6
BAB 3 GAMBARAN KLINIS,
HISTOPATOLOGI, RADIOGRAFI ADENOMA PLEOMORFIK PADA KELENJAR SALIVA
3.1 Gambaran Klinis
Adenoma Pleomorfik mempunyai gambaran klinis: massa tumor tunggal, keras, bulat, bergerak mobile, pertumbuhan lambat, tanpa rasa sakit, nodul tunggal.
Suatu nodul yang terisolasi umumnya tumbuh di luar dari pada normal, dari suatu nodul utama dibandingkan dengan suatu multinodular.
2,3,5,6
Adenoma Pleomorfik biasanya mobile, kecuali di palatum dapat menyebabkan atropy ramus mandibula jika lokasinya pada kelenjar parotid. Ketika ditemukan di
ekor kelenjar parotid, tumor ini akan menunjukkan satu bentuk cuping telinga ear lobe.
2
Gambar 3.1. Adenoma pleomorfik pada kelenjar parotid,dilihat nodul tunggal
9
Gambar 3.2. Adenoma pleomorfik pada kelenjar parotid
9
Universitas Sumatera Utara
Meskipun Adenoma Pleomorfik digolongkan sebagai tumor jinak, tetapi mempunyai kapasitas tumbuh membesar dan
berubah
menjadi malignant membentuk carsinoma.
2
Gambar 3.5. Bengkak pada servical waktu kurang dari 2 minggu, dianggap
infeksi akut dari gigi
4
Gambar 3.6. Adenoma Pleomorfik pada kiri parotid. Nodul elevasi dari
lobus telinga
12
Gambar 3.3. Adenoma Pleomorfik pada kelenjar submandibularis
9
Gambar 3.4. Adenoma Pleomorfik pada kelenjar saliva minor di palatum
9
Universitas Sumatera Utara
Meskipun Adenoma Pleomorfik tumor “jinak” tumor ini adalah aneuploid, dan dapat kambuh setelah reseksi, menyerang jaringan normal, bermetastase jauh
dalam jangka waktu yang lama.
2
Gejala dan tanda tumor ini tergantung pada lokasinya. Ketika di jumpai pada kelenjar parotid kelumpuhan nervus fasialis jarang di jumpai, tetapi apabila tumor ini
bertambah besar mungkin kelumpuhan nervus fasialis bisa di jumpai. Seperti ketika tumor ini menjadi malignant.
6
Apabila tumor ini di jumpai pada kelenjar saliva minor, gejala yang timbul bermacam-macam tergantung pada lokasi tumor. Gejala yang timbul seperti :
dysphagia, dyspnea, serak ,susah mengunyah, dan epistaxsis.
6
Gambar 3.7. Adenoma Pleomorfik pada palatum lunak
9
Gambar 3.8. Massa yang tumbuh di tengah-tengah kelenjar parotid
9
Universitas Sumatera Utara
3.2 Gambaran Histopatologi