Perumusan dan Pendekatan Masalah

2 1988, bahwa rata-rata klasifikasi statistik atau clustering input data space dinyatakan kedalam class region. Metode ANN-BP dengan training multilayer perceptron MLP dapat digunakan untuk klasifikasi citra satelit Richards dan Jia 2006, Schowengerdt 1997; 2007. Penelitian menggunakan ANN ini mampu mengklasifikasi vegetasi dengan teknik adaptive resonante theory ART Carpenter et al. 1997. Hasil yang diperoleh Muchoney dan Williamson 2001 dari teknik ART memberikan klasifikasi yang sangat baik pada vegetasi maupun penutupan lahan lainnya. Menurut Lin et al. 2005, citra satelit juga dapat diklasifikasi dengan desain arsitektur cascade neuro-fuzzy mapping CNFM algoritma BP dan fungsi keanggotaan Gauss. Pendekatan menarik lainnya adalah single layer neuron lapisan dua layer dalam sistem ANN-BP dapat dioptimalkan dengan algoritma ANN Adaptive Boosting disingkat ANN- AdaBoost menggunakan kalman filtering Freund dan Shapire 1996. Kenyataan ini menjadi penting artinya bahwa perlunya suatu percobaan dan pengembangan metode klasifikasi citra satelit untuk meningkatkan accuracy assessment penelitian habitat perairan dangkal di Indonesia .

1.2 Perumusan dan Pendekatan Masalah

Kajian pemetaan habitat perairan dangkal menekankan pentingnya data berupa hasil survei lapang, sumberdata satelit, peta referensi yang dipakai, dan tingkat akurasi selama pemrosesan data berlangsung. Perumusan masalah pokok dalam penelitian ini adalah: “Bagaimana pengembangan metode ANN untuk klasifikasi habitat perairan dangkal dari citra satelit Quickbird dengan tingkat akurasi yang lebih baik ?” Pendekatan untuk memecahkan permasalahan tersebut didasari atas analisis klasifikasi habitat perairan dangkal gabungan aspek geomorfologi dan ekologi Mumby dan Harborne 1999. Klasifikasi berorientasi objek object oriented dan contextual editing ternyata lebih baik dari Maximum Likelihood Andrefouet et al. 2003 . Berkembangnya metode kecerdasan buatan Artificial Intelligence sangat memungkinkan untuk dicobakan sebagai tiruan manipulasi secara komputasional, salah satunya melalui pengembangan metode ANN untuk memecahkan komputasi yang tidak dapat diselesaikan secara konvensional Kuswadi 2006 dan Pandjaitan 2007. 3 Penerapan metode ANN unsupervised SOM Self Organizing Map disingkat ANN-SOM belum diterapkan seluas ANN supervised multilayer perceptron MLP, ANN-SOM dapat digunakan untuk klasifikasi unsupervised dan supervised , dan memiliki karakteristik untuk kuantifikasi dan proyeksi vektor Pal et al. 2005. Kemampuan kuantifikasi algoritma ANN-SOM dan ANN-MLP menggunakan citra resolusi sedang seperti ASTER dapat digunakan untuk klasifikasi penutupan lahan pada level per pixel Hu dan Weng 2009. Algoritma ANN dapat dikembangkan untuk mengklasifikasi substrat pasir perairan dangkal tanpa bantuan ground truth data , spectral library atau citra hypermultispektral Conger et al. 2005, sebagaimana analisis citra teresterial sukses dieksekusi oleh program klasifikasi ANN pada lingkungan yang bervariasi Peterson et al. 2002. Algoritma ANN-AdaBoost diterapkan pada urutan tiga lapis umpan-maju back-forward jaringan ANN dalam rangka mengatasi kelemahan utama dari lama waktu pelatihan untuk klasifikasi data satelit multispektral tutupan lahan Freund dan Shapire 1996. Algoritma ini menjadi algoritma efisien, pertama kali oleh Shah dan Palmieri 1990 berdasarkan pelatihan Kalman filter. Algoritma ini melatih setiap neuron dalam jaringan lokal, membuat eksplisit penggunaan matriks kesalahan bobot sinaptik neuron. Berdasarkan uraian permasalahan dan pendekatan, maka penerapan metode ANN-SOM, ANN-BP dan ANN-AdaBoost sangat memungkinkan dicobakan dan penting untuk menemukenali susunan skema klasifikasi habitat perairan dangkal dari citra satelit Quickbird dengan tingkat akurasi yang lebih baik.

1.3 Tujuan Penelitian