32 66 Prestasi Belajar Anak yang Menderita GAKI dan Tidak Menderita GAKI di Daerah Endemik Berat di SD Negeri 1 dan 2 Tribudaya, Kecamatan Amonggedo, Kabupaten Konawe, Propinsi Sulawesi Tenggara

Tabel 10. Distribusi contoh berdasarkan prestasi belajar dan status GAKI Kategori prestasi belajar anak berdasarkan nilai relatif Status GAKI Total GAKI tidak GAKI n n n Baik ≥ Nilai Rata-Rata Kelas 16 44.4 26 72.2 42 58.3 Kurang nilai rata-rata kelas 20 55.6 10 27.8 30 41.7 Total 36 100 36 100 72 100 Tingkat Absensi Contoh Berdasarkan Status GAKI Tingkat absensi contoh dalam satu semester sangat rendah, dan jumlahnya berimbang antara contoh yang menderita GAKI dengan yang tidak menderita GAKI. Hasil uji korelasi Rank Spearman menunjukkan bahwa status GAKI tidak berhubungan dengan tingkat absensi p0.05. Hal ini menyatakan bahwa GAKI tidak berdampak pada halangan untuk tidak hadir di sekolah. Persepsi contoh terhadap penyakit gondok tidak mempengaruhi aktivitas keseharian, seperti kehadiran dalam kelas. Hasil temuan kualitatif di Magelang, Jawa Tengah, memperlihatkan bahwa penyakit gondok dianggap bukan suatu penyakit, dan tidak menyebabkan hambatan untuk melakukan perilaku keseharian Soeharyo, et al., 2002. Sebagian besar contoh menderita GAKI pada grade 1A, sehingga belum terlihat pembesaran kelenjar gondoknya dan hal ini dimungkinkan sebagai alasan untuk hadir di kelas. Tabel 11. Distribusi contoh berdasarkan jumlah absen dalam 1 semester dan status GAKI Jumlah absen dalam 1 semester Status GAKI Total GAKI Tidak GAKI n n n Rendah 34

94.4 32

88.9 66

91.7 Tinggi 2 5.6 4 11.1 6 8.3 Total 36 100 36 100 72 100 Perbedaan Prestasi Belajar Contoh yang Menderita GAKI dengan Contoh yang Tidak Menderita GAKI Perbedaan prestasi belajar contoh yang menderita GAKI dengan contoh yang tidak menderita GAKI dianalisis dengan menempatkan prestasi belajar sebagai variabel dependen, contoh penderita GAKI dan contoh tidak GAKI sebagai independent variabel. Untuk pengujian ini level signifikansi yang digunakan adalah 95 dengan pengujian dua sisi. Karena jenis pengujian yang dilakukan adalah pengujian dua sisi, maka alpha dibagi dua sehingga tingkat kepercayaan yang digunakan adalah 97,5 dengan nilai alpha 2,5 atau 0,025. Dari hasil uji beda t-test diperoleh derajat signifikansi 0.017 yang lebih kecil dari alpha 0.025 berarti H0 tidak terbukti, maka kesimpulan yang bisa diambil adalah terdapat perbedaan nyata antara prestasi belajar pada contoh penderita GAKI dengan contoh bukan penderita GAKI. Berdasarkan penelitian yang dilakukan oleh Bleichordt et al. 1987 di daerah endemik di Las Hurdes Spayol didapatkan bahwa perkembangan mental anak di daerah kekurangan iodium lebih rendah dari pada anak di daerah non endemik GAKI. Pola Konsumsi dan Kebiasaan Makan Pola konsumsi dan kebiasaan makan menunjukkan bagaimana individu memilih dan mengkonsumsi makanan untuk memenuhi kebutuhan zat gizi tubuhnya. Pola konsumsi dan kebiasaan makan masyarakat tidak terlepas dari ketersediaan pangan di tempatnya. Dengan adanya sumber-sumber pangan di tempat sekelilingnya, setiap anggota masyarakat bisa memenuhi kebutuhan pangannya. Pada masyarakat di daerah endemik GAKI, kurangnya asupan iodium dari makanan selalu dikaitkan dengan rendahnya kandungan iodium di daerah tersebut. Rendahnya kandungan iodium pada air dan tanah di daerah tersebut menyebabkan rendahnya kandungan iodium pada setiap pangan yang tumbuh. Sehingga asupan iodium pada konsumsi pangan masyarakat juga rendah Soeharyo et.al., 2002. Pada penelitian ini, peneliti tidak menghitung besarnya asupan iodium pada makanan yang dikonsumsi contoh. Pola konsumsi makanan hanya dilihat dari frekuensi konsumsi yang diukur dengan metode food frequency. Frekuensi konsumsi merupakan bagian dari pola konsumsi yang juga dapat mempengaruhi besarnya asupan gizi. Beberapa penelitian menunjukkan bahwa asupan iodium dalam tubuh tidak hanya dipengaruhi oleh konsumsi makanan sumber iodium, tetapi juga dipengaruhi oleh konsumsi makanan sumber zat goitrogenik yang dapat menghambat penyerapan iodium dalam tubuh. Oleh karena itu, selain mengukur frekuensi konsumsi makanan sumber iodium, peneliti juga mengukur frekuensi konsumsi makanan sumber zat goitrogenik pada contoh. Frekuensi Makan Makanan Sumber Zat Iodium Frekuensi konsumsi makanan sumber iodium yang diukur dalam penelitian ini adalah frekuensi konsumsi ikan tawar basah, ikan tawar kering, ikan laut basah, ikan laut kering, daging, susu, dan telur. Jenis makanan sumber iodium tersebut merupakan jenis makanan sumber iodium yang biasa dikonsumsi masyarakat dan mengandung iodium yang lebih banyak dibanding makanan sumber iodium lainnya Triyono Gunanti, 2004. Hasil penelitian menunjukkan sebagian besar contoh dengan status GAKI tidak pernah mengkonsumsi bahan makanan sumber iodium Tabel 12. Tabel 12. Sebaran contoh yang menderita GAKI dan tidak menderita GAKI berdasarkan frekuensi konsumsi pangan sumber iodium Pangan sumber iodium Status GAKI GAKI Tidak GAKI Tidak pernah Kadang- kadang Sering Total Tidak pernah Kadang- kadang Sering Total n n n n n n n n Ikan tawar basah 23 59

