Pengaruh Pengawetan dan Metode Penyamakan terhadap Sifat-Sifat Kulit Samak Bulu Kelinci Rex
PENGARUI I PENGAWFI'AN DAN MITI'01311: I'IZNYAMAKAN
TERHADAP SI12KI'-SIFA'I' KUL.IT SAMAK UlJL.lJ
KELINCI REX
1992
FAKU LTAS TEKNOIBC, I I'EICrAN IAN
INSTII'W I'EICI'ANIAN BOGOR
13 0 G 0 12
Yansa
Pengaruh
Sasanadharma, F 24.0711.
Metoda
Pengawetan
Penyamakan terhadap Sifat-Sifat Kulit
Kelinci
Rex.
Dibawah
bimbingan
Fahidin
dan
Samak
dan
Bulu
Yono
C.
Rahar j0 .
RINGKASAN
Penelitian
pengawetan
dan
ini bertujuan untuk
metode
penyamakan
kulit samak bulu kelinci Rex.
sifat
mengetahui
terhadap
pengaruh
sifat-sifat
Pendugaan perbedaan
kulit samak bulu kelinci Rex didasarkan
sifat-
pada
daya
ikat bahan penyamak terhadap kolagen kulit.
.
Rancangan
acak
lengkap
Faktor
.
percobaan yang digunakan adalah
pola faktorial dengan 2
metode
penyamakan
faktor
terdiri dari
rancangan
perlakuan.
taraf,
2
yaitu
metode penyamakan formalin dan penyamakan khrom (A), untuk
peng-awetan
terdiri
dari
4 taraf
yaitu
kering
biasa,
kering racun, penggaraman dan kulit mentah segar (8).
Metode penyamakan dan pengawetan berpengaruh terhadap
kematangan
kulit, kuat mulur, dan kekenyalan
kulit,
se-
dangkan sifat organoleptik yaitu kepadatan bulu, kerontokkan bulu, kilapan bulu dan penampilan bulu hanya
ruhi
oleh
dipengaruhi
faktor
oleh
pengawetan.
Kuat
metode penyamakan,
tarik
dipenga-
kulit
pengawetan
tidak
ataupun
dengan penyamakan khrom lebih baik dari penyamakan
lin.
Kulit mentah segar yang
langsung
diproses/disamak
menghasilkan kulit jadi dengan mutu yang baik,
garam/penggaraman
mendekati
memberikan
hasil
hasil kulit mentah segar.
dan kering
forma-
kulit
Kulit
pengawetan
jadi
yang
kering
biasa
racun cenderung memberikan hasil yang sama dan
kualitas keduanya lebih rendah dari kulit pengawetan garam
dan kulit mentah segar.
Kisaran
bulu
kelinci Rex adalah kematangan 2.65%
tarik
127.61 kg/cm2
74.45%,
bulu
nilai setiap variabel pengujian kulit
kekenyalan
2.01
-
-
-
56.09%,
samak
kuat
178.76 kg/cm2, kuat mulur 33.89%
46.67 kg/cm2
-
68
kg/cm2,
3.24, kerontokkan bulu 2.37 -
bulu 2 . 0 9 - 3.06 dan penampilan bulu 1.81
kepadatan
3.44,
-
-
3.26.
kilapan
PENGARUH PENGAWETAN DAN METODE PENYAMAKAN
~I'EKI4AI)AI' SIFAT-SII-KI' KULrI' SAMAK 1ilJl.U
KELINCI REX
oleh
Yansa Sasanadharma
F 24;0711
SKRIPSI
sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar
SARJANA TEKNOLOGI PERTANIAN
pada jurusan TEKNOLOGI INDUSTRI PERTANIAN,
Fakultas Teknologi Pertanian,
Institut Pertanian Bogor
1 9 9 2
FAKULTAS TEKNOLOGI PERTANIAN
INSTITUT PERTANIAN BOGOR
B O G O R
INSTITUT PERTANIAN BOGOR
FAKULTAS TEKNOLOGI PERTANIAN
PENGARUH PENGAWETAN DAN METODE PENYAMAKAN TERHADAP
SIFAT-SIFAT KULIT SAMAK BULU
KELINCI REX
SKRIPSI
Sebaqai saiah satu syarat untuk memperoleh qelar
SARJANA TEKNOLOGI PERTANIAN
pada jurusan TEKNOLOGI INDUSTRI PERTANIAN,
Fakultas Teknoioqi Pertanian,
Institut Pertanian Boyor
oleh
Yansa Sasanadharma
F 24.0711
Dilahirkan pada tanggal 13 Januari 19159
di Jakarta
Tanyqal lulus :
i
Ir.
Yonc
C.
.
Haharjo
---
Dosen Pembimbiny I1
Dosen Pembinbiny I
Penulis memanjatkan puji dan syukur kehadlirat
Allah
SWT yang telah menganugrahkan nikmat Iman dan Islam
serta
kesempatan
dan kesehatan sehingga skripsi ini
dapat
di-
selesaikan.
Skripsi
selama
ini
disusun
berdasarkan
hasil
penelitian
2 bulan terhitung mulai bulan Januari 1992
sampai
Februari 1992 di Balai Penelitian Ternak Clawl, Bogor
di Balai Besar Penelitian dan Pengembangan Industri
dan
Bahan
dan Barang Teknik Bandung.
Penulis menyampaikan ucapan terima kasih kepada
Drs.
