METODOLOGI PENELITIAN
A. Setting Penelitian
Setting penelitian adalah tempat dan waktu dilaksanakanya penelitian. Dimana dan kapan penelitian itu dilakukan harus ada alasannya, terutama yang
berkaitan dengan tindakan. Lokasi penelitian hendaknya didiskripsikan secara lengkap, misalnya: letak geografisnya, kondisi, maupun linkungannya.
Contoh:
Penelitian ini di laksanakan pada SD N-2 Rancabanteng, Wangon, Kabupaten Banyumas. SD N-2 Rancabanteng ini terletak di jalan Pemuda no 30
Wangon. SD ini terlekak di tengah kota Wangon. Secara geografis SD N-2 Rancabanteng, terletak di Desa Kalapagading Kulon, Kecamatan Wangon,
Kabupaten Banyumas. Sebelah barat dibatasi oleh desa Wangon, kecamatan Wangon. Sebelah timur dibatasi oleh desa ...., kecamatan... dst.
Waktu pelaksanaan penelitian ini adalah semester ganjil bulan... s.d... tahun pelajaran 2011 – 2012. Penelitian ini dilaksanakan pada semester ganjil
dan pada kelas VI SD N-2 Rancabanteng sebab munculnya fenomena dan permasalahan itu pada semester dan kelas tersebut.
B. Subjek Penelitian
Subjek penelitian adalah sesuatu yang dikenai tindakan atau perlakuan. Dalam PTK, yang menjadi subjek penelitian biasanya siswa. PTK tidak
menggunakan sampel, sehingga subjeknya adalah seluruh anggota kelas yang akan diteliti. Jika memungkinkan, informasi tentang asal subjek penelitian dapat
ditambahkan, misalnya: berapa orang dari desa, pinggiran, dan atau kota.
Contoh:
Subjek penelitian ini adalah siswa kelas VI SD N-2 Rancabanteng, Wangon, Kabupaten Banyumas. Kelas VI ini terdiri dari 42 siswa. Jumlah siswa
perempuan 25 orang sedangkan jumlah siswa laki-laki 17 orang. Dari keempat puluh dua siswa tersebut ada 20 orang yang berasal dari pedesaan, 15 orang
dari perkotaan, dan tujuh orang dari pinggiran kota Ajibarang.
C. Sumber data
Sumber data adalah tempat diperolehnya data penelitian. Dalam PTK, yang sebagai sumber data biasanya siswa dan guru. Siswa yang dikenai tindakan
sebagai subjek penelitian disebut sumber data primer, sedangkan guru kepala sekolah sebagai pelaku tindakan disebut sumber data sekunder.
Contoh:
Data penelitian ini adalah Kemampuan mendengarkan cerita siswa kelas VI
SD N-2 Rancabanteng, Wangon, Kabupaten Banyumas. Sumber datanya adalah siswa tersebut. Sumber data lain adalah guru dan kepala sekolah SD N-2
Rancabanteng, Wangon, Kabupaten Banyumas. Data yang bersumber dari siswa berbentuk nilai kemampuan mendengarkan cerita. Data yang bersumber
9
dari guru berupa nilai ulangan harian. Data yang bersumber dari kepala sekolah berbentuk informasi. Informasi itu diperoleh melalui wawancara. Dst……
D. Teknik dan Alat Pengumpulan Data