KONTRIBUSI LATIHAN PUSH-UP DAN LATIHAN BOX JUMP TERHADAP KEMAMPUAN SMASH DALAM PERMAINAN BOLA VOLI PUTRI CLUB DISPAPORA BINJAI 2017.
KONTRIBUSI LATIHAN PUSH-UP DAN LATIHAN BOX JUMP TERHADAP KEMAMPUAN SMASH DALAM PERMAINAN
BOLA VOLI PUTRI CLUB DISPAPORA BINJAI 2017
SKRIPSI
Diajukan Untuk Memenuhi Sebagai Persyaratan Memperoleh Gelar
Sarjana Pendidikan
OLEH : SYAPUTRA NIM. 6122121013
FAKULTAS ILMU KEOLAHRAGAAN
UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
(2)
(3)
(4)
i ABSTRAK
SYAPUTRA, NIM : 6122121013. Kontribusi Latihan Push-Up Dan Latihan Box Jump Terhadap Kemampuan Smash Dalam Permainan Bola Voli Putri Club Dispapora Binjai Medan 2017.
Pembimbing : Imran Akhmad
Skripsi : Fakultas Ilmu Keolahragaan UNIMED, Medan 2017 .
Penelitihan ini bertujuan untuk untuk mengetahui kontribusi latihan
push-up dan latihan Box Jump terhadap ketepatan hasil smash Bola Voli Putri Club
Dispapora Binjai.
Metode penelitian yang digunakan dengan penelitian ini adalah metode eksperimen. Populasi dalam penelitian ini berjumlah 17. Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah Purposive Sumpling. Jumlah sampel atlet putri sebanyak 8 orang. Penelitian ini dilaksanakan selama 6 minggu dengan frekuensi latihan 3 kali setiap minggu.
Hasil analisis penelitian menyimpulkan bahwa; (1) terdapat kontribusi yang signifikan antara latihan push-up terhadap hasil Smash bola Voli Putri Club Dispapora Binjai 2017, Hal ini dibuktikan dari hasil perhitungan Fhitung 10,92 >
ftabel 5,21. (2) terdapat kontribusi yang signifikan dari latihan Box jump terhadap
hasil Smash Bola Voli Putri Club Dispapora Binjai 2017. Hal ini dibuktikan dari hasil analisis hasil hipotesis diperoleh fhitung 10,41 > ftabel 5,21. (3) terdapat
kontribusi yang signifikan antara latihan push-up dan box jump terhadap hasil
smash Bola Voli Putri Club Dispapora Binjai 2017, hal ini dibuktikan diperoleh
fhitung 6,64 > ftabel 5,21.
Kesimpulan yang dihasilkan dari hasil penelitian ini bahwa secara keseluruhan terdapat kontribusi yang signifikan secara bersama-sama antara latihan push-up dan box jump terhadap hasil smash bola voli putri Club Dispapora Binjai 2017
(5)
ii
KATA PENGANTAR
Puji syukur penulis ucapkan kepada Tuhan Yang Meha Esa karna kasi dan
anugra-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi ini yang bejudul
“Kontribusi Latihan Push-up Dan Latihan Box Jump Terhadap Kemampuan
Smash Dalam Permainan Bola Voli Putri ClubDispapora Binjai 2017”.Selama ini,
dalam penyusunan skripsi tentu tidak saja terlepas dari bimbingan dan arahan dari
berbagai pihak, oleh karna itu dalam kesempatan ini penulis menyampaikan rasa
terima kasi sebesar-besarnya kepada:
1. Bapak Prof. Dr. Syawal Gultom, M.Pd. Selaku Rektor Universitas Negeri Medan.
2. Bapak Dr. Budi Valianto, M.Pd. Selaku Dekan FIK UNIMED,
Bapak Drs. Suharjo, M.Pd. Selaku Wakil Dekan I FIK UNIMED,
Bapak Syamsul Gultom, S.K.M., M.Kes. Selaku Wakil Dekan II FIK UNIMED,
dan
Bapak Drs. Mesnan, M.Kes. Selaku Wakil Dekan III FIK UNIMED
3. Ibu Dr. Novita, M.Pd. Selaku Ketu Jurusan Pendidikan Kepelatihan Olahraga dan
4. Bapak Yan Indra Siregar, S.Pd, M,Pd. Selaku Sekretaris Jurusan Pendidikan
Kepelatihan Olahraga, yang telah memberikan arahan dan bimbingan dalam
penyelesaian skripsi ini.
