BAB 5 HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
5.1 Hasil Penelitian
Penelitian ini merupakan penelitian analitik yang dilakukan ke atas populasi yang tinggal di Bandar Putra Bertam, Kepala Batas, Pulau Pinang, Malaysia. Teknik
pengambilan sampel yang digunakan adalah judgmental sampling atau purposive sampling. Penelitian ini dilakukan selama dua bulan yaitu dari bulan September hingga
Oktober 2010.
5.1.1 Deskripsi Lokasi Penelitian
Penelitian ini telah dilakukan di Bandar Putra Bertam, Kepala Batas, Pulau Pinang, Malaysia, dan secara khususnya di penginapan Putra Villas dan kawasan sekitarnya.
Putra Villas merupakan kawasan penginapan mahasiswa-mahasiswa yang menuntut di Allianze College of Medical Sciences, ACMS. Terdapat sekitar 2000 mahasiswa ACMS
yang tinggal di penginapan ini. Mayoritas dari mereka merupakan mahasiswa yang mengikuti program pendidikan D1 dan selebihnya merupakan mahasiswa yang
mengambil program Sarjana Kedokteran di Universiti Kebangsaan Malaysia, UKM dan Universitas Sumatera Utara, USU.
5.1.2 Karakteristik Individu
Dalam penelitian ini, karakeristik individu yang ditetapkan adalah lelaki dalam lingkungan usia 18 hingga 40 tahun yang tinggal di Bandar Putra Bertam, Kepala Batas,
Pulau Pinang, Malaysia, tanpa mengambil kira individu tersebut merokok ataupun tidak. Sampel dibagikan kepada dua kelompok yaitu kelompok merokok dan kelompok tidak
merokok. Selain itu, karekteristik khas yang ditetapkan adalah responden tidak
Universitas Sumatera Utara
mengkomsumsi suplemen besi dan tidak mengamalkan diet tinggi besi. Responden juga harus bebas dari penyakit infeksi kronis dan penyakit ginjal kronis.
5.1.3 Distribusi sampel yang merokok berdasarkan kategori perokok.
Sebanyak 112 sampel telah diambil yang mana masing-masing terdiri daripada 56 individu dari kelompok merokok dan tidak merokok. Didapati, daripada 56 individu yang
merokok, sebanyak 17 orang 30,36 merupakan perokok ringan, 27 orang 48,21 adalah perokok sedang dan 12 orang 21,43 adalah perokok berat.
Tabel 5.1. Distribusi sampel yang merokok berdasarkan kategori perokok. Kategori
Jumlah orang Persentase
Perokok ringan Perokok sedang
17 27
30,36 48,21
Perokok berat 12
21,43
Total 56
100
5.1.4 Distribusi sampel berdasarkan status anemia.
Selain itu, didapati juga bahawa, daripada 56 individu yang tidak merokok, 31 orang 55,35 yang mengalami anemia, sedangkan bagi kelompok merokok pula, hanya 14
orang 25 yang mengalami anemia.
Tabel 5.2. Distribusi sampel berdasarkan status anemia.
Universitas Sumatera Utara
Kategori Jumlah orang
Persentase Merokok
Anemia 14
25
Normal 42
75
Total 56
100
Tidak merokok Anemia
31 55,36
Normal 25
44,64
Total 56
100
5.1.5 Hasil Analisis Statistik