9 Perhitungan Total RankingPrioritas Global 9. 1 Faktor Evaluasi Total 9. 2 Total Ranking

3. 9 Perhitungan Total RankingPrioritas Global 3. 9. 1 Faktor Evaluasi Total Dari seluruh evaluasi yang telah dilakukan pada setiap kriteria dan alternatif infrastruktur, maka diperoleh tabel matriks hubungan antara kriteria dan alternatif yaitu: Tabel 3.19 Matriks Hubungan antara Kriteria dengan Alternatif TRB BPM KML PRL PC KJ 0,145 0,133 0,205 0,119 0,067 KA 0,178 0,157 0,163 0,129 0.095 KT 0,089 0,094 0,118 0,136 0,055 KML 0,126 0,202 0,079 0,091 0,39 KB 0,126 0,166 0,099 0,212 0,206 KPD 0,336 0,245 0,332 0,310 0,187

3. 9. 2 Total Ranking

Untuk mendapatkan hasil rating pada alternatif infrastruktur, maka akan dikalikan factor evaluasi vektor eigen masing-masing alternative dengan factor evaluasi kriteria sebagai berikut: | | | | || | | | | | | Dari hasil perkalian matriks di atas maka diperoleh ranking alternatif infrastruktur yang akan dibangun di Kota Medan berdasarkan kriteria-kriteria yang digunakan, yaitu: Universitas Sumatera Utara Tabel 3.20 Hasil Perankingan Alternatif Ranking Bobot Alternatif 1 0,240 Produksi dan Distribusi Energi 2 0,145 Bangunan 3 0,123 Manajemen Limbah 4 0,110 Jalan 5 0,114 Air 6 0,089 Transportasi Universitas Sumatera Utara

BAB 4 KESIMPULAN DAN SARAN

4.1 Kesimpulan

Dari penelitian yang telah dilakukan dengan metode AHP maka diperoleh urutan prioritas alternatif infrastruktur yang akan dibangun di Kota Medan, yaitu: 1. Kelompok Produksi dan Distribusi Energi 2. Kelompok Bangunan 3. Kelompok Manajemen Limbah 4. Kelompok Jalan 5. Kelompok Air 6. Kelompok Transportasi

4.2 Saran

1. Untuk melakukan penelitian selanjutnya dengan metode AHP, perlu dipertimbangkan untuk menambah jumlah responden agar data yang diperoleh lebih konsisten. 2. Ketika mendistribusikan kuesioner kepada respoden, sebaiknya diberikan penjelasan secara singkat mengenai metode AHP sehingga responden mengerti apa tujuan dari metode AHP sehingga responden memberikan penilaian yang lebih akurat. 3. Penelitian ini dapat dikembangkan kembali dengan responden yang benar- benar ahli dalam bidang infrastruktur sehingga tidak diperlukan responden yang banyak. 4. Penelitian dengan metode AHP dapat dilakukan dengan menggunakan softare Expert Choice untuk mendapatkan hasil yang lebih akurat. Universitas Sumatera Utara