Metode Penelitian METODE PENELITIAN

46 Wildan Karim AnggaPerbata, 2013 Analisis Perencanaan Strategik Mutu Sekolah Pada Sekolah Menengah Pertama Negeri Di Kota Bandung Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu hal tersebut dapat berdampak pada mutu pendidikan itu sendiri. Data yang dijadikan ukuran mutu pendidikan padahal tidak sesuai dengan keadaan sebenarnya akan menjadi bumerang bagi mutu itu sendiri atau malah dapat dikatakan tidak bermutu. Dengan melihat beberapa permasalahan tersebut, kemudian peneliti memformulasikan dan memfokuskan permasalahan tersebut menjadi fokus penelitian itu sendiri. Setelah ditentukan fokus penelitian, peneliti melakukan observasi, wawancara, dan studi dokumentasi di lapangan dengan berdasar pada hasil kajian teoritis dan data grand tour observation sebelumnya. Setelah diperoleh data, maka data diklasifikasikan dan dianalisis dengan membandingkan antara teori dengan empirik. Hasil pengolahan data tersebut dijadikan sebagai temuan penelitian yang selanjutnya dapat ditarik suatu kesimpulan penelitian, hingga bisa menghasilkan rekomendasi bagi pihak-pihak terkait.

C. Metode Penelitian

Penelitian menurut Satori 2012:3 merupakan aktivitas yang menggunakan kekuatan pikir dan aktivitas observasi dengan menggunakan kaidah-kaidah tertentu untuk mengahasilkan ilmu pengetahuan guna memecahkan suatu persoalan. Sehingga untuk mencapai hal tersebut diperlukan metode atau cara yang sistematis dan ilmiah sehingga bisa dikatakan sebagai penelitian ilmiah. Metode penelitian merupakan cara atau prosedur ilmiah yang dilakukan oleh peneliti untuk mencapai tujuan penelitiannya. Hal ini senada dengan ungkapan Sugiyono 2011:6 yang menyatakan bahwa: “Metode penelitian pendidikan diartikan sebagai cara ilmiah untuk mendapatkan data yang valid dengan tujuan dapat ditemukan, dikembangkan dan dibuktikan, suatu pengetahuan tertentu sehingga pada gilirannya dapat digunakan untuk memahami, memecahkan dan mengantisipasi masalah dalam bidang pendidikan”. Peneliti dalam penelitian ini menggunakan metode penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Hal ini dikarenakan untuk mendapatkan gambaran proses pengelolaan sebuah sekolah tidak bisa diukur dengan angka ataupun hanya disimpulkan melalui tabulasi numerik, namun diperlukan rincian secara deskriptif dan gamblang untuk menemukan tujuan penelitian. Hal ini senada dengan yang 47 Wildan Karim AnggaPerbata, 2013 Analisis Perencanaan Strategik Mutu Sekolah Pada Sekolah Menengah Pertama Negeri Di Kota Bandung Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu diungkapakn oleh Nana Syaodih 2007:54 bahwa “penelitian deskriptif adalah suatu metode penelitian yang ditujukan untuk menggambarkan fenomena- fenomena yang ada, yang berlangsung pada saat ini atau saat yang lampau”. Penelitian ini mengkaji apa yang terjadi, bagaimana bentuk aktivitasnya, hubungan antara satu fenomena dengan fenomena yang lain, bagaiaman kesamaan dan perbedaan dengan fenomena lain. Sehingga dapat disimpulkan bahwa penelitian deskriptif bertujuan untuk mendeskripsikan fenomena apa adanya. Penelitian kualitiataif menurut Moleong 2012:6 adalah: “Penelitian yang bermaksud untuk memahami fenomena tentang apa yang dialami oleh subjek penelitian misalnya perilaku, persepsi, motivasi, tindakan, dll. Secara holistik dan dengan cara deskripsi dalam bentuk kata- kata dan bahasa, pada suatu konteks khusus yang alamiah dan dengan memanfaatkan berbagai metode alamiah”. Kualitatif sebagai sebuah pendekatan dalam penelitian juga diungkapkan oleh Satori 2012:25 bahwa: “Penelitian kualitataif adalah suatu pendekatan penelitian yang mengungkap situasi sosial tertentu dengan mendeskripsikan kenyataan secara benar, dibentuk oleh kata-kata berdasarkan teknik pengumpulan dan analisis data yang relevan yang diperoleh dari situasi yang alamiah”. Penelitian Kualitataif menurut Denzin dan Lincoln dalam Moleong 2012:5 dinyatakan bahwa penelitian kualitatif adalah “penelitian yang menggunakan latar alamiah, dengan maksud menafsirkan fenomena yang terjadi dan dilakukan dengan jalan melibatkan berbagai metode yang ada”. Melalui metode deskriptif dengan menggunakan pendekatan kualitatif ini, peneliti berharap mampu mengangkat fenomena yang terjadi terkait dengan implementasi pengelolaan sekolah yang mengacu pada peraturan SNP di Sekolah Menengah Pertama di Kota Bandung.

D. Definisi Istilah