H. Fahidin, BSc. sebagai dosen pembimbing pertama dan
Ir.
Dr.
Yono C. Raharjo sebagai dosen pembimbing kedua,
telah
memberikan
akademik
pengarahan
dalam
menyelesaikan
dan dan penelitian penulis di
Balai
yang
tugas
Penelitian
Ternak Ciawi, Bogor.
Ibu
Penulis juga menyampaikan ucapan terima kasih
kepada
Wanti
kimia,
Bapak
sebagai penanggung
Wayan
Abdullah
dan
jawab
bahan-bahan
sebagai kepala kandang,
Bapak
Darmin yang telah banyak
membantu
dalam
melakukan penelitian, demikian juga
Balai
Penelitian
Ternak Ciawi, Bogor
Besar
Penelitian
dan
Pengembangan
Deni,
dan
kepada
Bapak
penulis
Kepala
Kepala
Industri
Bahan
Barang Teknik Bandung yang telah memberi izin dan
kepada penulis selama berlangsung penelitian.
Balai
dan
bantuan
Tidak
lupa penulis mengucapkan terima
dan seluruh pihak yang
kasih
segenap
ikhwan
telah
bantuan
material dan dorongan moral sebelum,
kepada
memberikan
selama
dan
sesudah penelitian hingga tersusunnya skripsi ini.
Akhirnya penulis mengucapkan terima kasih yang
lam-dalamnya
kepada ayah, ibu, dan adik-adik atas
sedasegala
pengorbanan, dorongan moral, dan doa restu, sehingga penulis dapat menyelesaikan penelitian dan menuangkannya dalam
bentuk skripsi ini.
Penulis
sederhana
penulis
untuk
tulisan
menyadari
dan
bahwa skripsi
jauh dari kesempurnaan,
mengharapkan
masih
oleh
segala kritik dan
perbaikan tulisan ini
ini
ini
selanjutnya.
sangat
karena
saran
itu
membangun
Mudah-mudahan
bermanfaat bagi penulis khususnya
dan
bagi
yang memerlukan umumnya.
Bogor, April 1992
Penulis
DAFTAR IS1
Halaman
...........................
GAMBAR ............................
LAMPIRAN ..........................
KATA PENGANTAR
iii
DAFTAR
vii
. DAFTAR
.
..............................
BELAKANG ........................
ix
I PENDAHULUAN
1
A . LATAR
1
B . TUJUAN
................................
C . HYPOTESA ..............................
I1 . TINJAUAN PUSTAKA .........................
A . KELINCI REX ...........................
B . KULIT MENTAH ..........................
C . SIFAT-SIFAT UMUM KOLAGEN ..............
D . PENGAWETAN KULIT MENTAH ................
E
.
F . BAHAN PENYAMAK
G . BAHAN PENYAMAK
I11
.
......................
KHROM ..................
FORMALIN ...............
PENYAMAKAN KULIT
H
.
C
. RANCANGAN
...
BAHAN DAN METODA .........................
A . BAHAN DAN ALAT ........................
B . METODA PENELITIAN .....................
PENILAIAN KUALITAS KULIT SAMAK BULU
PERCOBAAN
IV . HASIL DAN PEMBAHASAN
A . KEMATANGAN KULIT
B . KUAT TARIK
KULIT
...................
.....................
......................
.....................
v
2
3
4
Halaman
C
. KEREGANGAN
(KUAT MULUR) KULIT
D . KEKENYALAN KULIT
E . KEPADATAN BULU
.........
......................
........................
F . KERONTOKAN BULU
.......................
. KILAPAN BULU ..........................
H . PENAMPILAN BULU .......................
G
V
. KESIMPULAN
DAN SARAN
A . KESIMPULAN
.....................
............................
.................................
PUSTAKA ...........................
B . SARAN
DAFTAR
LAMPIRAN
.................................
48
51
52
55
57
60
62
62
63
DAFTAR GAMBAR
Halaman
.....
7
........
9
Gambar
1. Struktur Kulit secara Makroskopis
Gambar
2. Potongan Melintang Kulit Hewan
Gambar
3. Bentuk Kulit yang Diuji Kekuatan Tarik
dan Kekuatan Regang
Gambar
4. Pengaruh Metode Penyamakan terhadap
Penyusutan Kulit
Gambar
...................
......................
5. Pengaruh Pengawetan terhadap Penyusutan
Kulit
.................................
Pengaruh Metode Penyamakan terhadap
Kuat Tarik Kulit ......................
Gambar
6.
Gambar
7. Pengaruh Pengawetan terhadap Kuat Tarik
Kulit
Gambar
.................................
8. Pengaruh Metode Penyamakan terhadap
Keregangan (Kuat Mulur) Kulit
.........
Gambar 9. Pengaruh Pengawetan terhadap Keregangan
(Kuat Mulur) Kulit
....................
Gambar 10. Interaksi antara Metode Penyamakan
dengan Pengawetan terhadap Kekenyalan
~ulit
................................
Gambar 11. Pengaruh Metode Penyamakan terhadap
Kepadatan Bulu
.......................
Gambar 12. Pengaruh Pengawetan terhadap Kepadatan
Bulu
.................................
Gambar 13. Pengaruh Metode Penyamakan terhadap
Kerontokan Bulu
......................
Gambar 14. Pengaruh Pengawetan terhadap Kerontokan
Bulu
.................................
Gambar 15. Pengaruh Metode Penyamakan terhadap
Kilapan Bulu
........................
