6.1.4 Kesimpulan Hasil Pengujian dengan Perubahan Nilai Parameter
k
1. Pada pengujian di atas dengan perubahan nilai parameter k, dapat di simpulkan bahwa semakin bertambahnya nilai k maka jumlah outlier
yang di temukan akan semakin berkurang. Terbukti dari dua angkatan yang diuji, jumlah outlier akan berkurang dan perubahan nilai k juga
merubah nilai derajat outlier.
2. Perubahan derajat outlier juga akan mempengaruhi ranking atau peringkat dari outlier tersebut. Hal ini terbukti pada pengujian
angkatan 2007-2008 jalur tes, ketika pengujian di lakukan pada atribut ips3 menggunakan Min Pts = 7 dan r = 8, mahasiswa 50 merupakan
outlier dengan
ranking ke
2 dengan
derajat outliernya
1.805237654923072, ketika Min Pts di ubah menjadi 10 dan r = 11, maka mahasiswa 50 menjadi outlier dengan ranking ke 3 dengan
derajat outliernya 1.6756354110772265.
3. Dalam hal ini dapat di simpulkan bahwa k sangat mempengaruhi derajat nilai COF. Semakin tinggi nilai k suatu obyek, maka semakin
luas pula kepadatan jarak antar obyek. Oleh karena itu, apabila suatu obyek menggunakan nilai k yang tinggi, maka derajat outliernya akan
lebih tinggi dari obyek yang menggunakan nilai k yang lebih rendah.
6.1.5 Hasil Pengujian Validitas dan Review oleh Pengguna
6.1.5.1 Perbandingan Perhitungan Manual dan Perhitungan Sistem
Dalam pengujian kali ini, akan di uji sejumlah data yaitu sampel data dari angkatan 2007 yang masuk melalui jalur tes dan berjumlah 13 data. Akan di
lakukan pengujian menggunakan perhitungan manual dengan tools Microsoft Office
dan perhitungan sistem deteksi outlier menggunakan algoritma Connectivity-based Outlier Factor
. Atribut yang akan di gunakan dalam pengujian ini adalah ips1, nil1, nil2, nil3, nil4, dan nil5.
Tabel 6.10 Daftar Nilai Per Atribut NO
IPS1 NIL1
NIL2 NIL3
NIL4 NIL5
1 2,94
2,80 2,00
2,00 2,00
1,60 2
1,72 1,20
0,80 3,20
1,20 0,40
3 2,56
2,40 1,60
2,00 2,80
2,00 4
2,44 2,00
2,00 2,40
2,00 2,00
5 2,94
2,40 1,60
2,40 1,20
2,80 6
1,89 2,40
2,00 2,40
2,40 2,80
7 4,00
2,40 2,40
1,60 1,60
2,80 8
1,44 4,00
2,00 3,60
2,40 2,80
9 3,72
3,20 2,40
2,40 2,80
2,00 10
1,72 2,80
2,40 3,20
3,20 0,80
11 3,28
2,80 2,40
2,80 2,40
2,40 12
2,89 2,40
2,00 2,00
2,80 2,00
13 2,89
2,00 2,00
3,20 2,00
2,80
Di bawah ini akan di tampilkan tabel perhitungan perbandingan perhitungan manual dengan perhitungan oleh sistem deteksi outlier menggunakan
algoritma Connectivity-based Outlier Factor. Hasil Perhitungan Manual:
nomor_mhs COF Ranking
2 2,002771653
1 10
1,730865914 2
8 1,703444168
3 7
1,347484376 4
Hasil Perhitungan Sistem:
nomor_mhs COF Ranking
2 2.002771653021513
1
10 1.7308659140546045 2
8 1.7034441683267105 3
7 1.3474843760503517 4
6.1.5.2 Kesimpulan
Perbandingan Perhitungan
Manual dan
Perhitungan Sistem
Dari pengujian perhitungan manual dan perhitungan sistem deteksi outlier menggunakan algoritma Connectivity-based Outlier Factor diatas, dapat di
simpulkan bahwa perhitungan ke dua cara tersebut menghasilkan outlier dengan jumlah outlier, derajat outlier, dan ranking outlier yang sama. Hal ini berarti
sistem deteksi outlier menggunakan algoritma Connectivity-based Outlier Factor dapat mendeteksi tepat samasesuai dengan perhitungan manualnya.
6.1.5.3 Hasil Review Pengguna
Pengujian dilakukan untuk membuktikan bahwa data yang terindikasi atau berpotensi sebagai outlier tersebut memang benar-benar merupakan outlier. Oleh
karena itu di butuhkan validasi oleh user atau pengguna dari sistem deteksi outlier menggunakan algoritma Conectivity-based Outlier Factor ini yaitu Kaprodi
Teknik Informatika Universitas Sanata Dharma. Dalam pengujian ini akan di lakukan tiga kali uji data yaitu data akademik mahasiswa angkatan 2007-2008
jalur tes, data akademik mahasiswa angkatan 2007-2008 jalur prestasi, dan data akademik mahasiswa angkatan 2007-2008.
Berikut adalah tabel pengujian yang telah dilakukan: 1. Hasil outlier untuk data akademik mahasiswa Teknik Informatika
Universitas Sanata Dharma angkatan 2007-2008 jalur tes pada semester 1 sampai 4 menggunakan parameter k = 10. Nilai batas
outlier= 1.6 dengan jumlah data 54 record data.