5. Bapak Dr.Imran Akhmad, M.Pd. Selaku Pembimbing Akademik Sekaligus
Pembimbing Skripsi yang telah banyak memberikan arahan dan bimbingan dalam
(6)
iii
6. Dosen penguji yang memberikan arahan dan bimbingan dalam penyelesaian
skripsi ini dan seluru dosen staf pegawai yang telah membantu.
7. Teristimewa Kepada Ayahnda Sukirman, Ibunda Rusmina Abangda Suhendra,
yang telah mendorong, member perhatihan dan nasehat, dan terpenting tak lupa
mendoakan penulis dalam penyelesaian skripsi ini.
8. Terimakasi buat Nur Hayati Batu Bara yang telah member semangat kepada saya
untuk menyelesaikan skripsi ini.
9. Rekan-rekan Mahasiswa FIK Unimed, Khususnya Jurusan PKO Stambuk 2012
yang turut membantu dalam penyelesaian skripsi penulis.
Semoga Kebaikan Bapak/Ibu/Saudara/I menjadi amal dan mendapat
balasan setimpal dari Tuhan Yang Maha Esa. Pada akhirnya penulis menyadari
bahwa skripsi ini masih jauh dari kesempurnaan. Oleh karena itu, penulis
mengharapkan sasaran dan kritiknini manfaat bagi semua pihak.
Medan, April 2017
Penulis,
SYAPUTRA NIM. 6122121013
(7)
iv
DAFTAR ISI
ABTRAK………... i
KATA PENGANTAR……….. ii
DAFTAR ISI ...iv
DAFTAR TABEL ...vi
DAFTAR GAMBAR ...vii
DAFTAR LAMPIRAN……… viii
BAB I PENDAHULUAN ...1
A. Latar Belakang Masalah ...1
B. Identifikasi Masalah ...5
C. Pembatasan Masalah ...6
D. Rumusan Masalah ...6
E. Tujuan Penelitian ...7
F. Manfaat Penelitian ...7
BAB II LANDASAN TEORITIS ...9
A. Kajian Teoritis ...9
1. Hakikat Smash Bola Voli ...9
2. Hakikat Latihan ...12
3. Hakikat Latihan Box Jump ...18
4. Hakikat Latihan Push-Up ...21
B. Kerangka Berpikir ...24
C. Hipotesis ...26
BAB III METODOLOGI PENELITIAN ...27
A. Lokasi dan Waktu Penelitian ...27
B. Populasi dan Sampel ...27
C. Metode Penelitian ...28
D. Desain Penelitian ...28
E. Instrumen Penelitian ...29
(8)
v
BAB IV : HASIL PENELITIHAN DAN PEMBAHASAN……….......…….36
A. Deskripsi dan Hasil penelitian...36
B. Pengujian Bersyarat Analisis………42
C. Pengujian Hipotesis………..45
D. Pembahasan Hasil Penelitihan………...47
BAB V : KESIMPULAN DAN SARAN………..50
A. Kesimpulan………..50
B. Saran………....51
(9)
vi DAFTAR TABEL
Tabel Halaman
Tabel 1 Pre test dan pos test one ... 28
Tabel 2 Daftar Pre-Test Medicine Ball terhadap kemampuan Smash ... 36
Tabel 3 Daftar Pre-Test Vertical Jump terhadap kemampuan Smash ... 37
Tabel 4 Daftar Pre-Test Push-Up terhadap kemampuan Smash ... 38
Tabel 5 Daftar Post-Test Medicine Ball terhadap kemampuan Smash ... 39
Tabel 6 Daftar Post-Test Vertical Jump terhadap kemampuan Smash ... 40
Tabel 7 Daftar Post-Test kemampuan Smash ... 41
Tabel 8 Uji Normalitas Data ... 42
Tabel 9 Data Pre-Test Power Otot Lengan ... 60
Tabel 10 Data Pre-Test Power Otot Tungkai ... 60
Tabel 11 Data Pre-Test Kemampuan Smash... 61
Tabel 12 Data Post-test Power Otot Lengan... 61
Tabel 13 Data Post-Tes Power Otot Tungkai... 62
Tabel 14 Data Post-Test Kemampuan Smash... 62
Tabel 15 Data Pret-Test Push-Up dan Vertical Jump Terhadap Smash.... 63
