HUBUNGAN PEMANFAATAN SUMBER BELAJAR DENGAN HASIL BELAJAR ILMU GIZI PADA SISWA SMK NEGERI 3 PEMATANGSIANTAR 2015.

(1)

HUBUNGAN PEMANFAATAN SUMBER BELAJAR DENGAN

HASIL BELAJAR ILMU GIZI PADA SISWA SMK NEGERI 3

PEMATANGSIANTAR

SKRIPSI

Diajukan Untuk Memenuhi Persyaratan Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan

OLEH

JULIA AGNESIA SIRAIT

NIM. 5113142023

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN TATA BOGA

FAKULTAS TEKNIK

UNIVERSITAS NEGERI MEDAN

MEDAN


(2)

(3)

(4)

(5)

i

ABSTRAK

Julia Agnesia Sirait, NIM : 5113142023, “Hubungan Pemanfaatan Sumber Belajar Dengan Hasil Belajar Ilmu Gizi Pada Siswa SMK Negeri 3

Pematangsiantar 2015”. Skripsi. Fakultas Teknik. Unimed. 2016.

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui (1) Pemanfaatan sumber belajar; (2)Hasil belajar siswa pada pelajaran ilmu gizi; (3) Hubungan pemanfaatan sumber belajar dengan hasil belajar ilmu gizi pada siswa SMK Negeri 3 Pematangsiantar. Desain penelitian adalah deskriptif korelasional. Lokasi penelitian di SMK Negeri 3 Pematangsiantar, Populasi penelitian ini adalah seluruh siswa Tata boga kelas XIdengan jumlah 33 orang teknik pengambilan sampel secara total sampling sehingga jumlah sampel sebanyak 33 orang siswa. Waktu penelitian April-Agustus 2015. Teknik pengumpulan data menggunakan angket. Data pemanfaatan sumber belajar dikumpulkan dengan menggunakan angket sedangkan untuk hasil belajar diambil dari nilai hasil belajar siswa semester genap Tahun Ajaran 2014/2015. Teknik analisis data yang digunakan adalah deskriptif data dengan uji kecenderungan, uji persyaratan analisis dengan uji normalitas dan uji lineritas, uji hipotesis dengan uji korelasi product moment.

Berdasarkan hasil penelitian menunjukkan bahwa tingkat kecenderungan pemanfaatan sumber belajar siswa termasuk kategori cenderung sedang sebesar 87,87 persen dengan Mi sebesar 85 dan Sdi sebesar 28, variabel hasil belajar siswa termasuk kategori cenderung tinggi sebesar 100 persen dengan Mi sebesar 50 dan SDi sebesar 17. Hasil analisis koefisien korelasi product moment antar variabel adalah signifikan antara hubungan pemanfaatan sumber belajar dengan hasil belajar siswa dengan nilai (rhitung = 0,388>rtabel0,344). Dengan demikian semakin

tinggi variabel pemanfaatan sumber belajar maka akan semakin tinggi hasil belajar ilmu gizi siswa.


(6)

ii

KATA PENGANTAR

Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, atas berkat dan Anugerah-Nya yang senantiasa memberikan kesehatan, kekuatan, kemampuan dan kebijaksanaan kepada penulis dalam menyelesaikan skripsi ini.

Pada kesempatan ini penulis mengucapkan terimakasih kepada :

1. Ibu Dra. Riana Friska Siahaan, M.Pd selaku dosen pembimbing Skripsi yang telah banyak memberikan waktu, nasihat, arahan, serta petunjuk kepada penulis dalam penyelesaian Skripsi ini.

2. Ibu Dra. Rosnelli, M.Pd selaku Dekan Fakultas Teknik Universitas Negeri Medan, Bapak Prof. Dr. Sumarno, M.Pd sebagai Wakil Dekan I, Ibu Dr. Dina Ampera, M.Si sebagai Ketua Jurusan Pendidikan Kesejahteraan Keluarga, Ibu Dra. Fatma Tresno M.Si sebagai Sekretaris Jurusan Pendidikan Kesejahteraan Keluarga.

3. Ibu Dr. Erli Mutiara, M.Si sebagai dosen penguji skripsi sekaligus Ketua Prodi Tata Boga yang telah banyak memberikan waktu, nasihat, arahan, serta petunjuk kepada penulis dalam penyelesaian Skripsi ini.

