Pengertian Sistem informasi pembayaran rekening Pengertian Rekonsiliasi Overview Activity Diagram

17

2.2 Teori Khusus

2.2.1 Pengertian Sistem informasi pembayaran rekening

Sistem informasi pembayaran rekening adalah suatu sistem informasi yang bertujuan untuk menata administrasi rekening pelanggan PDAM. Sehingga tercapai tertib administrasi dibidang pembayaran rekening yang meliputi pencatatan pelanggan baru, stand meter, piutang dan pembayaran rekening. Sistem pembayaran adalah seperangkat komponen yang secara bersama- sama membentuk satu kesatuan yang diperlukan dalam perpindahan nilai uang dari satu pihak ke pihak lain. Pihak yang dimaksud di sini bisa berupa perorangan, perusahaan maupun bank. Adapun komponen yang lazim terdapat dalam sebuah sistem pembayaran adalah alat-alat pembayaran, institusi penyelenggara, infrastruktur, kesepakatan antara pihak-pihak yang terlibat, ada aturan main, mekanisme operasional hingga perangkat hukum.

2.2.2 Pengertian Rekonsiliasi

Menurut Bachrudin 2008, rekonsiliasi adalah proses pencocokan data transaksi keuangan yang diproses dengan sistem yang berbeda berdasarkan dokumen sumber yang sama. Menurut kamus besar bahasa Indonesia, rekonsiliasi adalah ikhtisar yg memuat rincian perbedaan antara dua akun atau lebih. Sedangkan menurut PAM JAYA, rekonsiliasi adalah proses pencocokkan antara besaran tagihan dengan besaran pembayaran rekening pelanggan sesuai 18 dengan ketentuan berlaku untuk meyakini PAM JAYA dalam melakukan pembayaran imbalan kepada pihak mitra swasta.

2.2.3 Overview Activity Diagram

Menurut Jones 2006 :61, overview activity diagram adalah diagram yang menampilkan gambaran level tertinggi dari proses bisnis dengan mendokumentasikan event-event yang penting, urutan event-event tersebut, dan aliran informasi yang menyertai event tersebut. Menurut Jones 2006 :65, dalam menyiapkan overview activity diagram terdapat langkah-langkah sebagai berikut : a. Membaca narasi dan mengidentifikasikan event-event yang penting. b. Mencatat narasi secara jelas untuk mengidentifikasi event-event yang terlibat di dalamnya. c. Menggambarkan agent aktor yang terlibat dalam proses bisnis yang terjadi. d. Membuat masing-masing diagram event dan menunjukan urutan event yang terjadi. e. Menggambarkan dokumen yang di buat dan digunakan dalam proses bisnis, serta menggambarkan aliran informasi dari dokumen tersebut. f. Menggambarkan table files yang dibuat dan digunakan dalam proses bisnis, serta menggambarkan aliran informasi dari files tersebut. 19 2.2.4 COBIT 2.2.4.1 Pengertian COBIT