SQL dan cukup terkenal adalah:MySQL, Oracle, Sybase, Microsoft SQL Server, Access, Ingres, dan lain-lain.
2.12 Pengenalan CSS
Cascading Style Sheet CSS merupakan salah satu bahasa pemrograman web untuk mengendalikan beberapa komponen dalam sebuah web sehingga akan lebih terstruktur dan
seragam. Sama halnya styles dalam aplikasi pengolahan kata seperti Microsoft Word yang dapat mengatur beberapa style, misalnya heading, subbab, bodytext, footer, images, dan
style lainnya untuk dapat digunakan bersama-sama dalam beberapa file. Pada umumnya CSS dipakai untuk memformat tampilan halaman web yang dibuat dengan bahasa HTML
dan XHTML.
CSS dapat mengendalikan ukuran gambar, warna body teks, warna tabel, ukuran border, warna border, warna hyperlink, warna mouse over, spasi antar paragraf, spasi antar
teks, margin kirikananatasbawah, dan parameter lainnya. CSS adalah bahasa style sheet yang digunakan untuk mengatur tampilan dokument. Dengan adanya CSS memungkinkan
kita untuk menampilkan halaman yang sama dengan format yang berbed.
2.13 Pengenalan JavaScript
JavaScript adalah bahasa scripting yang popular di internet dan dapat bekerja di sebagian besar browser popular seperti Internet Explorer IE, Mozilla Firefox, Netscape dan Opera.
Universitas Sumatera Utara
Kode JavaScript dapat disisipkan dalam halaman web menggunakan tag SCRIPT. www.id.wikipedia.org
2.14 Pengenalan Macromedia Dreamweaver 8
Dreamweaver merupahkan software dari adobeyang digunakan sebagai html editor professional untuk mendesain web secara visual , dan dapat juga digunakan untuk
menggelola situs atau halaman web. Selain itu, dreamweaver memberikan keleluasaaan untuk mengunakannya sebagai meia penulisan bahasa pemograman web. Kemampuan
dreamweaver untuk berinteraksi dengan beberapa bahasa pemograman seperti PHP,ASP,Javascript.
Macromedia jugga sebuah program aplikasi yang menyediakan segala kebutuhan untuk membuat sebuah web yang utuh dan mudah dengan adanya tools-tools yang suah
terintegrasi dalam proram dreamweaverKomang Wiswakarma,2009
Universitas Sumatera Utara
BAB 3
SEKILAS SUBSEKSI PENGELOLAAN
3.1 Sejarah Berdirinya Rumah Tahanan Negara Kelas IIB Tanjung Pura
Bagi Negara Indonesia yang berdasarkan pancasila, pemikiran-pemikiran mengenai pemidanaan tidak lagi sekedar penjeraan tetapi juga merupakan suatu usaha rehabilitasi
dan reinterasi social warga binaan pemasyarakatan telah melahirkan suatu sistem pembinaan yang dinamakan suatu sistem pemasyarakatan.
Istilah Pemasyarakatan untuk pertama kali disampaikan oleh Almarhum Bapak Saharji, SHMentri Kehakiman pada saat itu paa tanggal 5 juli 1963 alam pidato
penganugrahan gelar Doctor Honoris Causa oleh Universitas Indonesia. Pemasyarakatan oleh beliau dinyatakan sebagai tujuan pidana penjara.
Satu tahun kemudian, pada tanggal 27 April 1964 dalam Konfersi jawatan Kepenjaraan yang dilaksanakan di Lembang Bandung, istilah Pemasyarakatan dalam
konfersi ini dinyatakan dalam suatu sistem pembinaan terhadap pelanggar hokum dan sebagai penejawan tahanan keadilan yang bertujuan untuk mencapai reintegrasi social atau
pulihnya kesatuan hubungan warga binaan Pemasyarakatan dengan masyarakat. Dalam perkembangan selanjutnya, pelaksanaan sistem pemasyarakatan yang telah
ilaksanakan sejak tahun 1964 semakin mantap dengan diundangkannya Undang-Undang No:12 tahun1995 tentang pemasyarakatan.
Universitas Sumatera Utara
Dengan Unang-Undang Pemasyarakatan ini maka makin kokoh usaha-usaha mewujudkan suatu sistem pemasyarakatan, sebagai tahanan menggenai arah dan batas serta
cara pembinaan Warga Binaan Pemasyarakatan berdasarkan Pancasila yang dilaksanakan secara terpaqdu antara Pembina, yang dibina dan masyarakat untuk meningkatkan kualitas
Warga Binaan agar menyadari kesalahan, memperbaiki diri an tidak mengulangi tinak pidana lagi sehingga dapat diterima oleh masyarakat, dapat aktif berperan dalam
pembanunan dan dapat hidup secara wajar sebagai warga yang baik dan bertanggung jawab.
3.2 Tugas subseksi Pengelolaan