4. Ibu Siti Sutanti S.Pd M.Pd sebagai dosen penguji skripsi sekaligus dosen pembimbing akademik yang telah banyak memberikan arahan serta bimbingan dalam penulisan skripsi ini

5. Ibu Dra. Mastarina Barus M.Pd selaku dosen penguji skripsi yang telah banyak memberikan waktu, nasihat, arahan, serta petunjuk kepada penulis dalam penyelesaian Skripsi.


(7)

iii

6. Bapak Drs. Safruddin selaku kepala sekolah SMK Negeri 3 Pematangsiantar yang telah memberikan ijin melakukan penelitian di SMK Negeri 3 Pematangsiantar, beserta guru-guru dan staf administrasi yang telah banyak membantu penulisan dalam melakukan penelitian ini.

7. Teristimewa kepada Ayahanda T. Sirait dan Ibunda N. br. Sihombing yang telah memberikan, dukungan, motivasi yang selalu menguatkan penulis, kasih sayang serta doa hingga penulis bisa melewati perkuliahan ini. Juga untuk abanganda Hendro, kakanda Reni dan ananda Andre yang selalu memberikan Doa dan Motivasi selama menyelesaikan Skripsi ini.

8. Seluruh teman-teman Mahasiswa Pendidikan Tata Boga stambuk 2011 khususnya teman-teman seperjuangan (Berliana Haloho, S.Pd, Ayu Elisa, Esra, Maria, Tetris, Juli, Elvi, Wina, Widia, Yusni, Samuel, Roy) dan teman sekost Lestari, Kristiani dan Ametika, Friska, Mart Kristin, Misida yang telah memberikan sumbangan pikiran dan motivasi untuk tetap berjuang dalam penyelesaian Skripsi ini.

9. Seseorang yang spesial One Virgo Silalahi, S.Pd yang telah membantu dan memberikan semangat, motivasi, kasih sayang dan kesetiaannya dalam penyelesaian skripsi ini.

Semoga skripsi ini bermanfaat bagi yang membutuhkan.

Medan, Februari 2016 Penulis,

Julia Agnesia Sirait NIM. 5113142023


(8)

iv

DAFTAR ISI

halaman

ABSTRAK ... i

KATA PENGANTAR ... ii

DAFTAR ISI ... iv

DAFTAR TABEL ... vi

DAFTAR LAMPIRAN ... vii

BAB I. PENDAHULUAN ... 1

A. Latar Belakang Masalah……….….... 1

B. Identifikasi Masalah………..……... 4

C. Pembatasan Masalah ……….…….... 5

D. Rumusan Masalah ... ... 5

E. Tujuan Penelitian ... . 6

F. Manfaat Penelitian ... 6

BAB II. KAJIAN TEORI DAN HIPOTESISI ... 7

A. Deskriptif Teori ... 7

1. Pemanfaatan Sumber Belajar ... 7

2. Hasil Belajar Ilmu Gizi... ... 18

B. Penelitian Yang Relevan ... 25

C. KerangkaBerpikir ... 26

D. Pengajuan Hipotesis ... 28

BAB III METODOLOGI PENELITIAN ... 29

A. Desain Penelitian ... 29

B. Definisi Operasional Variabel Penelitian ... 29

C. Populasi Dan Sampel penelitian ... 30

1. Populasi ... 30

2. Sampel... 30

D. Instrument danTeknik Pengumpulan Data... 31

E. Uji Coba Instrumen ... 32

F. Hasil Uji Coba Instrumen ... 34

G. Teknik Pengumpulan Data ... 35

H. Teknik Analisis Data... 35

I. Uji Hipotesis ... 40


(9)

v

A. Deskripsi Data Penelitian ... 40

B. Tingkat Kecenderungan Variabel Penelitian ... 44

C. Uji Persyaratan Analisis ... 45

D. Uji Hipotesis Penelitian... 47

E. PembahasanPenelitian ... 48

BAB V. KESIMPULAN DAN SARAN ... 50

A. Kesimpulan ... 50

B. Saran ... 50

DAFTAR PUSTAKA ... 51


(10)