Dokumen yang terkait

Program Penanggulangan GAKI dan Angka prevalensi Total Goitre Rate (TGR) Pada Anak Sekolah Dasar Di Kecamatan Endemik Berat Kabupaten Solok Propinsi Sumatera Barat Tahun 2003

0 33 75

Perilaku Konsumsi Garam Beriodium pada Masyarakat Daerah Endemik Gaki di Kecamatan Juwana, Kabupaten Pati, Propinsi Jawa Tengah

0 6 66

Program Social Enforcement - Unicef dan Faktor-Faktor Yang Mempengaruhinya Terhadap Perilaku Keluarga di Daerah Endemik Gaki, Kabupaten Sukabumi, Jabar

0 7 230

PERBEDAAN PRESTASI BELAJAR ANTARA SISWA YANG MENDERITA GONDOK DAN TIDAK MENDERITA GONDOK DI SDN GONGGANG 4 Perbedaan Prestasi Belajar Antara Siswa Yang Menderita Gondok Dan Tidak Menderita Gondok Di Sdn Gonggang 4 Kecamatan Poncol Kabupaten Magetan.

0 1 16

PENDAHULUAN Perbedaan Prestasi Belajar Antara Siswa Yang Menderita Gondok Dan Tidak Menderita Gondok Di Sdn Gonggang 4 Kecamatan Poncol Kabupaten Magetan.

0 1 7

PERBEDAAN PRESTASI BELAJAR ANTARA SISWA YANG MENDERITA GONDOK DAN TIDAK MENDERITA GONDOK DI SDN GONGGANG 4 Perbedaan Prestasi Belajar Antara Siswa Yang Menderita Gondok Dan Tidak Menderita Gondok Di Sdn Gonggang 4 Kecamatan Poncol Kabupaten Magetan.

0 0 13

Dampak Intervensi Stimulasi Koordinasi Visual Motorik pada Perkembangan Kognitif Anak-anak di Daerah Endemik GAKI.

0 0 16

HUBUNGAN ANTARA ANEMIA GIZI BESI TERHADAP PRESTASI BELAJAR ANAK SEKOLAH DI DAERAH ENDEMIK GAKI

0 0 8

Suplementasi Besi Mampu Memperbaiki Kadar Hormon TSH Anak Sekolah di Daerah Endemik GAKI

0 0 14

DETERMINAN PERTUMBUHAN ANAK 6-8 TAHUN DI DAERAH ENDEMIK GAKI

0 0 8