41
c. Batasan Masalah
Batasan masalah berisi hal-hal yang berkaitan dengan luas dan jangkauan dari penelitian yang sedang dilakukan.
Batasan-batasan tersebut digunakan untuk memperjelas fokus dari permasalahan penelitian yang dituliskan dalam
rumusan masalah. Batasan-batasan yang melengkapi rumusan masalah berkaitan dengan karakteristik dari data,
kondisi lingkungan sistem, lokasi atau organisasi yang terlibat, bahasa pemrograman,
tools
atau
library
yang digunakan dan asumsi-asumsi. Batasan masalah berisi apa
yang TIDAK DILAKUKAN DIBATASI dalam penelitian bukan apa yang dilakukan dalam penelitian.
d. Hipotesis jika ada
Hipotesis adalah pernyataan singkat tentang suatu fenomena yang kebenarannya perlu diujikan dalam
penelitian yang akan ditempuh. Hipotesis disini bersifat opsional dalam arti boleh ada ataupun boleh tidak ada,
tergantung jenis penelitian yang dilakukan.
e. Tujuan Penelitian
Tujuan penelitian mencakup dua hal yaitu tujuan yang berkaitan dengan segi ilmiah atau pengembangan ilmu dan
segi manfaat bagi pihak pengguna yang dituju. Segi ilmiah berkaitan dengan bidang ilmu yang mendasari penelitian.
Jadi, ada dua tujuan yang dituliskan dalam skripsi.
42
f. Metodologi Penelitian
Proses meneliti selalu terdiri dari langkah-langkah melakukan penelitian. Langkah-langkah tersebut dijelaskan dalam
metodologi penelitian. Sekalipun dapat dijelaskan secara umum, namun atribut dari topik penelitian membedakan
setiap langkahlangkah umum yang digunakan. Langkah- langkah umum penelitian di bidang Sistem Informasi adalah
pengamatan terhadap kasus, pengumpulan data, analisis data, perancangan sistem implementasi dan analisis hasil
implementasi. Setiap langkah dapat dilengkapi dengan atribut dari topik penelitian, misalnya pengamatan di
perusahaan kayu untuk mendapatkan prosedur pembuatan mebel dari berbagai kayu. Wawancara dilakukan terhadap
pengelola perusahaan, bagian produksi dan pengrajin. Demikian atribut-atribut pada topik penelitian melengkapi
setiap langkah-langkah penelitian yang dilakukan. Penulisan metodologi penelitian dapat berupa penjelasan
yang disusun dalam urutan dengan penomoran angka atau huruf. Setiap nomor mewakili tiap langkah dengan
penjelasan yang jelas. Penulisan metodologi penelitian wajib diawali dengan kalimat pengantar yang membuat pembaca
mengerti bahwa apa yang jabarkan merupakan langkah- langkah penelitian dalam topik penelitian yang terkait.
g. Sistematika Penulisan
Sistematika penulisan berisi penjelasan secara singkat dari isi tiap bab. Penjelasan ini dituliskan dalam bentuk paragraf.