vi

DAFTAR TABEL

Halaman

1. Sebaran Populasi ... ... ... 30

2. Kisi – kisi Pemanfaatan Sumber Belajar ... 31

3. Distribusi Frekuensi Variabel Pemanfaatan Sumber Belajar (X)... 41

4. Distribusi Frekuensi Variabel Hasil Belajar (Y) ... 42

5. Tingkat Kecenderungan Pemanfaatan Sumber Belajar (X) ... 44

6. Tingkat Kecenderungan Hasil Belajar (Y) ... 45

7. Ringkasan Uji Normalitas ... 45


(11)

vii

DAFTAR LAMPIRAN

Halaman

1. Angket Pemanfaatan SumberBelajar ... ... 54

2. Perhitungan Validitasdan Reliabilitas AngketPemanfaatan Sumber Belajar ... 58

3. Perhitungan Validitas Angket Pemanfaatan Sumber Belajar ... 60

4. Perhitungan Reliabilitas Angket Pemanfaatan Sumber Belajar ... 63

5. Data Penelitian Angket Pemanfaatan Sumber Belajar ... 66

6. Data Hasil Belajar Ilmu Gizi Siswa (Y) ... ... 67

7. Data Hasil Penelitian... ... 69

8. Perhitungan Harga Rata - Rata (M), Dan Standar Deviasi (Sd) Distribusi Frekuensi dari Data Variabel Penelitian ... ... 71

9. Identifikasi Tingkat Kecenderungan Variabel Penelitian ... ... 75

10.Uji Normalitas Sebaran Data Masing – Masing Variabel Penelitian... 78

11.Perhitungan Persamaan Regeresi Sederhana, Uji Kelinieran dan Keberartian Persamaan Regresi Hasil Belajar (Y) atas Pemanfaatan Sumber Belajar (X) ... 80


(12)

1

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Pendidikan merupakan faktor yang sangat penting dalam kelangsungan hidup manusia, proses pendidikan tidak lepas dari belajar sebab tanpa belajar manusia tidak mungkin dapat mengembangkan bakat, minat dan cita – cita yang sesuai dengan kemampuan yang dimilikinya (Majid, 2007).

Belajar merupakan serangkaian kegiatan jiwa raga untuk memperoleh suatu perubahan tingkah laku sebagai hasil dari pengalaman individu dalam interaksi dengan lingkungannya yang menyangkut kognitif, afektif, dan psikomotor(Djamarah, 2011).Sedangkan menurut Slameto (2010) belajar ialah suatu proses usaha yang dilakukan seseorang untuk memperoleh suatu perubahan tingkah laku yang baru secar keseluruhan, sebagai hasil pengalamannya sendiri dalam interaktif dengan lingkungannya.

Keseluruhan proses belajar mengajar tersebut pada dasarnya merupakan interaksi aktif dari berbagai komponen pembelajaran dan salah satunya adalah komponen sumber belajar. Sumber belajar adalah sekumpulan bahan atau situasi yang diciptakan dengan sengaja dan dibuat agar memungkinkan siswa belajar sendiri secara individual, semua sumber yang dapat digunakan oleh pelajar baik secara terpisah maupun dalam bentuk gabungan untuk memberikan fasilitas belajar (Siregar, 2010).

Sumber belajar meliputi segala sesuatu yang digunakan untuk memfasilitasi belajar yang meliputi manusia, pesan, material atau bahan,


(13)

2

peralatan, teknik dan lingkungan yang dipergunakan secara sendiri – sendiri maupun dikombinasikan untuk memfasilitasi terjadinya tindak belajar (Siregar, 2010).Sumber belajar yang tersedia akan terasa manfaatnya bagi peserta didik maupun guru apabila sumber belajar tersebut digunakan sebaik – baiknya. Sudono (2010) menyatakan sumber belajar terdiri dari manusia, buku/perpustakaan, media massa dan media pendidikan. Penggunaan sumber belajar untuk pencapaian tujuan pengajaran menjadi daya dukung kegiatan pengajaran, misalnya dengan cara memperluas atau memperjelas pelajaran dengan suatu sumber belajar yang relevan dan juga dalam rangka memotivasi siswa yang rendah semangat belajarnya.