Tabel 16 Data Post-Test Push-Up dan Vertical Jump Terhadap Smash.... 65
Tabel 17 Uji Normalitas Data Post-Test Power Otot Lengan... 67
Tabel 18Uji Normalitas Data Post-Test Box Jump... 67
Tabel 19 Uji Normalitas Data Post-Test Kemampuan Smash... 68
Tabel 20 Uji Homogenitas Post-test Push-Up Post-test Hasil Smash... 69
Tabel 21 Uji Homogenitas Post-test Box Jump dan Smash………..... 71
Tabel 22 Korelasi Antara Latihan Push-Up Terhadap Smash... 73
Tabel 23 Uji Korelasi Latihan Box Jump Terhadap smash... 74
Tabel 24 Uji Kolerasi Latihan Push-Up dan Box Terhadap smash... 75
Tabel 25 Kontribusi Latihan Push-Up Terhadap Smash... 77
Tabel 26 Kontribusi Latihan Box Jump Terhadap Smash... 80
(10)
vii
DAFTAR GAMBAR
Gambar Halaman
Gambar 1 Gerakan Rangkaian Smash... 10
Gambar 2 Gerakan Rangkai Smas... 11
Gambar 3 Gambar latihan secara bertahap ... 14
Gambar 4 Gambar latihan Box jump... 19
Gambar 5 Gambar latihan Box jump ... 20
Gambar 6 Gambar latihan Box jump ... 21
Gambar 7 Gambar latihan push-up... 22
Gambar 8 Gambar latihan push-up... 23
Gambar 9 Gambar latihan push-up... 24
Gambar 10 Gambar lapangan smash... 30
Gambar 11 Gambar Latihan medicine ball... 32
Gambar 12 Gambar Latihan vertikal jump... 33
Gambar 13 Peneliti Sedang Memberikan Arahan Kepada Sampel... 88
Gambar 14 Sampel Sedang Melakukan Pemanasan... 88
Gambar 15 Sampel Latihan Push-Up Tangan dibawah dada ... 89
Gambar 16 Sampel Melakukan Latihan Push-Up Tangan Terbuka... 89
Gambar 17 Sampel Melakukan Latihan Push-Up Tangan Sejajar... 90
Gambar 18 Sampel Sedang Melakukan Latihan Box Jump... 90
Gambar 19 Sampel Sedang Melakukan Latihan Box Jump... 91
Gambar 20 Sampel Sedang Melakukan Latihan Box Jump... 91
Gambar 21 Sampel Sedang Melakukan Test Medicine Ball... 92
Gambar 22 Sampel Sedang Melakukan Test Vertikal Jump... 92
Gambar 23 Sampel Sedang Melakukan Smash... 93
Gambar 24 Lapangan Bola Voli Binjai... 93
(11)
viii
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 1 Program Latihan Push-Up Dan latihan Box Jump... 53
Lampiran 2 Data pre test dan pos test otot lengan, Box jump, dan Smash... 60
Lampiran 3 Daftar Pre-Test Push-Up, Box-Jump terhadap Smash... 63
Lampiran 4 Uji Normalitas... 67
Lampiran 5 Uji Homogenitas... 69
Lampiran 6 Uji Korelasi... 73
Lampiran 7 Uji Hipotesis I... 77
Lampiran 8 Uji Hipotesis II... 80
Lampiran 9 Uji Hipotesis III... 84
Lampiran 10 Dokumentasi Penelitian... 88
Lampiran 11 Nilai Kristis Untuk Uji Lilliefors... 95
Lampiran 12 Wilaya Luas di Bawah Kurva Normal 0 ke z... 96
Lampiran 13 Daftar Nilai Persentil Untuk Distribusi F... 97
(12)
1 BAB I
PENDAHULUAN
A.Latar Belakang Masalah
Olahraga merupakan sebuah aktifitas fisik yang mana tujuan dari
berolahraga adalah mencapai prestasi setinggi-tingginya dengan semaksimal
mungkin bagi mereka baik yang dia dalam individu maupun tim. Untuk
mendapatkan prestasi di bidang olahraga yang digeluti diharapkan mendapat ilmu
pengetahuan dan teknologi yang kegunaannya tepat.
