Uji Performansi Alat Pengering Energi Surya Efek Rumah Kaca (ERK) dengan Menggunakan Pemanas Tambahan untuk Pengeringan Biji Kakao

UJI PERFORMANSI
ALAT PENGERING ENERGI SURYA EFEK RUMAH KACA (ERK)
DENGAN MENGGUNAKAN PEMANAS TAMBAHAN
UNTUK PENGERINGAN BIJI KAKAO

Oleh

SYAMSUALAM

F.291003

1999
JURUSAN KETEKNlKAN PERTANIAN
FAKULTASTEKNOLOGIPERTANIAN
INSTITUT PERTANIAN BOGOR
BOGOR

SYAMSU ALAM. Nrp 291003, Uji Perfonnansi Alat Pengering EneIgi. Swya Efek Rumah Kaca
(ERR)

dengan


Menggunakan Pemanas Tambahan

untuk Pengeringan Biji Kakao. Dibawah

bimbingan Prof. Dr. Kamaruddin Abdullah, MSA

RINGKASAN

Tujuan percobaan ini yaitu untuk menentukan perfonnansi alat pengering tipe Efek Rumah Kaca
dengan plastik UV sebagai bahan dinding dan arang sebagai bahan bakar tambahan pada pengeringan
kakao.
Penelitian ini dilaksanakan selama bulan Mei -: Juni 1999. Penelitian dilakukan di Perkebunan
Cikasungka Bogor, Jawa Barat Bahan yang dikeringkan dalam penelitian ini adalah biji kakao basah

yang telah difennentasi dan dipero!eh dari Perkebunan Cikasungka Bogor, Jawa Barat dan bahan bakar
arang yang diperoleh dari Kecamatan Cigudeg. Sedangkan peralatan yang digunakan dalam penelitian

ini adalah teanome!er 110°C, timbangan 5 kg, timbangan digital, termos es pengukur radiasi surya,
tungku, drying oven SS-204 D, anernomaster Kanomax 6011. Parameter yang diukur adalah intensitas


radiasi suryaglobal., suhu., kelernbaban udara (RH), massa bahan, kadar air bahan.. waktu pangeringan,
kebutahan eneIgi listrik, dan kebutahan arang. Untuk mengeringkan

biji kakao pada percobaan 1,

berat awal139,65 kg dengan ka 53,6 % bb menjadi 66 kg dengan k.a 5,5 % bb, mernerlukan waktu
selama 52 jam. Pade percobaan 2, berat awal biji kakao 76 kg dengan ka 54,4 % bb menja"di 36,3 kg
denganka 7,1 % bb,memerlukanwaktu32jam.

Padepercobaan3, berat awal bijikakao 120 kg

dengan ka 55,9 % bb metljadi 57,15 kg dengank. a 6,6 % bb, mernerlukan waktu 32 jam.
Rata-rata suhu ruang pade percobaan I sebesar 44,3 °C dengan suhu linJ5-1