. .
Gambar 16. Pengaruh Pengawetan terhadap Kilapaxi
Bulu
vii
.................................
33
PENGARUI I PENGAWFI'AN DAN MITI'01311: I'IZNYAMAKAN
TERHADAP SI12KI'-SIFA'I' KUL.IT SAMAK UlJL.lJ
KELINCI REX
1992
FAKU LTAS TEKNOIBC, I I'EICrAN IAN
INSTII'W I'EICI'ANIAN BOGOR
13 0 G 0 12
Yansa
Pengaruh
Sasanadharma, F 24.0711.
Metoda
Pengawetan
Penyamakan terhadap Sifat-Sifat Kulit
Kelinci
Rex.
Dibawah
bimbingan
Fahidin
dan
Samak
dan
Bulu
Yono
C.
Rahar j0 .
RINGKASAN
Penelitian
pengawetan
dan
ini bertujuan untuk
metode
penyamakan
kulit samak bulu kelinci Rex.
sifat
mengetahui
terhadap
pengaruh
sifat-sifat
Pendugaan perbedaan
kulit samak bulu kelinci Rex didasarkan
sifat-
pada
daya
ikat bahan penyamak terhadap kolagen kulit.
.
Rancangan
acak
lengkap
Faktor
.
percobaan yang digunakan adalah
pola faktorial dengan 2
metode
penyamakan
faktor
terdiri dari
rancangan
perlakuan.
taraf,
2
yaitu
metode penyamakan formalin dan penyamakan khrom (A), untuk
peng-awetan
terdiri
dari
4 taraf
yaitu
kering
biasa,
kering racun, penggaraman dan kulit mentah segar (8).
Metode penyamakan dan pengawetan berpengaruh terhadap
kematangan
kulit, kuat mulur, dan kekenyalan
kulit,
se-
dangkan sifat organoleptik yaitu kepadatan bulu, kerontokkan bulu, kilapan bulu dan penampilan bulu hanya
ruhi
oleh
dipengaruhi
faktor
oleh
pengawetan.
Kuat
metode penyamakan,
tarik
dipenga-
kulit
pengawetan
tidak
ataupun
dengan penyamakan khrom lebih baik dari penyamakan
lin.
Kulit mentah segar yang
langsung
diproses/disamak
menghasilkan kulit jadi dengan mutu yang baik,
garam/penggaraman
mendekati
memberikan
hasil
hasil kulit mentah segar.
dan kering
forma-
kulit
Kulit
pengawetan
jadi
yang
kering
biasa
racun cenderung memberikan hasil yang sama dan
kualitas keduanya lebih rendah dari kulit pengawetan garam
dan kulit mentah segar.
Kisaran
bulu
kelinci Rex adalah kematangan 2.65%
tarik
127.61 kg/cm2
74.45%,
bulu
nilai setiap variabel pengujian kulit
kekenyalan
2.01
-
-
-
56.09%,
samak
kuat
178.76 kg/cm2, kuat mulur 33.89%
46.67 kg/cm2
-
68
kg/cm2,
3.24, kerontokkan bulu 2.37 -
bulu 2 . 0 9 - 3.06 dan penampilan bulu 1.81
kepadatan
3.44,
-
-
3.26.
kilapan
PENGARUH PENGAWETAN DAN METODE PENYAMAKAN
~I'EKI4AI)AI' SIFAT-SII-KI' KULrI' SAMAK 1ilJl.U
KELINCI REX
oleh
Yansa Sasanadharma
F 24;0711
SKRIPSI
sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar
SARJANA TEKNOLOGI PERTANIAN
pada jurusan TEKNOLOGI INDUSTRI PERTANIAN,
Fakultas Teknologi Pertanian,
Institut Pertanian Bogor
1 9 9 2
FAKULTAS TEKNOLOGI PERTANIAN
INSTITUT PERTANIAN BOGOR
B O G O R
INSTITUT PERTANIAN BOGOR
FAKULTAS TEKNOLOGI PERTANIAN
PENGARUH PENGAWETAN DAN METODE PENYAMAKAN TERHADAP
SIFAT-SIFAT KULIT SAMAK BULU
KELINCI REX
SKRIPSI
Sebaqai saiah satu syarat untuk memperoleh qelar
SARJANA TEKNOLOGI PERTANIAN
pada jurusan TEKNOLOGI INDUSTRI PERTANIAN,
Fakultas Teknoioqi Pertanian,
Institut Pertanian Boyor
oleh
Yansa Sasanadharma
F 24.0711
Dilahirkan pada tanggal 13 Januari 19159
di Jakarta
Tanyqal lulus :
i
Ir.
Yonc
C.
.
Haharjo
---
Dosen Pembimbiny I1
Dosen Pembinbiny I
Penulis memanjatkan puji dan syukur kehadlirat
Allah
SWT yang telah menganugrahkan nikmat Iman dan Islam
serta
kesempatan
dan kesehatan sehingga skripsi ini
dapat
di-
selesaikan.
Skripsi
selama
ini
disusun
berdasarkan
hasil
penelitian
2 bulan terhitung mulai bulan Januari 1992
sampai
Februari 1992 di Balai Penelitian Ternak Clawl, Bogor
di Balai Besar Penelitian dan Pengembangan Industri
dan
Bahan
dan Barang Teknik Bandung.
Penulis menyampaikan ucapan terima kasih kepada
Drs.
