siswa Berkebutuhan Khusus Di SMK Inklusi
BPP Bandung Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
| perpustakaan.upi.edu
BAB III METODE PENELITIAN
A. Lokasi dan Sampel Penelitian
Lokasi penelitian yang dipilih oleh penulis adalah di Sekolah Menengah Kejuruan Balai Perguruan Putri SMK BPP Bandung, Jl Van De Venter 14
– 16 Kebon Pisang, Sumur Bandung 40112 Jawa Barat. Peneliti memilih lokasi ini
sebagai lokasi penelitian atas dasar permasalahan yang penulis teliti terdapat di
SMK BPP Bandung.
Populasi dalam penelitan ini adalah Siswa berkebutuhan Khusus Jurusan Tata Boga SMK BPP Bandung yang berjumlah 24 orang. Kelas X berjumlah 7
orang, kelas XI berjumlah 10 orang dan kelas XII berjumlah 7 orang. Menurut pendapat Sugiyono 2011: 81 mendefinisikan bahwa sampel adalah :
Bagian jumlah dan karakteristik yang dimiliki populasi tersebut. Bila populasi besar dan peneliti tidak mungkin semua yang ada pada populasi,
misalnya karena keterbatasan dana, tenaga, dan waktu, maka peneliti dapat menggunakan sampel yang diambil dari populasi tersebut. Untuk itu
sampel diambil dari populasi harus benar-benar representative mewakili.
Sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah Purposive sampling. Mengacu pada pendapat Sugiyono
2009:300 bahwa, “Purposive Sampling merupakan teknik pengambilan sampel sumber data dengan pertimbangan
tertentu ” yang dimaksud Pertimbangan tertentu dalam penelitian ini adalah siswa
berkebutuhan khusus yang sedang mengikuti mata pelajaran Mengolah Makanan Kontinental yaitu kelas X yang berjumlah 7 orang dan kelas XI yang berjumlah 10
orang seperti yang tertera dalam Tabel 3.1 di bawah ini :
Tabel 3.1 Kriteria Sampling
No Kelas
Jumlah Siswa 1.
X Jasa Boga 1 3 Orang
2 X Jasa Boga 2
4 Orang 3
XI Jasa Boga 1 4 Orang
4 XI Jasa Boga 2
6 Orang Jumlah
17 Orang
Sumber data : Kesiswaan SMK BPP Bandung