1. Perimbangan antara aliran kas masuk dan kas keluar.
2. Penyimpangan terhadap aliran kas yang telah diperkirakan.
3. Adanya hubungan yang baik dengan pihak bank.
B. Anggaran Kas
Anggaran merupakan suatu alat perencanaan dan pengawasan operasi keuntungan dalam suatu organisasi laba dimana tingkat formalitas suatu
budget tergantung besar kecilnya organisasi. Untuk melaksanakan tugas diatas tentu saja diperlukan perencanaan yang matang.
Kas mempunyai kedudukan sentral dalam usaha menjaga kelancaran operasi perusahaan. Jumlah kas yang memadai sangat penting bagi
kelancaran usaha sehari-hari maupun bagi keperluan menunjang pelaksanaan keputusan-keputusan strategis berjangka panjang, seperti usaha penelitian dan
pengembangan, usaha perluasan kapasitas dan sebagainya. Suatu perusahaan harus memiliki anggaran kas untuk menjaga
likuiditas dan untuk mengetahui defisit atau surplus kas. Anggaran kas ialah estimasi posisi kas periode tertentu di masa mendatang tentang penerimaan
kas dan tentang pengeluaran kas. Anggaran kas menunjukkan rencana aliran kas masuk, aliran kas keluar, dan posisi akhir pada setiap periode.
Penyusunan anggaran kas merupakan cara yang efektif untuk merencanakan dan mengendalikan arus kas, taksiran kebutuhan kas, dan penggunaan
kelebihan kas secara efektif.
Universitas Sumatera Utara
Menurut Rudianto, 2009 : 3 “Anggaran kas Cash Budget adalah prediksi aliran keluar masuknya uang yang direncanakan perusahaan
direncanakan perusahaan didalam suatu periode tertentu, beserta penjelasan tentang sumber sumber penerimaan dan pengeluaran tersebut.”
Dari penjelasan diatas, dapat disimpulkan bahwa anggaran kas adalah gambaran atas seluruh rencana kerja, Mulai Perencanaan penerimaan dan
pengeluaran uang tunai yang bertautan dengan rencana keuangan perusahaan dan transaksi lainnya yang menyebabkan perubahan-perubahan pada posisi
kas atau menunjukkan aliran kas pada periode tersebut. Darsono, 2008, 34 dalam bukunya “Pengangaran perusahaan”
menyatakan bahwa:“Anggaran kas adalah suatu alat yang dapat digunakan keuangan untuk meramalkan atau memperkirakan kebutuhan-kebutuhan
dana jangka pendek dan untuk mengetahui kekurangan atau kelebihan uang selama periode budget”.
Dari pengertian diatas dapat dikatakan bahwa anggaran kas akan memiliki peranan yang penting dalam mengendalikan kas, dimana
kegunaannya terutama untuk mengetahui kemampuan perusahaan dalam menambah dana dari sumber-sumber intern dan sekaligus memperkirakan
saldo kas pada setiap akhir tahun anggaran yang ditetapkan. Tujuan utama anggaran kas adalah :
1. Memberikan taksiran posisi kas pada akhir setiap periode sebagai hasil
dari operasi yang dijalankan 2.
Mengetahui kelebihan atau kekurangan kas pada waktunya
Universitas Sumatera Utara
3. Menentukan kebutuhan pembiayaan dan atau kelebihan kas menganggur
untuk investasi 4.
Menyelaraskan kas dengan a total modal kerja, b pendapatan penjualan, c biaya, d investasi, dan e utang
5. Menetapkan dasar yang sehat untuk pemantauan posisi kas secara trus
menerus
Formula Anggaran Kas
Pengadilan Militer I-02 Medan tidak bertujuan untuk memperoleh laba seperti perusahaan-perusahaan pada umumnya, melainkan bergerak
dalam bidang jasa yaitu persidangan. Pengadilan Militer I-02 Medan juga mengelola anggaran kas.