H. Fahidin, BSc. sebagai dosen pembimbing pertama dan
Ir.
Dr.
Yono C. Raharjo sebagai dosen pembimbing kedua,
telah
memberikan
akademik
pengarahan
dalam
menyelesaikan
dan dan penelitian penulis di
Balai
yang
tugas
Penelitian
Ternak Ciawi, Bogor.
Ibu
Penulis juga menyampaikan ucapan terima kasih
kepada
Wanti
kimia,
Bapak
sebagai penanggung
Wayan
Abdullah
dan
jawab
bahan-bahan
sebagai kepala kandang,
Bapak
Darmin yang telah banyak
membantu
dalam
melakukan penelitian, demikian juga
Balai
Penelitian
Ternak Ciawi, Bogor
Besar
Penelitian
dan
Pengembangan
Deni,
dan
kepada
Bapak
penulis
Kepala
Kepala
Industri
Bahan
Barang Teknik Bandung yang telah memberi izin dan
kepada penulis selama berlangsung penelitian.
Balai
dan
bantuan
Tidak
lupa penulis mengucapkan terima
dan seluruh pihak yang
kasih
segenap
ikhwan
telah
bantuan
material dan dorongan moral sebelum,
kepada
memberikan
selama
dan
sesudah penelitian hingga tersusunnya skripsi ini.
Akhirnya penulis mengucapkan terima kasih yang
lam-dalamnya
kepada ayah, ibu, dan adik-adik atas
sedasegala
pengorbanan, dorongan moral, dan doa restu, sehingga penulis dapat menyelesaikan penelitian dan menuangkannya dalam
bentuk skripsi ini.
Penulis
sederhana
penulis
untuk
tulisan
menyadari
dan
bahwa skripsi
jauh dari kesempurnaan,
mengharapkan
masih
oleh
segala kritik dan
perbaikan tulisan ini
ini
ini
selanjutnya.
sangat
karena
saran
itu
membangun
Mudah-mudahan
bermanfaat bagi penulis khususnya
dan
bagi
yang memerlukan umumnya.
Bogor, April 1992
Penulis
DAFTAR IS1
Halaman
...........................
GAMBAR ............................
LAMPIRAN ..........................
KATA PENGANTAR
iii
DAFTAR
vii
. DAFTAR
.
..............................
BELAKANG ........................
ix
I PENDAHULUAN
1
A . LATAR
1
B . TUJUAN
................................
C . HYPOTESA ..............................
I1 . TINJAUAN PUSTAKA .........................
A . KELINCI REX ...........................
B . KULIT MENTAH ..........................
C . SIFAT-SIFAT UMUM KOLAGEN ..............
D . PENGAWETAN KULIT MENTAH ................
E
.
F . BAHAN PENYAMAK
G . BAHAN PENYAMAK
I11
.
......................
KHROM ..................
FORMALIN ...............
PENYAMAKAN KULIT
H
.
C
. RANCANGAN
...
BAHAN DAN METODA .........................
A . BAHAN DAN ALAT ........................
B . METODA PENELITIAN .....................
PENILAIAN KUALITAS KULIT SAMAK BULU
PERCOBAAN
IV . HASIL DAN PEMBAHASAN
A . KEMATANGAN KULIT
B . KUAT TARIK
KULIT
...................
.....................
......................
.....................
v
2
3
4
Halaman
C
. KEREGANGAN
(KUAT MULUR) KULIT
D . KEKENYALAN KULIT
E . KEPADATAN BULU
.........
......................
........................
F . KERONTOKAN BULU
.......................
. KILAPAN BULU ..........................
H . PENAMPILAN BULU .......................
G
V
. KESIMPULAN
DAN SARAN
A . KESIMPULAN
.....................
............................
.................................
PUSTAKA ...........................
B . SARAN
DAFTAR
LAMPIRAN
.................................
48
51
52
55
57
60
62
62
63
DAFTAR GAMBAR
Halaman
.....
7
........
9
Gambar
1. Struktur Kulit secara Makroskopis
Gambar
2. Potongan Melintang Kulit Hewan
Gambar
3. Bentuk Kulit yang Diuji Kekuatan Tarik
dan Kekuatan Regang
Gambar
4. Pengaruh Metode Penyamakan terhadap
Penyusutan Kulit
Gambar
...................
......................
5. Pengaruh Pengawetan terhadap Penyusutan
Kulit
.................................
Pengaruh Metode Penyamakan terhadap
Kuat Tarik Kulit ......................
Gambar
6.
Gambar
7. Pengaruh Pengawetan terhadap Kuat Tarik
Kulit
Gambar
.................................
8. Pengaruh Metode Penyamakan terhadap
Keregangan (Kuat Mulur) Kulit
.........
Gambar 9. Pengaruh Pengawetan terhadap Keregangan
(Kuat Mulur) Kulit
....................
Gambar 10. Interaksi antara Metode Penyamakan
dengan Pengawetan terhadap Kekenyalan
~ulit
................................
Gambar 11. Pengaruh Metode Penyamakan terhadap
Kepadatan Bulu
.......................
Gambar 12. Pengaruh Pengawetan terhadap Kepadatan
Bulu
.................................
Gambar 13. Pengaruh Metode Penyamakan terhadap
Kerontokan Bulu
......................
Gambar 14. Pengaruh Pengawetan terhadap Kerontokan
Bulu
.................................
Gambar 15. Pengaruh Metode Penyamakan terhadap
Kilapan Bulu
........................