Hasil belajar adalah penguasaan pengetahuan atau keterampilan pada mata pelajaran, lazimnya ditunjukkan dengan nilai tes atau angka yang diberikan oleh guru. Hasil belajar biasanya dinyatakan dalam bentuk skor yang diperoleh siswa setelah mengikuti suatu tes hasil belajar yang dilakukan setelah selesai program pengajaran. Hal ini dapat menunjukkan bahwa proses belajar mengajar merupakan jalan yang harus ditempuh oleh seseorang pelajar untuk mengerti sesuatu hal yang sekelilingnya tidak diketahui (Purwanto, 2011).

Di dalam proses kegiatan belajar seorang siswa yang akan mencapai hasil belajar yang maksimal harus didukung beberapa komponen seperti minat, cita – cita, bakat, disiplin, orangtua, guru, teman belajar, lingkungan, sarana dan prasarana belajar maka dalam hal ini semua komponen


(14)

3

tersebutpada hakekatnya termasuk sumber belajar dan saling berhubungan dan saling bergantungan satu sama yang lain (Slamento, 2010).

Ilmu gizi merupakan salah satu pelajaran pada siswa SMK. Pada pelajaran tersebut dipelajari tentang hubungan makanan dengan kesehatan dan berbagai zat gizi yang dibutuhkan oleh tubuh manusia dalam mempelajari ilmu gizi siswa sering mengalami kesulitan dalam belajarnya, kesulitan belajar tersebut dapat disebabkan karena materi yang disampaikan kurang dipahami. Oleh karena itu dalam suatu proses interaksi belajar siswa di sekolah agar dapat menerima pelajaran dengan baik dan maksimal, hal tersebut dapat tercapai apabila dalam proses belajar siswa disekolah memiliki sumber belajar yang mendukung dalam kegiatan belajarnya, karena sumber belajar dapat membantu guru dan siswa dalam melaksanakan kegiatan belajar mengajar di sekolah, sehingga guru dapat menyampaikan dan menyajikan materi dengan mudah dan siswa juga dapat dengan mudah memahami materi tersebut (Hamalik, 2004).

Berdasarkan hasil observasi penulis pada tanggal 29 – 30 Januari 2015di SMK Negeri 3 Pematangsiantar, disekolah tersebut terdapat berbagai sumber belajar yang diperlukan oleh siswa untuk meningkatkan hasil belajar ilmu gizi yaitu mulai dari perpustakaan yang tersedia berbagai buku tentang ilmu gizi, media massa dan media pendidikan serta guru yang ahli dibidang ilmu gizi. Melihat sumber belajar yang sudah tersedia dengan baik disekolah tersebut, apakah siswa sudah memanfaatkannya untuk meningkatkan hasil belajarnya. Berdasarkan hal tersebut maka penelitian ini perlu dilakukan


(15)

4

dengan judul “Hubungan Pemanfaatan Sumber Belajar dengan Hasil Belajar Ilmu Gizi Pada Siswa SMK Negeri 3 Pematangsiantar”.

B. Identifikasi Masalah

Berdasarkan latar belakang masalah diatas dapat dikemukakan identifikasi masalah sebagai berikut :

1. Bagaimana sumber belajar siswa SMK ?

2. Bagaimana jenis – jenis sumber belajar ilmu gizisiswa SMK ? 3. Apakah sumber belajar dapat dimanfaatkan siswa SMK ? 4. Bagaimana hasil belajar ilmu siswa SMK ?

5. Sumber belajar apakah yang lebih dominan digunakan siswa untuk membantu proses belajar ilmu gizi di SMK Negeri 3 Pematangsiantar ? 6. Bagaimana hubungan pemanfaatan sumber belajar dengan hasil belajar

ilmu gizi siswa SMK ?

C. Pembatasan Masalah

Pembatasan masalah dalam penelitian ini adalah :

1. Sumber belajar dibatasi pada manusia (teman dan keluarga), buku pelajaran, perpustakaan, media massa (buku, surat kabar, majalah, tabloid dan internet) dan media pendidikan (televisi, radio, video recorder dan OHP).

