I. Isi pikir
Klien tampak tidak tau apa yang di lakukannya dan hanya menbayangkan sesuatu yang tidak nyata.
J. Waham
Klien tidak mengalami waham K.
Memory Klien masih mengingat jangka pendek dan jangka panjang tetapi klien
terlalu berlebihan saat bercerita
VIII. PEMERIKSAAN FISIK
A. Keadaan umum
Klien tampak tidak rapi, pada saat pengkajian klien tampak kurang bersemangat
B. Tanda-tanda vital
Suhu Tubuh : 36.6
TB : 170 Cm
BB : 65 kg
C Tekanan Darah
: 12080Mmgh Nadi
: 60xMenit Pernapasan
: 24xMenit
IX. POLA KEBIASAAN SEHARI-HARI
A. Pola makan dan minum
- Frekuensi makanhari
: 3 kali sehari -
Nafsuselera makan : Nafsu makan baik
- Nyeri ulu hati
: Tidak ada nyeri pada ulu hati -
Alergi : Tidak memiliki riwayat alergi
- Mual dan muntah
: Tidak ada mual dan muntah -
Tampak makan memisahkan diri pasien gangguan jiwa: Klien memisahkan diri ketika makan.
Waktu pemberian makan : Pagi, siang, sore
- Jumlah dan jenis makan
: 1 porsi, jenis nasi+ lauk pauk
Universitas Sumatera Utara
- Waktu pemberian cairan
: Tidak ditentukan -
Masalah makan dan minum kesulitan menelan, mengunyah: Kesulitan mengunyah karena gigi banyak yang tanggal.
B. Perawatan diri personal hygiene
- Kebersihan tubuh
: Terlihat tidak bersih -
Kebersihan gigi dan mulut : Terlihat kotor
- Kebersihan kuku kaki dan tangan
: kuku terlihat panjang dan Kotor
C. Pola kegiatanaktivitas
Aktivitas pasien untuk mandi, makan, eliminasi, ganti pakaian, dilakukan secara mandiri.
D. Pola eliminasi
1. BAB
- Pola BAB
: 1 x sehari -
Karakter feses : kadang keras kadang lembek
2. BAK
Klien kurang lebih 3 kali sehari BAK
E. Mekanime koping
Saat ada masalah klien hanya bisa memendam masalahya sendiri tanpa menceritakannya kepada siapapun.
Universitas Sumatera Utara
ANALISA DATA
No. Data
Penyebab Masalah
Keperawatan 1.
DS: -
Klien mengatakan dirinya malas mandi.
- Klien mengatakan dirinya
tidak pandai berdandan. DO:
- Klien terlihat jorok, kulit
berdaki dan bau, rambut kotor, gigi kotor, serta kuku
panjang yang kotor. -
Rambut acak-acakan, pakaian kotor dan tidak rapi,
pakaian tidak sesuai, klien tidak berdandan
- Klien takut
di kamar mandi dan
peralatan mandi di
Rumah Sakit tidak
memadai Defisit
Perawatan Diri mandi dan
berdandan
Masalah Keperawatan
Defisit Perawatan Diri mandi dan Berdandan
Diagnosa Keperawatan Defisit Perawatan Diri mandi dan Berdandan
Universitas Sumatera Utara
PERENCANAAN KEPERAWATAN DAN RASIONAL
Hari Tanggal
Diagnosa Perencanaan Keperawatan
Selasa, 03 juni
2014
Defisit Perawatan
Diri mandi dan
Berdandan Tujuan dan Kriteria Hasil:
Tujuan keperawatan: Untuk meningkatkan
minat dan motivasinya klien agar memperhatikan
kebersihan diri dan berdandan Kriteria hasil:
- Klien dapat memenuhi kebutuhan personal
hygienenya dan berdandan -
Klien dapat menjaga kebersihan diri dan berdandan
Rencana Tindakan Rasional
1. Strategi Pertemuan 1