. .
Gambar 16. Pengaruh Pengawetan terhadap Kilapaxi
Bulu
vii
.................................
33
TERHADAP SI12KI'-SIFA'I' KUL.IT SAMAK UlJL.lJ
KELINCI REX
1992
FAKU LTAS TEKNOIBC, I I'EICrAN IAN
INSTII'W I'EICI'ANIAN BOGOR
13 0 G 0 12
Yansa
Pengaruh
Sasanadharma, F 24.0711.
Metoda
Pengawetan
Penyamakan terhadap Sifat-Sifat Kulit
Kelinci
Rex.
Dibawah
bimbingan
Fahidin
dan
Samak
dan
Bulu
Yono
C.
Rahar j0 .
RINGKASAN
Penelitian
pengawetan
dan
ini bertujuan untuk
metode
penyamakan
kulit samak bulu kelinci Rex.
sifat
mengetahui
terhadap
pengaruh
sifat-sifat
Pendugaan perbedaan
kulit samak bulu kelinci Rex didasarkan
sifat-
pada
daya
ikat bahan penyamak terhadap kolagen kulit.
.
Rancangan
acak
lengkap
Faktor
.
percobaan yang digunakan adalah
pola faktorial dengan 2
metode
penyamakan
faktor
terdiri dari
rancangan
perlakuan.
taraf,
2
yaitu
metode penyamakan formalin dan penyamakan khrom (A), untuk
peng-awetan
terdiri
dari
4 taraf
yaitu
kering
biasa,
kering racun, penggaraman dan kulit mentah segar (8).
Metode penyamakan dan pengawetan berpengaruh terhadap
kematangan
kulit, kuat mulur, dan kekenyalan
kulit,
se-
dangkan sifat organoleptik yaitu kepadatan bulu, kerontokkan bulu, kilapan bulu dan penampilan bulu hanya
ruhi
oleh
dipengaruhi
faktor
oleh
pengawetan.
Kuat
metode penyamakan,
tarik
dipenga-
kulit
pengawetan
tidak
ataupun
dengan penyamakan khrom lebih baik dari penyamakan
lin.
Kulit mentah segar yang
langsung
diproses/disamak
menghasilkan kulit jadi dengan mutu yang baik,
garam/penggaraman
mendekati
memberikan
hasil
hasil kulit mentah segar.
dan kering
forma-
kulit
Kulit
pengawetan
jadi
yang
kering
biasa
racun cenderung memberikan hasil yang sama dan
kualitas keduanya lebih rendah dari kulit pengawetan garam
dan kulit mentah segar.
Kisaran
bulu
kelinci Rex adalah kematangan 2.65%
tarik
127.61 kg/cm2
74.45%,
bulu
nilai setiap variabel pengujian kulit
kekenyalan
2.01
-
-
-
56.09%,
samak
kuat
178.76 kg/cm2, kuat mulur 33.89%
46.67 kg/cm2
-
68
kg/cm2,
3.24, kerontokkan bulu 2.37 -
bulu 2 . 0 9 - 3.06 dan penampilan bulu 1.81
kepadatan
3.44,
-
-
3.26.
kilapan
PENGARUH PENGAWETAN DAN METODE PENYAMAKAN
~I'EKI4AI)AI' SIFAT-SII-KI' KULrI' SAMAK 1ilJl.U
KELINCI REX
oleh
Yansa Sasanadharma
F 24;0711
SKRIPSI
sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar
SARJANA TEKNOLOGI PERTANIAN
pada jurusan TEKNOLOGI INDUSTRI PERTANIAN,
Fakultas Teknologi Pertanian,
Institut Pertanian Bogor
1 9 9 2
FAKULTAS TEKNOLOGI PERTANIAN
INSTITUT PERTANIAN BOGOR
B O G O R
INSTITUT PERTANIAN BOGOR
FAKULTAS TEKNOLOGI PERTANIAN
PENGARUH PENGAWETAN DAN METODE PENYAMAKAN TERHADAP
SIFAT-SIFAT KULIT SAMAK BULU
KELINCI REX
SKRIPSI
Sebaqai saiah satu syarat untuk memperoleh qelar
SARJANA TEKNOLOGI PERTANIAN
pada jurusan TEKNOLOGI INDUSTRI PERTANIAN,
Fakultas Teknoioqi Pertanian,
Institut Pertanian Boyor
oleh
Yansa Sasanadharma
F 24.0711
Dilahirkan pada tanggal 13 Januari 19159
di Jakarta
Tanyqal lulus :
i
Ir.
Yonc
C.
.
Haharjo
---
Dosen Pembimbiny I1
Dosen Pembinbiny I
Penulis memanjatkan puji dan syukur kehadlirat
Allah
SWT yang telah menganugrahkan nikmat Iman dan Islam
serta
kesempatan
dan kesehatan sehingga skripsi ini
dapat
di-
selesaikan.
Skripsi
selama
ini
disusun
berdasarkan
hasil
penelitian
2 bulan terhitung mulai bulan Januari 1992
sampai
Februari 1992 di Balai Penelitian Ternak Clawl, Bogor
di Balai Besar Penelitian dan Pengembangan Industri
dan
Bahan
dan Barang Teknik Bandung.
Penulis menyampaikan ucapan terima kasih kepada
Drs.
H. Fahidin, BSc. sebagai dosen pembimbing pertama dan
Ir.
Dr.