Permainan bola voli adalah permainan yang dimainkan oleh dua tim, yang
masing-masing tim berjumlah 6 orang. Setiap pemain memiliki keterampilan
khusus yakni sebagai pemukul, pengumpan, dan libero. Permainan bola voli
dimainkan menggunakan satu bola dipantulkan dari satu pemain ke pemain lain
dengan cara passing yang diakhiri dengan smash pada tim lawan, dan untuk
kedua tim dipisahkan oleh net dengan ketinggian tertentu. Tujuan utama dalam
permainan ini adalah memukul bola ke arah bidang lapangan lawan sedemikian
rupa sehingga lawan tidak dapat mengembalikan bola. Hal ini biasanya dapat
dicapai lewat kombinasi tiga sentuhan yang terdiri dari operan lengan depan
kepada pengumpan yang selanjutnya diberikan kepada penyerang, dan sebuah
(13)
2
Saat ini permainan bola voli sudah berkembang menjadi salah satu cabang
olahraga yang menempati urutan kedua yang paling digemari di dunia. Permainan
ini bisa dilakukan oleh semua kalangan masyarakat, mulai dari anak-anak sampai
orang tua, laki-laki maupun perempuan, masyarakat desa maupun kota.
Permainan bola voli sangat digemari oleh masyarakat karena
permainannya yang mudah dilakukan, dan tidak membutuhkan ruang yang cukup
luas, sehingga banyak dijumpai lapangan bola voli di berbagai daerah. Permainan
bola voli walaupun mudah dimainkan memerlukan keterampilan dasar bermain
yang memadai. Beberapa keterampilan dasar tersebut meliputi passing atas dan
passing bawah, smash, block, serta servis yang meliputi servis bawah, servis atas
dan servis lompat (Jumping Service).
Kemajuan dan perkembangan permainan bola voli yang terjadi saat ini
sangatlah baik untuk itu diharapkan agar banyak yang memberikan kontribusi
dalam pengembangan, penciptaan temuan-temuan baru yang berupa
bentuk-bentuk latihan yang lebik baik untuk kedepannya meliputi aspek fisik, teknik, dan
taktik/strategi serta mental. Sehingga setiap masalah yang akan dihadapi dapat
diatasi dengan terus membenahi diri, dengan cara mengembangkan,mengevaluasi
dan memperbaiki dari segala sektor pendukung serta terus mencari metode dan
teknik yang lebih efektif dan efesien agar dapat menghasilkan atlet yang
prestasinya lebih baik dan akhirnya memperoleh tim yang lebih berprestasi.
Dalam permainan bola voli terdapat teknik-teknik dasar diantaranya
(14)
3
teknik dasar permainan bola voli merupakan salah satu unsur yang ikut
menentukan menang kalahnya suatu pertandingan. Dari sekian banyak teknik
dasar yang ada, smash merupakan teknik yang selalu digunakan untuk menyerang
dan menghasilkan angka sebanyak-banyaknya serta meraih kemenangan karena
permainan bola voli merupakan permainan cepat maka teknik menyerang lebih
dominan dibandingkan dengan teknik bertahan.
Smash adalah tindakan memukul bola dari atas net ke bawah dengan
kekuatan besar, masuk kebagian lapangan lawan. Hal itu dapat dilihat dari
kerasnya bola yang dihasilkan, bahwa teknik smash datanganya bola lebih keras
dan lebih menyulitkan bagi penerima bola. Semua sikap memukul bola ke daerah
lawan kecuali servis dan block adalah merupakan pukulan serangan.
