Geografis Administrasi Pemerintahan GAMBARAN UMUM PROVINSI LAMPUNG

LKj Provinsi Lampung Tahun 2016 BAB I PENDAHULUAN 4 2014nomor 6, Tambahan Lembaran Daerah Provinsi Lampung Nomor 404; 11. Peraturan Daerah Provinsi Lampung Nomor 8 Tahun 2016 tentang Pembentukan dan Susunan Perangkat Daerah Provinsi Lampung; 12. Peraturan Daerah Provinsi Lampung Nomor 11 Tahun 2015 tentang Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Provinsi Lampung Tahun Anggaran 2016; 13. Peraturan Daerah Provinsi Lampung Nomor 7 Tahun 2016 tentang Perubahan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Provinsi Lampung Tahun Anggaran 2016; 14. Peraturan Gubernur Lampung Nomor 59 Tahun 2016 tentang Kedudukan, Susunan Organisasi, Tugas Dan Fungsi Serta Tata Kerja Sekretariat Daerah Provinsi Lampung; 15. Peraturan Gubernur Lampung Nomor 36 Tahun 2015 tentang Rencana Kerja Pemerintah Daerah Provinsi Lampung Tahun Anggaran 2016; 16. Peraturan Gubernur Lampung Nomor 30 Tahun 2016 tentang Perubahan Rencana Kerja Pemerintah Daerah Provinsi Lampung Tahun 2016;

1.4 GAMBARAN UMUM PROVINSI LAMPUNG

1. Geografis

Provinsi Lampung dengan Ibukota Bandar Lampung meliputi areal dataran seluas 35.288,35 Km 2 termasuk 160 pulau yang terletak pada bagian paling ujung Tenggara Pulau Sumatera. Secara geografis Provinsi Lampung terletak pada : 103 0’ – 105 0’ Bujur Ti ur; serta antara : 6 ’ – 3 ’ Li ta g Selata , dengan batas-batas wilayah sebagai berikut : Sebelah Utara : Provinsi Sumatera Selatan dan Bengkulu Sebelah Selatan : Selat Sunda Sebelah Barat : Samudera Hindia Sebelah Timur : Laut Jawa. LKj Provinsi Lampung Tahun 2016 BAB I PENDAHULUAN 5