Yono C. Raharjo sebagai dosen pembimbing kedua,
telah
memberikan
akademik
pengarahan
dalam
menyelesaikan
dan dan penelitian penulis di
Balai
yang
tugas
Penelitian
Ternak Ciawi, Bogor.
Ibu
Penulis juga menyampaikan ucapan terima kasih
kepada
Wanti
kimia,
Bapak
sebagai penanggung
Wayan
Abdullah
dan
jawab
bahan-bahan
sebagai kepala kandang,
Bapak
Darmin yang telah banyak
membantu
dalam
melakukan penelitian, demikian juga
Balai
Penelitian
Ternak Ciawi, Bogor
Besar
Penelitian
dan
Pengembangan
Deni,
dan
kepada
Bapak
penulis
Kepala
Kepala
Industri
Bahan
Barang Teknik Bandung yang telah memberi izin dan
kepada penulis selama berlangsung penelitian.
Balai
dan
bantuan
Tidak
lupa penulis mengucapkan terima
dan seluruh pihak yang
kasih
segenap
ikhwan
telah
bantuan
material dan dorongan moral sebelum,
kepada
memberikan
selama
dan
sesudah penelitian hingga tersusunnya skripsi ini.
Akhirnya penulis mengucapkan terima kasih yang
lam-dalamnya
kepada ayah, ibu, dan adik-adik atas
sedasegala
pengorbanan, dorongan moral, dan doa restu, sehingga penulis dapat menyelesaikan penelitian dan menuangkannya dalam
bentuk skripsi ini.
Penulis
sederhana
penulis
untuk
tulisan
menyadari
dan
bahwa skripsi
jauh dari kesempurnaan,
mengharapkan
masih
oleh
segala kritik dan
perbaikan tulisan ini
ini
ini
selanjutnya.
sangat
karena
saran
itu
membangun
Mudah-mudahan
bermanfaat bagi penulis khususnya
dan
bagi
yang memerlukan umumnya.
Bogor, April 1992
Penulis
DAFTAR IS1
Halaman
...........................
GAMBAR ............................
LAMPIRAN ..........................
KATA PENGANTAR
iii
DAFTAR
vii
. DAFTAR
.
..............................
BELAKANG ........................
ix
I PENDAHULUAN
1
A . LATAR
1
B . TUJUAN
................................
C . HYPOTESA ..............................
I1 . TINJAUAN PUSTAKA .........................
A . KELINCI REX ...........................
B . KULIT MENTAH ..........................
C . SIFAT-SIFAT UMUM KOLAGEN ..............
D . PENGAWETAN KULIT MENTAH ................
E
.
F . BAHAN PENYAMAK
G . BAHAN PENYAMAK
I11
.
......................
KHROM ..................
FORMALIN ...............
PENYAMAKAN KULIT
H
.
C
. RANCANGAN
...
BAHAN DAN METODA .........................
A . BAHAN DAN ALAT ........................
B . METODA PENELITIAN .....................
PENILAIAN KUALITAS KULIT SAMAK BULU
PERCOBAAN
IV . HASIL DAN PEMBAHASAN
A . KEMATANGAN KULIT
B . KUAT TARIK
KULIT
...................
.....................
......................
.....................
v
2
3
4
Halaman
C
. KEREGANGAN
(KUAT MULUR) KULIT
D . KEKENYALAN KULIT
E . KEPADATAN BULU
.........
......................
........................
F . KERONTOKAN BULU
.......................
. KILAPAN BULU ..........................
H . PENAMPILAN BULU .......................
G
V
. KESIMPULAN
DAN SARAN
A . KESIMPULAN
.....................
............................
.................................
PUSTAKA ...........................
B . SARAN
DAFTAR
LAMPIRAN
.................................
48
51
52
55
57
60
62
62
63
DAFTAR GAMBAR
Halaman
.....
7
........
9
Gambar
1. Struktur Kulit secara Makroskopis
Gambar
2. Potongan Melintang Kulit Hewan
Gambar
3. Bentuk Kulit yang Diuji Kekuatan Tarik
dan Kekuatan Regang
Gambar
4. Pengaruh Metode Penyamakan terhadap
Penyusutan Kulit
Gambar
...................
......................
5. Pengaruh Pengawetan terhadap Penyusutan
Kulit
.................................
Pengaruh Metode Penyamakan terhadap
Kuat Tarik Kulit ......................
Gambar
6.
Gambar
7. Pengaruh Pengawetan terhadap Kuat Tarik
Kulit
Gambar
.................................
8. Pengaruh Metode Penyamakan terhadap
Keregangan (Kuat Mulur) Kulit
.........
Gambar 9. Pengaruh Pengawetan terhadap Keregangan
(Kuat Mulur) Kulit
....................
Gambar 10. Interaksi antara Metode Penyamakan
dengan Pengawetan terhadap Kekenyalan
~ulit
................................
Gambar 11. Pengaruh Metode Penyamakan terhadap
Kepadatan Bulu
.......................
Gambar 12. Pengaruh Pengawetan terhadap Kepadatan
Bulu
.................................
Gambar 13. Pengaruh Metode Penyamakan terhadap
Kerontokan Bulu
......................
Gambar 14. Pengaruh Pengawetan terhadap Kerontokan
Bulu
.................................
Gambar 15. Pengaruh Metode Penyamakan terhadap
Kilapan Bulu
........................
. .
Gambar 16. Pengaruh Pengawetan terhadap Kilapaxi
Bulu
vii
.................................
