Penataan Peraturan Perundang-undangan Pengembangan datainfor masi statistik daerah Perencanaan Pembangunan Ekonomi

G. Peningkatan kapasitas sumber daya aparatur

Persentase pengelolaan kepegawaian yang dilaksanakan tepat waktu 100 81.177.500 100 102.520.000 100 109.696.000 100 115.181.000 100 126.699.000 100 135.568.000 1. Pengelolaan Dokumen Kepegawaian Pembayaran PTT dan PTT harian 1 PTT, 1 THL 71.503.000 1 PTT, 1 THL 102.520.000 1 PTT, 1 THL 109.696.000 1 PTT, 1 THL 115.181.000 1 PTT, 1 THL 126.699.000 1 PTT, 1 THL 135.568.000 Pengelolaan adminiostrasi kepegawaian 110 orang 110 orang 110 orang 110 orang 110 orang 110 orang Dokumen Sasaran Kerja Pegawai 110 orang, 1 dokumen 110 orang, 1 dokumen 110 orang, 1 dokumen 110 orang, 1 dokumen 110 orang, 1 dokumen 110 orang, 1 dokumen 2. Pengelolaan Dokumen Penilaian Angka Kredit Jabatan Fungsional Penetapan angka kredit PAK bagi pejabat fungsional 37 orang, 2 kali 9.674.500

H. Penyelematan dan Pelestarian

DokumenArsip Daerah Persentase jumlah dokumen arsipyang mempunyai nilai guna yang diselamatkan 20 26.302.000 20 43.775.000 20 46.839.000 20 51.523.000 20 56.675.000 20 60.642.000 1. Pengelolaan Dokumen SKPD Pendataan dan penataan arsipdokumen, pengelolaan perpustakaan dinas, penataan arsipdokumen aktif dan in aktif 2 jenis, 12 bulan 26.302.000 2 jenis, 12 bulan 43.775.000 2 jenis, 12 bulan 46.839.000 2 jenis, 12 bulan 51.523.000 2 jenis, 12 bulan 56.675.000 2 jenis, 12 bulan 60.642.000

I. Pengembangan Komunikasi, Informasi dan

Media Massa Jumlah publikasi informasi melalui media online 300 6.668.000 325 13.500.000 350 14.445.000 360 15.889.000 375 17.478.000 400 18.701.000 1. Pengelolaan Website Updating informasi di website 12 kali 6.668.000 12 kali 13.500.000 12 kali 14.445.000 12 kali 15.889.000 12 kali 17.478.000 12 kali 18.701.000

J. Penataan Peraturan Perundang-undangan

Persentase Perda yang ditetapkan sesuai dengan amanat peraturan diatasnya 100 34.373.975 100 39.530.000 1. Legislasi Rancangan peraturan Perundang- undangan Penyusunan Kebijakan Ketenagakerjaan Rapat perumusan perda 4 kali, penjaringan aspirasi 1 kali 34.373.975 Rapat perumusan perda 4 kali, penjaringan aspirasi 1 kali 39.530.000

K. Pengembangan datainfor masi statistik daerah

Persentase dokumen statistik daerah tersedia tepat waktu 95 223.757.500 95 234.007.000 95 250.386.000 95 262.906.000 95 289.196.000 95 309.440.000 1. Updating dan validasi data ketenagakerjaan Data Ketenagakerjaan 17 kec, 86 desa 59.160.500 17 kec, 86 desa 84.638.000 17 kec, 86 desa 90.562.000 17 kec, 86 desa 95.090.000 17 kec, 86 desa 104.599.000 17 kec, 86 desa 111.921.000 2. Updating dan validasi data sosial Updating Data PMKS 17 kec, 86 desa 164.597.000 17 kec, 86 desa 149.369.000 17 kec, 86 desa 159.824.000 17 kec, 86 desa 167.816.000 17 kec, 86 desa 184.597.000 17 kec, 86 desa 197.519.000 Verifikasi Data PBI JKN 2 dokumen 2 dokumen 2 dokumen 2 dokumen 2 dokumen 2 dokumen Meningkat kualitas generasi muda Pembentukan Satgas Anti Narkoba Menurunnya penyalahguna an narkoba Jumlah satgas narkoba tingkat desa 25 41 L. Upaya pencegahan penyalahgunaan narkoba Jumlah Satgas Narkoba tingkat desa 25 232.970.500 28 232.970.500 31 232.970.500 34 232.970.500 37 232.970.500 41 232.970.500 1. Rintisan desa pelopor bebas napza Penyuluhan dan sosialisasi penyalahgunaan narkoba 150 orang 232.970.500 150 orang 383.994.000 150 orang 410.873.000 150 orang 431.417.000 150 orang 474.558.000 150 orang 507.778.000 Fasilitasi pembentukan satgas baru Narkoba 5 desa 5 desa 5 desa 5 desa 5 desa 5 desa Meningkatkan kualitas dan daya saing tenaga kerja Tingkat Penganggura n terbuka Meningkatnya kesempatan Kerja Tingkat Pengangguran Terbuka 6 5,4

M. Perencanaan Pembangunan Ekonomi

Persentase dokumen kajian perencanaan ekonomi yang diimplementasikan 33,33 33,33 67.500.000 33,33 32.786.000 33,33 34.736.000 33,33 36.546.000 33,33 78.500.000 1. Perencanaan Pengembangan Tenaga Kerja Rencana Tenaga Kerja Kabupaten Sleman Tahun 2017-2021 1 dokumen 67.500.000 1 dokumen 32.786.000 1 dokumen 34.736.000 1 dokumen 36.546.000 1 dokumen 78.500.000

N. Peningkatan kualitas produktivitas tenaga kerja