Kerangka Berfikir Penelitian KAJIAN TEORETIS

39 seorang siswa melakukan suatu tindakan di sekolah, interaksi siswa dengan temanya, dan interaksi anak dengan gurunya Kemendiknas 2010.

2.5 Kerangka Berfikir Penelitian

Pembelajaran di PAUD Sistem belajar di PAUD pengenalan tokoh wayang Integrasi pendidikan karakter 1. Membantu siswa belajar 2. Sebagai bahan penuntun siswa Penyajian dalam pembelajaran dan siswa dapat menunjukan kesadaran, kepedulian terhadap budaya Dikembangkan dengan bantuan buku bergambar dan mewarnai 40 Karakter cinta budaya Disisipkan dalam pembelajaran pengenalan tokoh wayang sebagai peninggalan budaya Jawa Pengmbangan bahan ajar berbasis budaya Jawa untuk mengoptimalkan pendidikan karakter pada anak usia dini analisis dokumen dan literatur define Bahan ajar final Penerapan bahan ajar berbasis budaya Jawa untuk mengoptimalkan pendidikan karakter pada anak usia dini Revisi Perencanaan design draft awal bahan ajar berbasis budaya Jawa pengenalan tokoh wayang Validasi modul oleh tim pakar Uji skala kecil Uji skala besar Revisi Bagan 2.1 kerangka berfikir 41

BAB 3 METODE PENELITIAN

3.1 Desain Penelitian

Penelitian ini dirancang menggunakan pendekatan Research and Development RnD. Metode penelitian R D digunakan untuk menghasilkan produk tertentu dan menguji keefektifan produk tersebut Sugiyono 2009. Adapun yang akan dikembangkan dalam penelitian ini adalah modul berbasis budaya Jawa bertema wayang kulit untuk menggoptimalkan pembelajaran di PAUD. Penelitian pengembangan bahan ajar ini mengacu pada model pengembangan 4-D Four D. Langkah – langkah pengembangannya sebagai berikut: 1 Tahap Pendefinisian Tujuan tahap ini adalah menetapkan dan mendefinisikan syarat-syarat pembelajaran yang diawali dengan analisis tujuan dari batasan materi yang dikembangkan perangkatnya. Tahap ini meliputi : 1 analisis kebutuhan; 2 perumusan tujuan pembelajaran; 3 analisis materi. 2 Tahap Perencanaan Tujuan tahap ini adalah menyiapkan prototipe perangkat pembelajaran. Tahap ini meliputi: 1Penyusunan tema hasil dari tahap pendefinisia. 2 Pemilihan media yang sesuai untuk menyampaikan materi pelajaran. 3 Tahap Pengembangan 42