2. Hasil belajar ilmu gizi dibatasi pada hasil belajar selama satu semester T.A. 2014/2015 (semeter genap).


(16)

5

3. Objek penelitian ini adalah siswa kelas X SMK Negeri 3 Pematangsiantar.

D. Rumusan Masalah

Berdasarkan batasan masalah diatas, maka rumusan masalah dalam penelitian ini adalah :

1. Bagaimana siswa memanfaatkan sumber belajar ? 2. Bagaimana hasil belajar siswa pada pelajaran ilmu gizi ?

3. Bagaimana hubungan pemanfaatan sumber belajar dengan hasil belajar ilmu gizi ?

E. Tujuan Penelitian

Tujuan penelitian ini untuk mengetahui : 1. Pemanfaatan sumber belajar pada siswa. 2. Hasil belajar siswa pada pelajaran ilmu gizi.

3. Hubungan pemanfaatan sumber belajar dengan hasil belajar siswa pada pelajaran ilmu gizi.

F. Manfaat Penelitian

Hasil penelitian ini diharapkan dapat menjadi bahan masukan sumber informasi atau referensi bagi pembaca dan bermanfaat bagi siswa SMK bahwa pentingnya pemanfaatan sumber belajar untuk meningkatkan hasil


(17)

6

belajar. Diharapkan juga bermanfaat bagi guru sebagai acuan dalam proses belajar mengajar.


(18)

50

BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN A.Kesimpulan

Berdasarkan hasil penelitian maka dapat disimpulkan sebagai berikut :

1. Pemanfaatan Sumber Belajar Siswa kecenderungan sedang dengan persentase sebesar 87,87 persen dengan Mi sebesar 85 dan Sdi sebesar 28. 2. Hasil Belajar Ilmu Gizi Siswa kecenderungan tinggi dengan persentase

sebesar 100 persen dengan Mi sebesar 50 dan Sdi sebesar 17.

3. Berdasarkan hasil analisis korelasi product moment pada taraf signifikan 5%. “Terdapat hubungan yang signifikan antara Pemanfaatan Sumber Belajar dengan Hasil Belajar Ilmu Gizi Pada Siswa SMK Negeri 3

Pematangsiantar” dengan nilai rxy = 0,388. Artinya semakin tinggi

Pemanfaatan Sumber Belajar maka semakin tinggi hasil belajar siswa pada pelajaran ilmu gizi.

B.Saran

Berdasarkan hasil penelitian ini maka dapat disarankan sebagai berikut:

1. Kepada guru sebagai pendidik supaya memberikan dorongan kepada siswa untuklebih giat dalam belajar, dan menciptakan suasana belajar yang baik pada saat proses belajar mengajar sedang berlangsung.

2. Kepada pihak pengelola SMK Negeri 3 Pematangsiantar supaya melengkapi fasilitas sumber belajar bagi siswa.


(19)

51

3. Kepada siswa disarankan untuk lebih rutin memanfaatkan sumber belajar yang tersedia disekolah ataupun dluar sekolah dengan baik untuk meningkatkan pengetahuan dan hasil belajar.


(20)

52

DAFTAR PUSTAKA

Almatsier, Sunita. 2004. “Prinsip Dasar Ilmu Gizi”. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama

Arikunto, Suharsimi. 2012. Dasar – Dasar Evaluasi Pendidikan. Jakarta: Rineka Cipta Arikunto S. 2013. Prosedur Penelitian. Jakarta : Rineka Cipta

Anggorowati, Yeany. 2009. Pengembangan Sumber Belajar.

http://purwanto.web.id/wp-content/upload/2009/01/pemanfaatan-aneka-sumber-belajar.pdf diakses pada 25 Januari 2015.

Damayanti, Risma, 2009. Hubungan Penggunaan Sumber Belajar Dengan Hasil Belajar Tata Hidang Pada Siswa Kelas X SMK Negeri 8 Medan. Skripsi Medan. Universitas Negeri Medan.

Darmono. 2007. (April 2007). “Pengembangan Perpustakaan Sekolah Sebagai

Sumber Belajar”. Jurnal Perpustakaan Sekolah Tahun 1, Nomor 1 Djamarah, Syaiful Bahri. 2011. “Strategi Belajar Mengajar”. Jakarta: Rineka Cipta Hamalik, Oemar. 2004. Proses Belajar Mengajar. Jakarta: Bumi Aksara.