Club bola voli Dispapora BINJAI berdiri sejak tahun 1981 dan merupakan
salah satu club yang ternama di BINJAI. Disamping dengan nama besarnya club
BINJAI letaknya juga sangat strategis di pusat kota BINJAI di Jl. Jambi No.2 dan
mempunyai 17 atlit putri, memiliki 20 bola voli 2 lapangan bola voli dan
mempunyai 1 orang pelatih putri. Frekuensi latihan 3 kali dalam 1 minggu yang
dilaksanakan pada hari Senin, Rabu, Jum’at. Waktu latihannya dimulai pada pukul 16.00-18.00 WIB. Club Dispapora BINJAI ini sangat berkembang dari tahun
pertama ketahun berikutnya, club bola voli putri ini juga telah menunjukan
prestasi dan sering mengikuti iven-iven ataupun turnamen-turnamen antar kota
(15)
4
Peneliti melakukan pengamatan dan observasi pada tanggal 09 November
tahun 2016 terhadap club bola voli putri dispapora BINJAI. Dari pengamatan dan
observasi yang peneliti lakukan di lapangan terhadap club bola voli dispapora
BINJAI. Peneliti mendapati bahwa dalam suatu pertandingan tim tersebut dalam
melakukan smash kebanyakan mengarah di belakang garis serang dan terkadang
tidak melewati net sedangkan kecepatan smash yang dimiliki masik kurang baik.
Berdasarkan wawancara yang peneliti lakukan dengan pelatih yang
bernama sujono pada saat melakukan observasi, bahwa club bola voli putri
dispapora BINJAI mengalami masalah pada saat melakukan smash, karna kurang
maksimlnya latihan yang diberikan oleh pelati seperti Push-Up dan Box Jump
sehingga atlit masik banyak yang kurang dalam melakukan Smash Hal ini
dibuktikan dengan hasil tes pendahuluan smash yang penulis lakukan selama
melakukan observasi pada club bola voli putri dispapora BINJAI.
Mnurut Sajoto1988:55) Pada saat melakukan smash diperlukan dukungan
dari unsur kondisi fisik lainya seperti daya ledak (power) otot tungkai, daya ledak
(power) otot lengan, kelentukan, ketepatan reaksi, kelincahan, serta koordinasi
otot-otot tubuh. Tanpa memperhatikan faktor pendukung tersebut, maka smash
tidak dapat dilakukan dengan maksimal. Sebab, dalam melakukan smash di
butuhkan unsur-unsur tersebut di atas guna memperoleh hasil yang maksimal pada
saat melakukan smash sehingga gerakan smash lebih cepat menuki kebawah atau
(16)
5
Mengingat hal tersebut di atas maka perlu diberikan bentuk latihan yang
bertujuan Untuk meningkatkan kemampuan melakukan tehnik smash maka
latihan khusus yang dapat diberikan kepada atlit adalah latihan yang mengarah
kepada peningkatan kekuatan otot lengan dan kekuatan otot tungkai. Dalam
meningkatkan kekuatan otot lengan dan otot tungkai ada beberapa bentuk latihan,
seperti bentuk latihan push-up dan box jump push-up dan box jump adalah
merupakan salah satu latihan yang dapat meningkatkan power otot lengan dan otot
tungkai, tujuan utamanya adalah mendapatkan kemampuan untuk melakukan
lompatan melakukan smash dengan baik dan benar, Sajoto, (1988:55). Cara
pelaksanaan push-up adalah sebagai berikut: push-up dilakukan dalam posisi
telungkup dengan titik tumpu berada pada telapak tangan dan ujung-ujung jari
kaki. push-up dapat dilakukan dalam menggunakan beban badan sendiri.
Sedangakan box jump dengan cara melompat – lompat dengan menggunakan box
jump maka akan menghasilkan power yang besar pada otot lengan dan tungkai.
