127
3.3 PERSIAPAN PENGEDOKAN
3.3.1. Tujuan Pembelajaran
Peserta didik setelah mengikuti pembelajaran dalam kegiatan belajar ini di harapkan: Mampu mengamati, menganalisis, mengumpulkan informasi,
mengasosiasi menjelaskan secara rinci tentang Blok da dengan baik dan bena TakelKatrol Chain Hoist yang merupakan perlengkapan tambat pada kapal
sesuai dengan standard yang ditentukan
3.3.2. Uraian Materi
Proses persiapan kapal :
Kapal ditambatkan di Dermaga dan mematikan semua mesin utama kapal.
Menurunkan barang-barang yang tidak dipelukan dalam proses perbaikan
kapal, misalnya drum dan barang lainnya yang mudah bergeser.
Memasukan alat-alat yang menonjol keluar kapal misalnya stabilisato kapal.
Kapal diusahakan tegak tidak dalam posisi miring ataupun nungging.
Kapal yang naik dok diusahakan dalam keadaan free gas demi keselamatan
karyawan dalam proses perbaikan.
Menyediakan tali temali, fender dan peralatan yang lain yang dapat
digunakan sewaktu-waktu.
Menyediakan kapal tunda sebagai pemandu kapal.
Pengosongan tangki, baik tangki bahan bakar, pelumas, ballast dll.
128
Menyediakan gambar yang dibutuhkan dalam proses pengedokan, seperti a. General arrangement
b. Midshipman section c. Lines plan
d. Shell expantion Memperhatikan posisi waktu gelombang air pasang surut untuk proses pema
sukan kapal maupun pengeluaran kapal dari dok dengan dibantu kapal bantu dantug boat.
Persiapan Doking oleh Pihak Galangan
Sebelum memasukkan kapal perlu kita perhatikan hal-hal sebagai berikut: x
Mesin harus mati kecuali mesin winch x
Kapal diatur supaya trim yang terjadi adalah trim minimum. x
Kapal harus bebas dari muatan berbahaya dan gas x
Kesiapan fasilitas sandar bolder, tali, crew dok dll Selain memperhatikan hal-hal tersebut diatas perlu juga dipersiapkan hal-hal
sebagai berikut: a. Pengaturan keel block dan side block, yang mengacu pada doking line plan
b. Pada keel block 1 m terdiri dari beton cor setinggi 70cm dan bantalan kayu
keras setinggi 30 cm. c. Peninggian side block diatur sesuai bentuk gading-gading kapal.
Kapal-kapal dengan lebar sama atau lebih dari 16m dibuat side
block antara, dimana jarak antar block maksimal 2 m atau diatur tumpuan maksimal pada landasangraving tidak lebih.
Posisi bottom plug, peralatan elektronik dibawah kulit lambung, sea chest,
dan sepatu kemudi tidak boleh bertumpu pada stop block.
Jarak pengaturan lock sebagai berikut:
d. 4 buah keel block terdepan dan 5 buah paling belakang jarak antar stop blockmasing-masing adalah 50 cm dan diikat masing-masing menjadi 1 unit
agar saat kapal duduk susunan keel block tidak bergeser pada pondasi.
129
e. Jarak antara keel block masing-masing 2 m f. Jarak antara side block masing-masing 3 m, 3,5 m, 4 m tergantung masing-
masing jarak frame dan besar kapal. g. Penempatan side block diletakkan dalam daerah setengah lebar –R bilga
Penempatan side block antara, tergantung posisi side keel pada konstruksi kapal tersebut.
¾ Penempatan keel block, side block dan side block antara diusahakan ber
tumpu pada wrang-wrang double bottom, sekat melintang dan memanjang sekat melintang dan memanjang untuk menghindari deformasi pada plat bot
tom.
¾ Penandaan garis, titik, untuk posisi acuan pembentukan kapal.
Per siapan tug boat, dok master dan crew dok,batang stut ukuran, tali-temali,
tangga dan lain-lain.
¾ Setelah pekerjaan persiapan selesai, kapal dapat dimasukkan, urutan sesuai
dengan proses doking
3.3.3. Rangkuman
Proses persiapan kapal
Kapal yang naik dok diusahakan dalam keadaan free gas demi keselamatan karyawan dalam proses perbaikan. Persiapan Doking oleh Pihak Galangan
Sebelum memasukkan kapal perlu kita perhatikan hal-hal sebagai berikut: x
Mesin harus mati kecuali mesin winch x
Kapal diatur supaya trim yang terjadi adalah trim minimum. x
Kapal harus bebas dari muatan berbahaya dan gas x
Kesiapan fasilitas sandar bolder, tali, crew dok dll
130
3.3.4. Tugas
1. Amati dan dusikusikan,Jelaskan pada persiapan Pengedokan ?
3.3.5. Tes Formatif
1. Sebut dan jelaskan proses persiapan Pengedokan? 2. Gambar yang dibutuhkan dalam proses pengedokan?
3. Sebutkan persiapan doking oleh pihak galangan? 4. Apa yang dimaksud dengan Peninggian side block sesuai bentuk gading-
gading kapal ?
3.3.6. Lembar Jawaban Tes Formatif
1. Proses persiapan pengedokan
Kapal ditambatkan di Dermaga dan mematikan semua mesin utama kapal.
Menurunkan barang-barang yang tidak dipelukan dalam proses perbaikan kapal, misalnya drum dan barang lainnya yang mudah bergeser.
Memasukan alat-alat yang menonjol keluar kapal misalnya stabilisato kapal.
Kapal diusahakan tegak tidak dalam posisi miring ataupun nungging.
Kapal yang naik dok diusahakan dalam keadaan free gas demi keselamatan
karyawan dalam proses perbaikan.
Menyediakan tali temali, fender dan peralatan yang lain yang dapat
digunakan sewaktu-waktu.
Menyediakan kapal tunda sebagai pemandu kapal.
131
Pengosongan tangki, baik tangki bahan bakar, pelumas, ballast dll.
2. Menyediakan gambar yang dibutuhkan dalam proses pengedokan, seperti a. General arrangement
b. Midshipman section c. Lines plan
d. Shell expantion 3. Hal – hal yang perlu diperhatikan doking pihak galangan
x Mesin harus mati kecuali mesin winch
x Kapal diatur supaya trim yang terjadi adalah trim minimum.
x Kapal harus bebas dari muatan berbahaya dan gas
x Kesiapan fasilitas sandar bolder, tali, crew dok dll
4. Peninggian side blok sesuai dengan bentuk gading – gading kapal sbb
Kapal-kapal dengan lebar sama atau lebih dari 16m dibuat side block antara, dimana jarak antar block maksimal 2 m atau diatur tumpuan maksimal pada
landasangraving tidak lebih.
Posisi bottom plug, peralatan elektronik dibawah kulit lambung, sea chest,
dan sepatu kemudi tidak boleh bertumpu pada stop block.
Jarak pengaturan lock
3.3.7. Lembar Kerja siswa
Lembar Lembar Kerja terlampir
132
3.4 PROSES DOKING