Anggaran kas disusun oleh bagian umum dan keuangan yang ada pada Pengadilan Militer. Dari beberapa pengertian yang telah dijelaskan
sebelumnya, dapat disimpulkan bahwa anggaran kas mempunyai dua sektor, yaitu :
Saldo kas awal xx
Penerimaan kas xx +
Kas tersedia xx
Pengeluaran kas xx -
Saldo kas akhir
XX
Universitas Sumatera Utara
1. Sektor Penerimaan Kas, yang pada umumnya berasal dari pemerintah.
Sumber kas masuk pada Pengadilan yang utama adalah Setoran administrasi biaya perkara yang berasal dari pihak berperkara.
2. Sektor Pengeluaran kas, yang pada umumnya berupa pengeluaran untuk
biaya-biaya, baik biaya-biaya utama maupun biaya-biaya bukan utama. Penggunaan kas keluar yang utama adalah :
• Belanja Pegawai • Belanja Barang Bahan, Inventaris, Langganan Daya dan Jasa,
Penyelenggaraan • Belanja Pemeliharaan Kendaraan Bermotor, Inventaris dan gedung
• Belanja Perjalanan Saldo kas pada akhir suatu periode Bulanan Triwulan Tahunan
akan sama dengan saldo kas awal ditambah seluruh penerimaan dikurangi seluruh pengeluaran yang terjadi pada periode yang bersangkutan. Bilamana
penerimaan melebihi pengeluarannya, maka saldo kas akhir akan meningkat. Sebaliknya bila pengeluaran melebihi penerimaan, maka saldo
kas akhir menurun, bahkan mungkin terjadi defisit kas. Tujuan utama di dalam penyusunan anggaran kas adalah untuk
merencanakan atau menentukan kegiatan operasional sebagai dasar untuk menentukan optimalisasi kas di masa yang akan datang. Optimalisasi kas
merupakan suatu usaha dimana kas yang ada harus dijaga agar jangan sampai kas tersebut mengalami kelebihan atau kekurangan.
Tujuan Penyusunan Anggaran Kas adalah sebagai berikut:
Universitas Sumatera Utara
1. Mengkoordinasikan semua faktor produksi yang mengarah pada
pencapaian tujuan secara umum. 2.
Sebagai suatu alat untuk mengestimasikan semua estimasi yang mendasari disusunnya suatu anggaran sebagai titik pangkal disusunnya
suatu kebijaksanaan keuangan dimasa yang akan datang. 3.
Sebagai alat untuk melakukan penilaian prestasi, sehingga membangkitkan motivasi para pelaksananya agar dapat mengoreksi
kekurangan yang terjadi. 4.
Sebagai alat komunikasi semua fungsi dalam perusahaan sehingga kebijaksanaan dan metode yang dipilih dapat dimengerti dan didukung
oleh semua bagian, untuk tercapainya tujuan perusahaan. Secara umum, tujuan disusunnya suatu anggaran adalah agar
kebutuhan jangka pendek yang tercantum dalam anggaran dapat terpenuhi, anggaran akan menuntun agar pencapaian tujuan jangka pendek tetap
konsisten sesuai dengan tujuan dan sasaran perusahaan. Usia anggaran pada umumnya satu tahun bertujuan agar anggaran harus memungkinkan untuk
dilakukan revisi dari waktu ke waktu karena perubahan kondisi ekonomi peraturan pemerintah serta faktor-faktor eksternal lainnya.
Adapun manfaat anggaran kas adalah: 1.
Kemungkinan posisi kas sebagai hasil rencana operasi perusahaan 2.
Kemungkinan adanya surplus atau deficit karena rencana operasi perusahaan
Universitas Sumatera Utara
3. Besarnya dana beserta saat-saat kapan dana itu dibutuhkan untuk
menutup defisit kas 4.
Kapan saat kredit itu dibayar kembali
C. Penyusunan Anggaran Kas