Dari kedua bentuk latihan di atas, dimana bentuk latihannya akan
berpengaruh pada peningkatan kekuatan otot lengan dan otot tungkai, maka
dilakukan penelitian terhadap kedua bentuk latihan tersebut akan diteliti, sehingga
akan dapat dilihat hasilnya sejauhmana peningkatan kemampuan smash yang
dilakukan atlit putri club dispapora BINJAI
(17)
6
Berdasarkan penjelasan yang diuraikan dalam latar belakang masalah di
atas,maka dapat di Identifikasi masalah dalam penelitian ini adalah: Faktor-faktor
apa saja yang mempengaruhi smash dalam permainan bola voli? Sejauh mana
kemampuan fisik akan mempengaruhi peningkatan smash? Apakah latihan
Push-up dapat mempengaruhi smash dalam permainan bola voli? Apakah latihan Box Jump dapat mempengaruhi smash dalam permainan bola voli? Apakah latihan push-up dan box jump dapat memberikan kontribusi terhadap smash dalam
permainan bola voli? Apakah latihan push-up dan box jump dapat memberikan
kelincahan dalam permainan bola voli? Apakah latihan push-up dan box jump
dapat memberikan keseimbangan dalam permainan bola voli? Apakah latihan
push-up dan box jump dapat memberikan kelenturan dalam permainan bola voli?
Apakah latihan push-up dan box jump dapat memberikan kekuatan kaki dalam
permainan bola voli? Apakah latihan push-up dan box jump dapat memberikan
kekuatan tangan dalam permainan bola voli?
C. Pembatasan Masalah
Agar terhindarnya dari pemahaman yang salah dalam melakukan
penelitihan ini maka perlu kiranya menentukan pembatasan masalah pada hal-hal
yang pokok saja untuk mempertegas sasaran yang akan dicapai,yaitu untuk
mengetahui kontribusi latihan push-up dan box jump terhadap kemampuan smash
dalam permainan Bola voli putrid dispapora BINJAI
(18)
7
Berdasarkan pada uraian latar belakang masalah, identifikasi masalah, dan
pembatasan masalah di atas maka dapat dirumuskan permasalahan yang akan
diteliti yaitu :
1. Apakah terdapat kontribusi yang signifikan latihan Push-up terhadap
hasil Smash bola Voli Pada Putri Club dispapora BINJAI?
2. Apakah terdapat kontribusi yang signifikan latihan Box Jump terhadap
hasil Smash bola Voli Pada Putri Club dispapora BINJAI?
3. Apakah terdapat kontribusi secara bersama-sama antara latihan Push-up
Dan Box Jump terhadap hasil Smash bola Voli Pada Putri Club dispapora
BINJAI?
E. Tujuan Penelitian
Tujuan peneliti secara umum adalah untuk meningkatkan hasil smash pada
club dispapora BINJAI. Adapun tujuan penulis dalam meneliti masalah ini adalah:
1. Untuk mengetahui kontribusi latihan Push-up terhadap hasil Smash Bola
Voli pada atlit Putri Club dispapora BINJAI Tahun 2016.
2. Untuk mengetahui kontribusi latihan Box Jump terhadap hasil Smash Bola
Voli Pada atlit Putri Club dispapora BINJAI Tahun 2016.
3. Untuk mengetahui kontribusi secara bersama-sama antara latihan Puh-ups
dan Box Jump terhadap kemampuan Smash Bola Voli Pada atlit Putri Club
dispapora BINJAI Tahun 2016.
F. Manfaat Penelitian
(19)
8
1. Memberikan Informasi ada tidaknya pengaruh push-up terhadap
kemampuan smash dalam permainan bola voli pada atlit putri club
BINJAI.
2. Memberikan Informasi ada tidaknya pengaruh Box Jump terhadap
kemampuan smash dalam permainan bola voli pada atlit puti club
dispapora BINJAI.
3. Untuk Mengetahui mana yang lebih baik antara Push-up dan Box jump
terhadap kemampuan smash dalam permainan bola voli pada atlit putri
Club dispapora BINJAI.
4. Sebagai bahan referensi bagi penulis lain yang ingin mangadakan
penelitian yang sama dan sebagai penambahan wawasan ilmu pengetahuan
dan peningkatan prestasi dalam cabang olahraga bola voli di dalam
pembinaan dan perkembangannya.
5. Sebagai bahan meningkatkan kualitas tatanan akademik bermutu dan
sesuai dengan kebutuhan masyarakat.
