44
BAB III METODE PENELITIAN
3.1 Jenis dan Desain Penelitian
Jenis penelitian ini merupakan penelitian quasi exsperiment design. Quasi exsperiment eksperimen semu bentuk desain penelitian eksperimen ini
merupakan pengembangan dari True Experimental Design, yang sulit dilaksanakan. Desain penelitian ini mempunyai kelompok kontrol, tetapi tidak
sepenuhnya untuk mengontrol variable-variabel luar yang mempengaruhi pelaksanaan eksperimen.
Bentuk desain quasi eksperimen yang digunakan dalam penelitian ini adalah Nonequivalent Control Group Design. Desain ini hampir sama dengan
pre-test post-test control group desaign, hanya pada desain ini kelompok perlakuan dan kontrol tidak dipilih secara random Sugiyono, 2013:79, pada
penelitian ini peneliti menggunakan dua kelompok yaitu kelompok perlakuan yang diberi latihan senam otak dengan frekuensi 6 kali dalam seminggu,
intensitas ringan, durasi 1 kali latihan 15 menit dan kelompok kontrol tanpa perlakuan Sugiyono, 2013:24.
Desain ini dapat digambarkan sebagai berikut: O1
X1 O2
O3 O4
Gambar 18 Desain penelitian
O1,O3 =Pretest digit span X1 = Pemberian latihan senam otak
O2,O4 = Posttest digit
3.2 Variabel penelitian
Variabel adalah obyek penelitian atau apa yang menjadi titik perhatian suatu penelitian Suharsimi Arikunto, 2006:118, dalam penelitian ini terdapat dua
variabel yaitu variabel bebas dan variabel terikat. 3.2.1 Variabel Bebas
Variabel bebas adalah variabel yang mempengaruhi variabel lain disebut variabel penyebab atau variabel independent Suharsimi Arikunto, 2006:119.
Variabel bebas dalam penelitian ini adalah latihan senam otak dengan frekuensi 6 kali latihan dalam seminggu yang berdurasi 10-15 menit.
3.2.2 Variabel Terikat Variabel terikat adalah variabel yang dipengaruhi variabel lain disebut
variabel tergantung atau variabel dependent Suharsimi Arikunto, 2006:119. Variabel terikat dalam penelitian ini adalah peningkatan kemampuan memori
jangka pendek pada anak tuna grahita ringan.
3.3 Definisi operasional variabel