2. Administrasi Pemerintahan

Secara Administrasi Pemerintahan, Pemerintah Provinsi Lampung sebelum tanggal 18 Maret 1964 adalah merupakan Keresidenan Lampung yang berdasarkan Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-undang Nomor 3 tahun 1964 yang kemudian menjadi Undang-undang Nomor 14 tahun 1964 maka Keresidenan Lampung ditingkatkan menjadi Provinsi Lampung dengan Ibukota Tanjungkarang-TelukBetung. Selanjutnya Kotamadya Tanjungkarang- Telukbetung tersebut berdasarkan Peraturan Daerah Nomor 24 tahun 1983 telah diganti namanya menjadi Kotamadya Bandar Lampung terhitung sejak tanggal 17 Juni 1983. Dasar hukum pembentukan wilayah administrasi Provinsi Lampung dan Kobupatenkota se-Provinsi Lampung dapat dilihat pada tabel 1.1 sebagai berikut : Tabel 1.1 Dasar Hukum Pembentukan Wilayah Administrasi Provinsi Lampung No KabKota Dasar Hukum Pembentukan 1. Lampung Selatan Perppu No.31964 menjadi UU No.14 1964 2. Lampung Tengah Perppu No.31964 menjadi UU No.14 1964 3. Lampung Utara Perppu No.31964 menjadi UU No.14 1964 4. Bandar Lampung UU No.141964 PP No.2483 tgl 17 Juni 1983 5. Lampung Barat UU No.6 1991 tanggal 16 Agustus 1991 6. Tulang Bawang UU No.2 1997 tanggal 3 Januari 1997 7. Tanggamus UU No.2 1997 tanggal 3 Januari 1997 8. Lampung Timur UU No.12 1999 tanggal 5 Mei 1999 9. Way Kanan UU No.12 1999 tanggal 5 Mei 1999 10. Metro UU No.12 1999 tanggal 5 Mei 1999 11. Pesawaran UU No.33 2007 tanggal 10 Agustus 2007 12. Pringsewu UU No.48 2008 tanggal 6 November 2008 13. Mesuji UU No.49 2008 tanggal 6 November 2008 14. Tulang Bawang Barat UU No.50 2008 tanggal 6 November 2008 15. Pesisir Barat UU No.22 2012 tanggal 25 Oktober 2012 Sumber : Biro Hukum Setdaprov. Lampung, Desember 2016 LKj Provinsi Lampung Tahun 2016 BAB I PENDAHULUAN 6 Secara Administratif Provinsi Lampung terdiri dari 15 KabupatenKota dengan luas wilayah 35.288,35 Km 2 , yang terbagi menjadi 13 Kabupaten dan 2 Kota dengan jumlah kecamatan sebanyak 225 serta jumlah kelurahandesa sebanyak 2.576 untuk lebih lengkapnya dapat dilihat pada tabel 1.2 sebagai berikut : Tabel 1.2 Data Wilayah Administrasi Provinsi Lampung Sumber :Buku LDA Tahun 2016 Gambar 1.1 Peta Wilayah Administrasi Provinsi Lampung Sumber : Buku LDA Tahun 2016 No. KabKota Luas Wilayah Ha Σ Kec Σ DesaKel 1. Lampung Selatan 331.904 17 251 2. Lampung Tengah 380.268 28 307 3. Lampung Utara 272.587 23 247 4. Lampung Barat 214.278 15 136 5. Pesisir Barat 290.723 11 118 6. Tulang Bawang 319.632 15 151 7. Tanggamus 302.064 20 302 8. Lampung Timur 532.503 24 264 9. Way Kanan 392.163 14 222 10. Bandar Lampung 19.296 20 126 11. Metro 6.179 5 22 12. Pesawaran 224.351 9 144 13. Pringsewu 62.500 9 131 14. Mesuji 218.400 7 75 15. Tulang Bawang Barat 120.100 8 80 Jumlah 3.528.835 225 2.576 LKj Provinsi Lampung Tahun 2016 BAB I PENDAHULUAN 7 Jumlah Penduduk Provinsi Lampung menurut KabupatenKota, Jenis Kelamin dan Rasio Jenis Kelamin Tahun 2016 berdasarkan data www.lampung.bps.go.id berjumlah 8.117.268 jiwa, dengan komposisi laki-laki 4.162.437 jiwa dan perempuan 3.954.831 jiwa serta rasio jenis kelamin 105,25 secara rinci dapat dilihat pada tabel 1.3 sebagai berikut : Tabel 1.3 Jumlah Penduduk Provinsi Lampung Menurut KabupatenKota, Jenis Kelamin dan Rasio Jenis Kelamin 2016 N0 Kabupaten Kota Penduduk Population Rasio JenisKelami n Laki-laki Perempuan Jumlah 1. Lampung Barat 155.804 137.301 293.105 113,48 2. Tanggamus 299.214 274.690 573.904 108,93 3. Lampung Selatan 499.385 473.194 972.579 105,53 4. Lampung Timur 516.079 492.718 1.008.797 104,74 5. Lampung Tengah 630.962 608.134 1.239.096 103,75 6. Lampung Utara 308.083 298.009 606.092 103,38 7. Way Kanan 223.116 209.798 432.914 106,35 8. Tulang Bawang 222.380 207.135 429.515 107,36 9. Pesawaran 219.587 206.802 426.389 106,18 10. Pringsewu 198.304 188.587 386.891 105,15 11. Mesuji 102.417 93.265 195.682 109,81 12. Tulang Bawang Barat 135.811 128.901 264.712 105,36 13. Pesisir Barat 78.693 71.197 149.890 110,53 14. Bandar Lampung 493.411 485.876 979.287 101,55 15. Metro 79.191 79.224 158.415 99,96 Lampung 4.162.437 3.954.831 8.117.268 105,25 Sumber : www.lampung.bps.go.id

1.5 STRUKTUR ORGANISASI PERANGKAT DAERAH