(20)
(21)
50 BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN
A. Kesimpulan.
Berdasarkan hasil analisis yang dilakukan, dapat ditarik kesimpulan
bahwa:
1. Terdapat kontribusi yang signifikan antara latihan Push-Up terhadap
hasil kemampuan Smash dalam permainan bola voli putri club
dispapora binjai medan 2017.
2. Terdapat kontribusi yang positif antara latihan Box Jump terhadap
hasil kemampuan Smash dalam permainan bola voli putri club
dispapora binjai medan 2017
3. Terdapat kontribusi yang signifikan antara latihan Push-Up dan Box
Jump terhadap hasil kemampuan Smash dalam permainan bola voli
putri club dispapora binjai medan 2017.
B. Saran
1. Peningakatan hasil kemampuan Smash perlu ditunjang dengan adanya
pelatihan Push-Up sehingga dapat meningkatkan hasil Kemampuan
Smash permaian Bola Voli Putri club dispapora Binjai Medan tahun
(22)
51
2. Untuk bahan masukan terkait pelatihan Box Jump dapat meningkatkan
hasil Kemampuan Smash permaian Bola Voli Putri club dispapora di
Binjai Medan tahun 2017.
3. Kepada setiap pelatih, sebagai masukan untuk memperoleh informasi
tentang kegunaan dankontribusi latihan Push Up dan Box Jump
terhadap hasil kemampuan Smash bola voli Putri club dispapora di
(23)
52
DAFTAR PUSTAKA
Ahmadi Nuril.(2007). Panduan Olahraga Bola Voli. Surakarta: Era Pustaka Utama
Ahmad Imran.(2013). Dasar-dasar Melatih Fisik Olahragawan.Unimed Press Gedung Lembaga Penelitian lantai 1 Willem Iskandar Medan.
Barbara L,Viera. (2001). Bola Voli Untuk Pemula. Jakarta:PT Raja Grafindo Utama.
Bompa, Tudor, O. ( 1993). Poer Training For Sport. Canada York University Toronto, Ontario
Durrwachter Gerhard. (1982). Bola Voli Belajar dan Berlatih Sambil Bermain. Jakarta:PT Gramedia.
Harsono. (1988). Coaching dan Aspek-Aspek Psikologis dalam Coaching. Jakarta : Akademik Pesindo.
Harsuki. (2003). Perkembangan Olahraga Terkini. Jakarta : PT Raja Grafindo Persada.
Kasih Indra. (2016). Belajar dan Berlatih Pass Atas dan Bawah. Medan:Unimed Press
Nurhasan. (2001). Tes dan Pengukuran dalam Pendidikan Jasmani. Jakarta : Depdiknas.
Sajoto, M. (1988).Pembinaan Kondisi Fisik dalam Olahraga. Jakarta : Depdikbud.
Sudjana, (2005). Metode Statistika. Bandung : PT.ARSITO BANDUNG.
Subroto Toto. (2002). Pendekatan keterampilan taktis dalam pembelajaran
(1)
7
Berdasarkan pada uraian latar belakang masalah, identifikasi masalah, dan pembatasan masalah di atas maka dapat dirumuskan permasalahan yang akan diteliti yaitu :
1. Apakah terdapat kontribusi yang signifikan latihan Push-up terhadap hasil Smash bola Voli Pada Putri Club dispapora BINJAI?
2. Apakah terdapat kontribusi yang signifikan latihan Box Jump terhadap hasil Smash bola Voli Pada Putri Club dispapora BINJAI?
3. Apakah terdapat kontribusi secara bersama-sama antara latihan Push-up Dan Box Jump terhadap hasil Smash bola Voli Pada Putri Club dispapora BINJAI?
E. Tujuan Penelitian
Tujuan peneliti secara umum adalah untuk meningkatkan hasil smash pada club dispapora BINJAI. Adapun tujuan penulis dalam meneliti masalah ini adalah: 1. Untuk mengetahui kontribusi latihan Push-up terhadap hasil Smash Bola
Voli pada atlit Putri Club dispapora BINJAI Tahun 2016.
2. Untuk mengetahui kontribusi latihan Box Jump terhadap hasil Smash Bola Voli Pada atlit Putri Club dispapora BINJAI Tahun 2016.