33
PENGARUI I PENGAWFI'AN DAN MITI'01311: I'IZNYAMAKAN
TERHADAP SI12KI'-SIFA'I' KUL.IT SAMAK UlJL.lJ
KELINCI REX
1992
FAKU LTAS TEKNOIBC, I I'EICrAN IAN
INSTII'W I'EICI'ANIAN BOGOR
13 0 G 0 12
Yansa
Pengaruh
Sasanadharma, F 24.0711.
Metoda
Pengawetan
Penyamakan terhadap Sifat-Sifat Kulit
Kelinci
Rex.
Dibawah
bimbingan
Fahidin
dan
Samak
dan
Bulu
Yono
C.
Rahar j0 .
RINGKASAN
Penelitian
pengawetan
dan
ini bertujuan untuk
metode
penyamakan
kulit samak bulu kelinci Rex.
sifat
mengetahui
terhadap
pengaruh
sifat-sifat
Pendugaan perbedaan
kulit samak bulu kelinci Rex didasarkan
sifat-
pada
daya
ikat bahan penyamak terhadap kolagen kulit.
.
Rancangan
acak
lengkap
Faktor
.
percobaan yang digunakan adalah
pola faktorial dengan 2
metode
penyamakan
faktor
terdiri dari
rancangan
perlakuan.
taraf,
2
yaitu
metode penyamakan formalin dan penyamakan khrom (A), untuk
peng-awetan
terdiri
dari
4 taraf
yaitu
kering
biasa,
kering racun, penggaraman dan kulit mentah segar (8).
Metode penyamakan dan pengawetan berpengaruh terhadap
kematangan
kulit, kuat mulur, dan kekenyalan
kulit,
se-
dangkan sifat organoleptik yaitu kepadatan bulu, kerontokkan bulu, kilapan bulu dan penampilan bulu hanya
ruhi
oleh
dipengaruhi
faktor
oleh
pengawetan.
Kuat
metode penyamakan,
tarik
dipenga-
kulit
pengawetan
tidak
ataupun
dengan penyamakan khrom lebih baik dari penyamakan
lin.
Kulit mentah segar yang
langsung
diproses/disamak
menghasilkan kulit jadi dengan mutu yang baik,
garam/penggaraman
mendekati
memberikan
hasil
hasil kulit mentah segar.
dan kering
forma-
kulit
Kulit
pengawetan
jadi
yang
kering
biasa
racun cenderung memberikan hasil yang sama dan
kualitas keduanya lebih rendah dari kulit pengawetan garam
dan kulit mentah segar.
Kisaran
bulu
kelinci Rex adalah kematangan 2.65%
tarik
127.61 kg/cm2
74.45%,
bulu
nilai setiap variabel pengujian kulit
kekenyalan
2.01
-
-
-
56.09%,
samak
kuat
178.76 kg/cm2, kuat mulur 33.89%
46.67 kg/cm2
-
68
kg/cm2,
3.24, kerontokkan bulu 2.37 -
bulu 2 . 0 9 - 3.06 dan penampilan bulu 1.81
kepadatan
3.44,
-
-
3.26.
kilapan
PENGARUH PENGAWETAN DAN METODE PENYAMAKAN
~I'EKI4AI)AI' SIFAT-SII-KI' KULrI' SAMAK 1ilJl.U
KELINCI REX
oleh
Yansa Sasanadharma
F 24;0711
SKRIPSI
sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar
SARJANA TEKNOLOGI PERTANIAN
pada jurusan TEKNOLOGI INDUSTRI PERTANIAN,
Fakultas Teknologi Pertanian,
Institut Pertanian Bogor
1 9 9 2
FAKULTAS TEKNOLOGI PERTANIAN
INSTITUT PERTANIAN BOGOR
B O G O R
INSTITUT PERTANIAN BOGOR
FAKULTAS TEKNOLOGI PERTANIAN
PENGARUH PENGAWETAN DAN METODE PENYAMAKAN TERHADAP
SIFAT-SIFAT KULIT SAMAK BULU
KELINCI REX
SKRIPSI
Sebaqai saiah satu syarat untuk memperoleh qelar
SARJANA TEKNOLOGI PERTANIAN
pada jurusan TEKNOLOGI INDUSTRI PERTANIAN,
Fakultas Teknoioqi Pertanian,
Institut Pertanian Boyor
oleh
Yansa Sasanadharma
F 24.0711
Dilahirkan pada tanggal 13 Januari 19159
di Jakarta
Tanyqal lulus :
i
Ir.
Yonc
C.
.
Haharjo
---
Dosen Pembimbiny I1
Dosen Pembinbiny I
Penulis memanjatkan puji dan syukur kehadlirat
Allah
SWT yang telah menganugrahkan nikmat Iman dan Islam
serta
kesempatan
dan kesehatan sehingga skripsi ini
dapat
di-
selesaikan.
Skripsi
selama
ini
disusun
berdasarkan
hasil
penelitian
2 bulan terhitung mulai bulan Januari 1992
sampai
Februari 1992 di Balai Penelitian Ternak Clawl, Bogor
di Balai Besar Penelitian dan Pengembangan Industri
dan
Bahan
dan Barang Teknik Bandung.
Penulis menyampaikan ucapan terima kasih kepada
Drs.
H. Fahidin, BSc. sebagai dosen pembimbing pertama dan
Ir.
Dr.
