12
2.2. Tata Cara Penilaian 2.2.1. Persiapan
1. Tim penilai segera membuat agenda jadwal pelaksanaan
penilaian; 2.
Tim penilai melakukan review terhadap dokumen mutu karantina ikan, lay out instalasi karantina dan informasi
lainnya yang terkait dengan kegiatan penilaian. Hasil review tersebut menjadi data dan informasi awal sebelum
penilaian di lapangan;
3. Tim penilai menyiapkan hal-hal yang berkaitan dengan
kegiatan penilaian, seperti: kuesioner, alat dokumentasi kamera, dan lain-lain.
2.2.2. Pelaksanaan A. Pertemuan Pembukaan Opening Meeting
1. Ketua tim penilai memimpin pertemuan pembukaan
antara tim penilai dengan penanggung jawab instalasi karantina;
2. Ketua tim penilai mengkonfirmasi tujuan, ruang
lingkup, prosedur, teknik dan agenda penilaian.
B. Penilaian
1. Tim penilai melakukan pengumpulan data sesuai
dengan tujuan, ruang lingkup dan kriteria penilaian. Adapun kriteria penilaian adalah sebagai berikut:
a. Pemenuhan persyaratan administrasi
b. Pemenuhan persyaratan manajemen
c. Pemenuhan persyaratan teknis yang terdiri dari
persyaratan utama dan pendukung. Pembahasan lebih lanjut mengenai kriteria penilaian
dijelaskan pada bab II;
2. Tim penilai memeriksa dan mencatat bukti secara
objektif terkait
temuan penyimpangan
ketidaksesuaian dengan cara wawancara, pengamatan lapangan dan tinjauan dokumen mutu karantina ikan;
13
3. Tim penilai mengisi kuisioner penilaian instalasi
karantina berdasarkan point 1 dan 2; 4.
Tim penilai perlu memperhatikan critical control point CCP yaitu titik dalam suatu proses yang berpotensi
menimbulkan bahaya penularan HPIK HPI tertentu dan kontaminasi lainnya pada instalasi karantina.
Semua unsur CCP termasuk kategori kritis. Dalam penilaian unsur CCP tidak boleh terdapat nilai 0 nol,
apabila terdapat nilai 0 nol pada unsur CCP, instalasi karantina tidak dapat ditetapkan. Semua temuan
penyimpangan ketidaksesuaian dituangkan dalam lembar ketidaksesuaian LKS, sehingga proses
penetapan dapat dilanjutkan apabila temuan dapat diperbaiki dalam jangka waktu yang telah ditentukan
dan disepakati.
5. Semua bukti temuan ketidaksesuaian tersebut
direkam pada formulir LKS yang berisi temuan, analisa penyebab, tindakan perbaikan, target penyelesaian,
dan didokumentasikan.
6. Penanggungjawab instalasi karantina memberikan
persetujuan terhadap temuan ketidaksesuaian dengan menandatangani LKS;
C. Pembahasan Hasil Temuan oleh Tim Penilai