3. Untuk mengetahui kontribusi secara bersama-sama antara latihan Puh-ups dan Box Jump terhadap kemampuan Smash Bola Voli Pada atlit Putri Club dispapora BINJAI Tahun 2016.
F. Manfaat Penelitian
(2)
1. Memberikan Informasi ada tidaknya pengaruh push-up terhadap kemampuan smash dalam permainan bola voli pada atlit putri club BINJAI.
2. Memberikan Informasi ada tidaknya pengaruh Box Jump terhadap kemampuan smash dalam permainan bola voli pada atlit puti club dispapora BINJAI.
3. Untuk Mengetahui mana yang lebih baik antara Push-up dan Box jump terhadap kemampuan smash dalam permainan bola voli pada atlit putri Club dispapora BINJAI.
4. Sebagai bahan referensi bagi penulis lain yang ingin mangadakan penelitian yang sama dan sebagai penambahan wawasan ilmu pengetahuan dan peningkatan prestasi dalam cabang olahraga bola voli di dalam pembinaan dan perkembangannya.
5. Sebagai bahan meningkatkan kualitas tatanan akademik bermutu dan sesuai dengan kebutuhan masyarakat.
(3)
(4)
50 A. Kesimpulan.
Berdasarkan hasil analisis yang dilakukan, dapat ditarik kesimpulan bahwa:
1. Terdapat kontribusi yang signifikan antara latihan Push-Up terhadap hasil kemampuan Smash dalam permainan bola voli putri club dispapora binjai medan 2017.
2. Terdapat kontribusi yang positif antara latihan Box Jump terhadap hasil kemampuan Smash dalam permainan bola voli putri club dispapora binjai medan 2017
3. Terdapat kontribusi yang signifikan antara latihan Push-Up dan Box
Jump terhadap hasil kemampuan Smash dalam permainan bola voli
putri club dispapora binjai medan 2017. B. Saran
1. Peningakatan hasil kemampuan Smash perlu ditunjang dengan adanya pelatihan Push-Up sehingga dapat meningkatkan hasil Kemampuan Smash permaian Bola Voli Putri club dispapora Binjai Medan tahun 2017.
(5)
51
2. Untuk bahan masukan terkait pelatihan Box Jump dapat meningkatkan hasil Kemampuan Smash permaian Bola Voli Putri club dispapora di Binjai Medan tahun 2017.
3. Kepada setiap pelatih, sebagai masukan untuk memperoleh informasi tentang kegunaan dankontribusi latihan Push Up dan Box Jump terhadap hasil kemampuan Smash bola voli Putri club dispapora di Binjai Medan 2017.
(6)
DAFTAR PUSTAKA
Ahmadi Nuril.(2007). Panduan Olahraga Bola Voli. Surakarta: Era Pustaka Utama
Ahmad Imran.(2013). Dasar-dasar Melatih Fisik Olahragawan.Unimed Press Gedung Lembaga Penelitian lantai 1 Willem Iskandar Medan.
Barbara L,Viera. (2001). Bola Voli Untuk Pemula. Jakarta:PT Raja Grafindo Utama.
Bompa, Tudor, O. ( 1993). Poer Training For Sport. Canada York University Toronto, Ontario
Durrwachter Gerhard. (1982). Bola Voli Belajar dan Berlatih Sambil Bermain. Jakarta:PT Gramedia.
Harsono. (1988). Coaching dan Aspek-Aspek Psikologis dalam Coaching. Jakarta : Akademik Pesindo.
Harsuki. (2003). Perkembangan Olahraga Terkini. Jakarta : PT Raja Grafindo Persada.
Kasih Indra. (2016). Belajar dan Berlatih Pass Atas dan Bawah. Medan:Unimed Press
Nurhasan. (2001). Tes dan Pengukuran dalam Pendidikan Jasmani. Jakarta : Depdiknas.
Sajoto, M. (1988).Pembinaan Kondisi Fisik dalam Olahraga. Jakarta : Depdikbud.
Sudjana, (2005). Metode Statistika. Bandung : PT.ARSITO BANDUNG.
Subroto Toto. (2002). Pendekatan keterampilan taktis dalam pembelajaran bola voli. Jakarta: Gramedia.