BESARAN DANA HIBAH PROSES SELEKSI KRITERIA PENILAIAN

10 IV. Outcomes [outward looking] 1. Peningkatan keketatan seleksi dan kualitas calon mahasiswa 2. Meningkatnya kepercayaan stakeholders dan mitra peningkatan jumlah lulusan yang terserap dunia kerja 3. Peningkatan kerja sama 4. Peningkatan jumlah lulusan yang studi lanjut Nilai strategis bagi daya saing mitra eksternal • Kontrak kerja dengan mitra • Peningkatan daya saing atau kinerja mitra T+3 T+4

IV. BESARAN DANA HIBAH

Program studi diharuskan mengajukan proposal yang mencakup program pengembangan sesuai dengan kebutuhan, kapasitas dan kondisi Program Studi yang didasari oleh hasil evaluasi diri. Untuk Program HUPS ini, satu Program Studi hanya dapat mengajukan satu proposal. Anggaran yang diajukan dalam proposal harus didasari pertimbangan yang kuat serta mencerminkan kebutuhan dan kemampuan program studi untuk mengelolanya dengan penuh tanggung-jawab. Pertimbangan dan rasionalitas anggaran akan dijadikan 11 sebagai salah satu pertimbangan dalam penilaian proposal. Ketentuan tentang pagu harus dimaknai sebagai batas atas maksimal nilai hibah yang mungkin akan diterima. Besarnya hibah disesuaikan dengan kebutuhan program studi yang tercermin dari kompleksitas program pengembangan yang diajukan dalam proposal. Besar dana hibah maksimum ditetapkan sebesar: Rp 500.000.000 per tahun selama 4 tahun.

V. PROSES SELEKSI

Seleksi proposal dilakukan sebagai berikut: 1. Program studi pengusul mengirimkan proposal ke Wakil Rektor I Bidang Pembelajaran dan Kemahasiswaan. Proposal akan diseleksi secara administrasi oleh tim. 2. Proposal yang lolos seleksi administrasi akan dilakukan desk evaluation oleh tim reviewer independen. 3. Bagi proposal program studi yang lolos desk evaluation akan dievaluasi secara substansial pada saat site visit. Proposal yang lolos site visit akan diputuskan sebagai berikut : a. Proposal disetujui tanpa perbaikan b. Proposal disetujui dan perlu perbaikan 4. Bagi proposal yang disetujui dilanjutkan dengan finalisasi program dan anggaran, sebagai dasar untuk negosiasi and costing serta penandatanganan kontrak.

VI. KRITERIA PENILAIAN

Seleksi proposal difokuskan pada kesesuaian program yang akan dilakukan program studi dalam Program HUPS. Seleksi proposal baik secara desk-evaluation maupun site visit dilakukan berdasarkan kriteria yang telah ditentukan. Masing-masing kriteria mempunyai bobot yang berlainan baik dalam penilaian proposal maupun kunjungan. Didasari atas pemikiran ini, maka proposal dievaluasi dengan menggunakan kriteria berikut ini: 12

1. Kepemimpinan dan Komitmen Institusi 20

Kualitas kepemimpinan institusi dinilai antara lain dari kualitas proposal secara keseluruhan dan kemampuan program studi untuk merencanakan dan menjalankan program peningkatan mutu dan layanan program studi, kejelasan arah pengembangan program studi yang dinyatakan dalam pernyataan visi dan misi program studi, serta program pengembangan yang tercantum dalam Renstra Program StudiFakultas.

2. Kualitas Evaluasi Diri 30

Evaluasi diri yang dimaksud di sini adalah evaluasi diri program studi. Evaluasi diri dinilai dari 5 aspek, yaitu: a. Keluasan cakupan aspek yang dievaluasi b. Kedalaman analisis yang didukung oleh datainformasi yang handal dan memadai, c. Ketepatan kesimpulan hasil evaluasi diri yang menggambarkan kemampuan program studi untuk memilih parameter program dan poin sasaran mutu yang signifikan dan logic thinking TOWS serta feasibility pendanaan, d. Keterkaitan analisis TOWS dan program pengembangan yang diajukan, e. Rasional pemilihan kemitraan Penjelasan terinci mengenai penjelasan kualitas evaluasi diri dapat dilihat di Lampiran Evaluasi Diri.

3. Mutu dan Relevansi Program yang Diusulkan 30

Untuk aktivitas yang diusulkan harus disusun secara sistematis dan terprogram menuju sasaran peningkatan IKU dan IKK institusi yang telah ditetapkan. Kriteria ini akan digunakan untuk menelaah kejelasan dan koherensi aktivitas yang diajukan. Relevansi program harus ditunjukkan dengan tajam dan terukur mengkaitkan hubungan logis antar parameter output dan outcome rinci hingga indikator capaiannya. Tunjukkan peran program yang diusulkan terhadap rangkaian benang merah ini. Untuk memperjelas, selain uraian ditambahkan pula diagram atau matriks, bila diperlukan sertakan time frame-nya. 13

4. Kelayakan Implementasi dan Keberlanjutan Program yang Diajukan 20

Penilaian pada aspek ini meliputi kejelasan mekanisme internal pelaksanaan program pengembangan, kelayakan anggaranprogram investasi RAB, mekanisme penjaminan keberlangsungan program dan good practices yang dihasilkan, serta jaminan ketersediaan sumberdaya untuk mendukung pelaksanaan program.

VII. KOMPONEN PEMBIAYAAN