Juanda, Winda. 2013. Hubungan Penggunaan Sumber Belajar Dengan Hasil Belajar Membuat Garnish Pada Siswa Kelas X SMK Negeri 10 Medan. Skripsi Medan. Universitas Negeri Medan.

Majid, Abdul. 2007. Perencanaan Pembelajaran. Bandung: PT Remaja Rosda Karya Purwanto. 2011. Evaluasi Hasil Belajar (Edisi III) Yogyakarta: Pustaka Belajar Rohani, Ahmad. 2010. Pengelolaan Pengajaran. Jakarta: Rineka Cipta

Sadiman, Arief (dkk). 2009. Media Pendidikan: Pengertian, Pengembangan dan Pemanfaatannya. Jakarta: Rajawali Pres

Sanjaya, Wina. 2011. Strategi Pembelajaran Berorientasi Standar Proses Pendidikan, Jakarta: Kencana Predana Media

Sardiman, A.M. 2011. Interaksi & Motivasi Belajar Mengajar. Jakarta: PT. RajaGrafindo Persada


(21)

53

Sihombing,Riando, 2011. Hubungan Penggunaan Sumber Belajar Dengan Hasil Belajar Pengolahan Makanan Kontinental Program Keahlian Tata Boga SMK Negeri 10 Medan. Skripsi Medan. Universitas Negeri Medan.

Slamento. 2010. Belajar dan Faktor – faktor yang Mempengaruhinya. Jakarta: Rineka Cipta

Sudjana, N. 2006. Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar. Bandung: Remaja Rosda Karya

Sudjana. 2005. Metode Statistika: Bandung. Tarsito. Sugiyono.2009. Evaluasi Pendidikan. Jakarta: Rajawali

Sugiyono, 2011 . Statistika untuk penelitian. Bandung : CV. Alfabeta

Sudono, Anggi. 2010. Sumber Belajar Dan Alat Permainan. Jakarta: Grasindo. Sulistyoningsih, Hariyani. 2004. Gizi untuk Kesehatan Ibu dan Anak. Jakarta: Graha


(1)

3. Objek penelitian ini adalah siswa kelas X SMK Negeri 3 Pematangsiantar.

D. Rumusan Masalah

Berdasarkan batasan masalah diatas, maka rumusan masalah dalam penelitian ini adalah :

1. Bagaimana siswa memanfaatkan sumber belajar ? 2. Bagaimana hasil belajar siswa pada pelajaran ilmu gizi ?

3. Bagaimana hubungan pemanfaatan sumber belajar dengan hasil belajar ilmu gizi ?

E. Tujuan Penelitian

Tujuan penelitian ini untuk mengetahui : 1. Pemanfaatan sumber belajar pada siswa. 2. Hasil belajar siswa pada pelajaran ilmu gizi.

3. Hubungan pemanfaatan sumber belajar dengan hasil belajar siswa pada pelajaran ilmu gizi.

F. Manfaat Penelitian

Hasil penelitian ini diharapkan dapat menjadi bahan masukan sumber informasi atau referensi bagi pembaca dan bermanfaat bagi siswa SMK bahwa pentingnya pemanfaatan sumber belajar untuk meningkatkan hasil


(2)

belajar. Diharapkan juga bermanfaat bagi guru sebagai acuan dalam proses belajar mengajar.


(3)

BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN A.Kesimpulan

Berdasarkan hasil penelitian maka dapat disimpulkan sebagai berikut :

1. Pemanfaatan Sumber Belajar Siswa kecenderungan sedang dengan persentase sebesar 87,87 persen dengan Mi sebesar 85 dan Sdi sebesar 28. 2. Hasil Belajar Ilmu Gizi Siswa kecenderungan tinggi dengan persentase

sebesar 100 persen dengan Mi sebesar 50 dan Sdi sebesar 17.

3. Berdasarkan hasil analisis korelasi product moment pada taraf signifikan 5%. “Terdapat hubungan yang signifikan antara Pemanfaatan Sumber Belajar dengan Hasil Belajar Ilmu Gizi Pada Siswa SMK Negeri 3 Pematangsiantar” dengan nilai rxy = 0,388. Artinya semakin tinggi Pemanfaatan Sumber Belajar maka semakin tinggi hasil belajar siswa pada pelajaran ilmu gizi.