Tabel 6.11 Hasil Deteksi Outlier Data Akademik Mahasiswa Teknik Informatika Angkatan 2007-2008 Jalur Tes
Se m
Nom or
ips 1
ips 2
ips 3
ips 4
nilai1 1
nilai1 2
nilai1 3
nilai1 4
nilai1 5
COF
1 28
1,7 2
- -
- 1,20
0,80 3,20
1,20 0,40
2,093 73
27 4,0
- -
- 2,40
2,40 1,60
1,60 2,80
1,652 72
2 28
- 1,6
5 -
- 1,20
0,80 3,20
1,20 0,40
2,026 80
3 28
- -
1,5 3
- 1,20
0,80 3,20
1,20 0,40
2,115 15
74 -
- 0,1
9 -
3,20 2,00
3,60 3,20
1,60 1,819
25 50
- -
0,5 9
- 2,00
2,00 2,00
1,60 2,80
1,675 64
4 28
- -
- 1,6
8 1,20
0,80 3,20
1,20 0,40
2,151 34
2. Hasil outlier untuk data akademik mahasiswa Teknik Informatika Universitas Sanata Dharma angkatan 2007-2008 jalur prestasi pada
semester 1 sampai 4 menggunakan parameter k = 20. Nilai batas outlier= 1.6 dengan jumlah data 74 record data.
Tabel 6.12 Hasil Deteksi Outlier Data Akademik Mahasiswa Teknik Informatika Angkatan 2007-2008 Jalur Prestasi
Sem Nomor
ips1 ips2
ips3 ips4
final COF
1 76
0,85 -
- -
2,85 4,329895
124 1,45
- -
- 2,90
2,272061 15
1,67 -
- -
2,72 1,73662
10 3,89
- -
- 3,08
1,627632
2 17
- 0,32
- -
2,72 4,014297
124 -
0,44 -
- 2,90
3,598753 107
- 3,92
- -
3,33 2,216697
86 -
2,80 -
- 3,22
1,967725 94
- 1,35
- -
2,77 1,690341
3 17
- -
0,69 -
2,72 7,309803
107 -
- 3,76
- 3,33
1,984868 117
- -
2,00 -
2,89 1,740475
3 -
- 3,78
- 2,78
1,689841
4 88
- -
- 0,94
2,89 3,295088
94 -
- -
1,20 2,77
2,622358 122
- -
- 1,47
3,05 2,05038
107 -
- -
3,78 3,33
1,973157 98
- -
- 3,15
3,22 1,843327
89 -
- -
3,90 2,97
1,612266 3. Hasil outlier untuk data akademik mahasiswa Teknik Informatika
Universitas Sanata Dharma angkatan 2007-2008 pada semester 1 sampai 4 menggunakan parameter k = 20. Nilai batas outlier= 1.6
dengan jumlah data 126 record data.
Tabel 6.13 Hasil Deteksi Outlier Data Akademik Mahasiswa Teknik Informatika Angkatan 2007-2008
Sem Nomor
ips1 ips2
ips3 ips4
final COF
Jalur Tes
1 28
1,72 -
- -
1,12 2,832182 Tes 76
0,85 -
- -
2,85 2,698741 Prestasi 27
4,00 -
- -
2,32 2,476131 Tes 26
1,44 -
- -
2,96 1,704439 Tes 58
2,30 -
- -
1,60 1,614494 Tes
2 28
- 1,65
- -
1,12 2,757748 Tes 17
- 0,32
- -
2,72 2,402557 Prestasi 124
- 0,44
- -
2,90 2,23014 Prestasi
107 -
3,92 -
- 3,33 2,142604 Prestasi
86 -
2,80 -
- 3,22 2,003432 Prestasi
58 -
2,61 -
- 1,60 1,838364 Tes
3 28
- -
1,53 -
1,12 2,978759 Tes 74
- -
0,19 -
2,56 2,90763 Tes
50 -
- 0,59
- 2,56 2,421761 Tes
17 -
- 0,69
- 2,72 2,285508 Prestasi
72 -
- 1,73
- 2,96 2,090689 Tes
107 -
- 3,76
- 3,33 2,027778 Prestasi
55 -
- 3,72
- 2,24 1,807945 Tes
58 -
- 2,50
- 1,60 1,782962 Tes
46 -
- 1,31
- 2,76 1,704525 Tes
31 -
- 1,55
- 2,12 1,631952 Tes
4 28
- -
- 1,68
1,12 2,96454 Tes
107 -
- -
3,78 3,33 2,003851 Prestasi
68 -
- -
0,00 2,00 1,949267 Tes
67 -
- -
0,00 2,04 1,930298 Tes
98 -
- -
3,15 3,22 1,857202 Prestasi
27 -
- -
3,70 2,32 1,821053 Tes
47 -
- -
0,05 2,40 1,802944 Tes
58 -
- -
2,50 1,60 1,778459 Tes
46 -
- -
0,31 2,76 1,654389 Tes
69 -
- -
1,85 1,96 1,603947 Tes
6.1.5.4 Kesimpulan Hasil Pengujian Validitas dan Review Oleh