Yono C. Raharjo sebagai dosen pembimbing kedua,
telah
memberikan
akademik
pengarahan
dalam
menyelesaikan
dan dan penelitian penulis di
Balai
yang
tugas
Penelitian
Ternak Ciawi, Bogor.
Ibu
Penulis juga menyampaikan ucapan terima kasih
kepada
Wanti
kimia,
Bapak
sebagai penanggung
Wayan
Abdullah
dan
jawab
bahan-bahan
sebagai kepala kandang,
Bapak
Darmin yang telah banyak
membantu
dalam
melakukan penelitian, demikian juga
Balai
Penelitian
Ternak Ciawi, Bogor
Besar
Penelitian
dan
Pengembangan
Deni,
dan
kepada
Bapak
penulis
Kepala
Kepala
Industri
Bahan
Barang Teknik Bandung yang telah memberi izin dan
kepada penulis selama berlangsung penelitian.
Balai
dan
bantuan
Tidak
lupa penulis mengucapkan terima
dan seluruh pihak yang
kasih
segenap
ikhwan
telah
bantuan
material dan dorongan moral sebelum,
kepada
memberikan
selama
dan
sesudah penelitian hingga tersusunnya skripsi ini.
Akhirnya penulis mengucapkan terima kasih yang
lam-dalamnya
kepada ayah, ibu, dan adik-adik atas
sedasegala
pengorbanan, dorongan moral, dan doa restu, sehingga penulis dapat menyelesaikan penelitian dan menuangkannya dalam
bentuk skripsi ini.
Penulis
sederhana
penulis
untuk
tulisan
menyadari
dan
bahwa skripsi
jauh dari kesempurnaan,
mengharapkan
masih
oleh
segala kritik dan
perbaikan tulisan ini
ini
ini
selanjutnya.
sangat
karena
saran
itu
membangun
Mudah-mudahan
bermanfaat bagi penulis khususnya
dan
bagi
yang memerlukan umumnya.
Bogor, April 1992
Penulis
DAFTAR IS1
Halaman
...........................
GAMBAR ............................
LAMPIRAN ..........................
KATA PENGANTAR
iii
DAFTAR
vii
. DAFTAR
.
..............................
BELAKANG ........................
ix
I PENDAHULUAN
1
A . LATAR
1
B . TUJUAN
................................
C . HYPOTESA ..............................
I1 . TINJAUAN PUSTAKA .........................
A . KELINCI REX ...........................
B . KULIT MENTAH ..........................
C . SIFAT-SIFAT UMUM KOLAGEN ..............
D . PENGAWETAN KULIT MENTAH ................
E
.
F . BAHAN PENYAMAK
G . BAHAN PENYAMAK
I11
.
......................
KHROM ..................
FORMALIN ...............
PENYAMAKAN KULIT
H
.
C
. RANCANGAN
...
BAHAN DAN METODA .........................
A . BAHAN DAN ALAT ........................
B . METODA PENELITIAN .....................
PENILAIAN KUALITAS KULIT SAMAK BULU
PERCOBAAN
IV . HASIL DAN PEMBAHASAN
A . KEMATANGAN KULIT
B . KUAT TARIK
KULIT
...................
.....................
......................
.....................
v
2
3
4
Halaman
C
. KEREGANGAN
(KUAT MULUR) KULIT
D . KEKENYALAN KULIT
E . KEPADATAN BULU
.........
......................
........................
F . KERONTOKAN BULU
.......................
. KILAPAN BULU ..........................
H . PENAMPILAN BULU .......................
G
V
. KESIMPULAN
DAN SARAN
A . KESIMPULAN
.....................
............................
.................................
PUSTAKA ...........................
B . SARAN
DAFTAR
LAMPIRAN
.................................
48
51
52
55
57
60
62
62
63
DAFTAR GAMBAR
Halaman
.....
7
........
9
Gambar
1. Struktur Kulit secara Makroskopis
Gambar
2. Potongan Melintang Kulit Hewan
Gambar
3. Bentuk Kulit yang Diuji Kekuatan Tarik
dan Kekuatan Regang
Gambar
4. Pengaruh Metode Penyamakan terhadap
Penyusutan Kulit
Gambar
...................
......................
5. Pengaruh Pengawetan terhadap Penyusutan
Kulit
.................................
Pengaruh Metode Penyamakan terhadap
Kuat Tarik Kulit ......................
Gambar
6.
Gambar
7. Pengaruh Pengawetan terhadap Kuat Tarik
Kulit
Gambar
.................................
8. Pengaruh Metode Penyamakan terhadap
Keregangan (Kuat Mulur) Kulit
.........
Gambar 9. Pengaruh Pengawetan terhadap Keregangan
(Kuat Mulur) Kulit
....................
Gambar 10. Interaksi antara Metode Penyamakan
dengan Pengawetan terhadap Kekenyalan
~ulit
................................
Gambar 11. Pengaruh Metode Penyamakan terhadap
Kepadatan Bulu
.......................
Gambar 12. Pengaruh Pengawetan terhadap Kepadatan
Bulu
.................................
Gambar 13. Pengaruh Metode Penyamakan terhadap
Kerontokan Bulu
......................
Gambar 14. Pengaruh Pengawetan terhadap Kerontokan
Bulu
.................................
Gambar 15. Pengaruh Metode Penyamakan terhadap
Kilapan Bulu
........................
. .
Gambar 16. Pengaruh Pengawetan terhadap Kilapaxi
Bulu
vii
.................................
33