B.Saran

Berdasarkan hasil penelitian ini maka dapat disarankan sebagai berikut:

1. Kepada guru sebagai pendidik supaya memberikan dorongan kepada siswa untuklebih giat dalam belajar, dan menciptakan suasana belajar yang baik pada saat proses belajar mengajar sedang berlangsung.

2. Kepada pihak pengelola SMK Negeri 3 Pematangsiantar supaya melengkapi fasilitas sumber belajar bagi siswa.


(4)

3. Kepada siswa disarankan untuk lebih rutin memanfaatkan sumber belajar yang tersedia disekolah ataupun dluar sekolah dengan baik untuk meningkatkan pengetahuan dan hasil belajar.


(5)

DAFTAR PUSTAKA

Almatsier, Sunita. 2004. “Prinsip Dasar Ilmu Gizi”. Jakarta: Gramedia Pustaka

Utama

Arikunto, Suharsimi. 2012. Dasar – Dasar Evaluasi Pendidikan. Jakarta: Rineka Cipta Arikunto S. 2013. Prosedur Penelitian. Jakarta : Rineka Cipta

Anggorowati, Yeany. 2009. Pengembangan Sumber Belajar. http://purwanto.web.id/wp-content/upload/2009/01/pemanfaatan-aneka-sumber-belajar.pdf diakses pada 25 Januari 2015.

Damayanti, Risma, 2009. Hubungan Penggunaan Sumber Belajar Dengan Hasil Belajar Tata Hidang Pada Siswa Kelas X SMK Negeri 8 Medan. Skripsi Medan. Universitas Negeri Medan.

Darmono. 2007. (April 2007). “Pengembangan Perpustakaan Sekolah Sebagai

Sumber Belajar”. Jurnal Perpustakaan Sekolah Tahun 1, Nomor 1 Djamarah, Syaiful Bahri. 2011. “Strategi Belajar Mengajar”. Jakarta: Rineka Cipta

Hamalik, Oemar. 2004. Proses Belajar Mengajar. Jakarta: Bumi Aksara.

Juanda, Winda. 2013. Hubungan Penggunaan Sumber Belajar Dengan Hasil Belajar Membuat Garnish Pada Siswa Kelas X SMK Negeri 10 Medan. Skripsi Medan. Universitas Negeri Medan.

Majid, Abdul. 2007. Perencanaan Pembelajaran. Bandung: PT Remaja Rosda Karya Purwanto. 2011. Evaluasi Hasil Belajar (Edisi III) Yogyakarta: Pustaka Belajar Rohani, Ahmad. 2010. Pengelolaan Pengajaran. Jakarta: Rineka Cipta

Sadiman, Arief (dkk). 2009. Media Pendidikan: Pengertian, Pengembangan dan Pemanfaatannya. Jakarta: Rajawali Pres

Sanjaya, Wina. 2011. Strategi Pembelajaran Berorientasi Standar Proses Pendidikan, Jakarta: Kencana Predana Media

Sardiman, A.M. 2011. Interaksi & Motivasi Belajar Mengajar. Jakarta: PT. RajaGrafindo Persada


(6)

Sihombing,Riando, 2011. Hubungan Penggunaan Sumber Belajar Dengan Hasil Belajar Pengolahan Makanan Kontinental Program Keahlian Tata Boga SMK Negeri 10 Medan. Skripsi Medan. Universitas Negeri Medan.

Slamento. 2010. Belajar dan Faktor – faktor yang Mempengaruhinya. Jakarta: Rineka Cipta

Sudjana, N. 2006. Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar. Bandung: Remaja Rosda Karya

Sudjana. 2005. Metode Statistika: Bandung. Tarsito. Sugiyono.2009. Evaluasi Pendidikan. Jakarta: Rajawali

Sugiyono, 2011 . Statistika untuk penelitian. Bandung : CV. Alfabeta

Sudono, Anggi. 2010. Sumber Belajar Dan Alat Permainan. Jakarta: Grasindo. Sulistyoningsih, Hariyani. 2004. Gizi untuk Kesehatan Ibu dan Anak. Jakarta: Graha