Tempat dan Waktu Penelitian Bahan dan Alat Metode Penelitian

III. BAHAN DAN METODE

3.1. Tempat dan Waktu Penelitian

Penelitian dilaksanakan di sekitar Kebun Percobaan Cikabayan IPB yang memiliki penggunaan lahan yang berbeda yaitu pertanian intensif, pertanian konservasi, semak, dan hutan sekunder yang kesemuanya berada pada jenis tanah yang sama yakni Latosol Darmaga. Penelitian juga dilaksanakan di Laboratorium Konservasi Tanah dan Air, Departemen Ilmu Tanah dan Sumberdaya Lahan, Fakultas Pertanian IPB. Penelitian berlangsung dari Bulan Mei - Desember 2011.

3.2. Bahan dan Alat

Bahan yang digunakan adalah contoh tanah utuh, contoh tanah tidak utuh, dan bahan kimia untuk penetapan bahan organik. Alat-alat yang digunakan di antaranya adalah ring sampel, Permeameter Guelph, dan alat-alat untuk penetapan bobot isi, kadar air, kurva pF, bahan organik serta permeabilitas tanah di laboratorium.

3.3. Metode Penelitian

3.3.1. Pengukuran Permeabilitas Tanah di Lapang Pengukuran permeabilias tanah untuk setiap penggunaan lahan dilakukan pada tiga titik pengukuran yang ditentukan secara acak. Sehingga keseluruhan pengamatan pada empat tipe penggunaan lahan dilakukan sebanyak 12 kali. Pengukuran permeabilitas tanah di lapang dilakukan berdasarkan Metode Shallow Well Pump-in dengan kedalaman lubang ± 40 cm, alat yang digunakan adalah Permeameter Guelph. Pengukuran permeabilitas tanah dilakukan dengan pengukuran penurunan muka air dalam tabung permeameter sampai laju penurunan relatif konstan. 3.3.2. Pengambilan Contoh Tanah Pengambilan contoh tanah pada setiap penggunaan lahan dilakukan pada tiga titik, dari setiap titik diambil sampel pada kedalaman 0-20 cm dan 20-40 cm. Pengambilan contoh tanah yang pertama yakni pengambilan contoh tanah utuh untuk pengukuran permeabilitas tanah di laboratorium, bobot isi, kurva pF, serta porositas dan distribusi ukuran pori. Pengambilan contoh selanjutnya adalah Pengambilan contoh tanah tidak utuh untuk penetapan bahan organik tanah. 3.3.3. Analisis Sifat-sifat Fisik Tanah di Laboratorium Parameter sifat fisik tanah yang ditetapkan di laboratorium meliputi bobot isi Metode Gravimetri, bahan organik Metode Walkley and Black, kurva pF, distribusi ukuran pori Pressure Plate Apparatus Pressure Membrane Apparatuse, dan permeabilitas tanah. 3.3.4. Analisis Data Data yang diperoleh dari pengukuran di lapang dan analisis laboratorium diolah secara deskriptif dengan Microsoft Office Excel 2007. Analisis sidik ragam digunakan untuk mengetahui pengaruh penggunaan lahan terhadap sifat-sifat fisik tanah terutama permeablitas tanah, uji nilai tengah dilakukan dengan metode Uji Duncan, dan program yang digunakan adalah SAS 9.1.3 WORK.

IV. HASIL DAN PEMBAHASAN