Peranserta Wanita dalam Kelompok Usaha Bersama Studi Kasus di Desa Pesawahan-Kecamatan Cicurug Kabupaten Sukabumi

PERANSERTA WANITA DAlAM KElOMPOK USAHA BERSAMA
Studi Kasus di Desa Pasawaban - Kecamatan Cicurug
Kabupaten Sukabumi

oleh
KUSWORO

WARDHANI

A. 19.1072

JURUSAN IL.MU-IL.MU SOSIAL. EKONOMI PERTANIAN
FAKUL.TAS PERTANIAN .
INSTITUT PERTANIAN BOGOR
BOG 0

1986

R

RINGKASAN

KUS\vORO VlARDHANI.

Peranserta \'iani ta Dalam Kelompok

Usaha Bersama. Studi Kasus di Desa Pasawahan, Kecamatan
Cicurug, Kabupaten Sukabumi (Dibawah bimbingan SYARIFAH
SUltKATI) •
Jumlah penduduk wanita di Indonesia adalah 76,8 juta(50,3 %) dari seluruh penduduk Indonesia (BPS.1980).
..

-"

.... - ................... .

. , . ' 3J' セ@

'. Ad MAjGゥセNZ@
,":
"
Jumlah wanita yang Cukup'Desar lnl

llJe_upakan
sumoerda,

ya yang harus diperhitungkan
la)1,

pembangunan.

dalam menunjang keberhasi,

Salah satu upaya untuk ュ・ゥセェG。ョァ@
"

kefOrt1-";,I.:.

berhasile.n pembangunan ad'alah meningkatkan'''p'eranserta
wanita, yaitu dengan meningkatkan pengetahuan dan ketra:!!
pilannya melalui lembaga atau organisasi seperti PKK,
Kelompok Wanita Tani dan Kelompok Usaha Bersama.
Kelompol, Usaha Bersama (KUB) adalah perkumpulan

orang yang menyatukan diri dalam usaha di bidang sosial
ekonomi yang tumbuh dan berkembang dax.'i-oleh dan untuk
taral hidup- anggotanya dalam rangka kepenュ・ョゥァスセ。エォ@

tingan bersama (Bambang Ismawan, 1981).
Keberhasilan KUB ditentukan oleh peranserta secara
aktif dari anggota, pellgurus dan pembinanya d.an sampai
sejauh mana KUB dapat mencapai tujuan dan memenuhi kebutuhan

anggotanya.

Tujuan dari praktek lapang ini adalah untuk (1) menelaah faktor-faktor yang mempengaruhi perans'erta anggota

KUBi

(2) mempelajari pola peranserta anggota KUBi

(3) mengevaluasi keberhasilan KUB, khususnya perubahan

prilaku anggotan;ya.

Hetoda praktek lapang adalah studi kasus dengan pengamatan berpartisipasi di KUB "i'Jarga Saluyu", desa Pasawahan yang semua anggotanya adalah wanita.

Data yang

dikumpulkan terdiri dari data primer dan data sekunder
yang dianalisa secara deskriptif' dan diolah secara tabula.si langsung, tabulasi silang dan persentase.
Hasil pengamatan terbagi menjadi dua bag:i,an, yaitu
(1) pola peranserta anggota dalam perencanaan, pelaksanaan, evaluasi dan menerima hasil KUB serta f'ill,tor-f'aktor
yang mempengaruhinyai

(2) Evaluasi keberhasilan KUB yang

dicerminkan dari perubahan perilaku anggotanya.
1.

Pols Peranserta.

Kegiatan KUB terdiri dari ke-

giatan khusus dan kegiatan rutin.


Kegiatan
セサィオウ@

beri-

si pe,nyuluhan dan ketrampulan, sedang kegiatan rutin berisi pengajian dan simpan-pinjam uang/beras.
a.

Perencanaan.

Pengambilan keputusan dalam peren-

canaan kegiatan khusus melibatlmn tim pembina (Bina Swadaya), pengurus dan anggota.

Perencanaan lebih banya).;:

dilakukan oleh tim pembina dan pengurus KUB khususnya
wakil ketua, sedang pengurus lain dan auggota kurang
ber-peran.


Dalam kegiatan rutin, perencanaan melibatkan

pengurus dan anggota secara bersama.

b.

Pelaksanaan.

Pelaksanaan kegiatan khusus dila-

kukan oleh tim pembina, pemgurus, anggota dan bukan anggota.

Tim pembina dan pengurus sebagai pemberi materi,

sedang anggota dan bukan anggota sebagai penerima.

Pada

kegiatan rutin, pelaksanaannya hanya melibatkan pengurus

d:.:an anggota.

c.

Evahi.asi.

Evaluasi kegiatan khusus dilakukan

oleh tim pembina, wakil ketua dan sekretaris KUB, sedang
pengurus lain dan anggota hanya melihat laporan yang te--,
lah dibuat tersebut.

Pada kegiatan rutin, evaluasi dila-

kukan oleh pengurus dan anggota secara bersama.
d.

JVienerima Basil.

['lamaat kegiatan khusus dapat


dirasakan oleh tim pembina, pengurus, anggota dan bukan
anggota dengan proporsi yang berbeda.
di:tieroleh pengurus dan anggota KUB.

t'lanfacl.t ter·besar
Dalam kegiatan ru-

tili, manfaat sepenuhnya dirasakan oleh pengurus dan ang-

gota.
2.

Eva1uasi PeI'ubahan ferilaku ..

Evaluasi perubahan perilaku dilihat dari perubahan
perilaku responden dalam pengetahuan, sikap dan ket;ram.1
.
1


1 '
pl_.an
serca
n:eseJal1ceraan.

l'ielalui kegiatan KUB, anggota dapat menambah pengetahuan, merubah: sikap, menambah ketramp:i.2-an dan meningkatkan kesejahterae.n.

Tambahan pengetahuan, perubahan

sikap dan tambehan ketrampilan didapat melalui pelajaran

ketrampilan dan penyulul::.an-penyuluhan.
セQ・ョゥァ。エケ@

kesejahteraan dirasakan karena KUB da-

pat membantu anggota dalam memenuhi kebutuhan ekonominya
melalui simpan-pinjam uang dan beras serta sisa hasil
usaha KUB.


Disamping itu, pengajian yang dilakukan pa-

da setiap kegiatan dapat memberikan ketentraman bathin
dan kebanggaan diri bagi anggotanya.

PERANSERTA VlANITA DALi\lJj KELOJVIPOK USAHA BERSAMA

Studi Kasus Di Desa Pasawahan
Kecarnatan Cicurug Kabupaten Sukaburni

Oleh
KUSlilORO VlARDHANI

Laporan Praktek Lapang
Sebagai salah satu syarat untuk rnernperoleh geJ.ar
SARJANA
p「rtQセnia@

pada
JURUSAN IUiU-IUm SOSIAL BKOl'lOi'H PERTANIAN

FAKULTAS P.c:RTANIilN
INSTIT'I IT PERTAHIAN BOGOn
BOG 0 n

1 986

PEmnATAAN
DENGAN lNl SAYA l'1ENYATAKAN BftlHIA LAPORAN PRAKTEK
LAPANG lNI BENAII-BENAR RASIL KARYA SAYA SENDIRI YANG
BELUf.l PERl-JAR DIAJUKAN SEBAGH KAliYA PADA SUATU PERGULlUAN TlNGGl ATAU LBf1BAGA !'lAN.APUN

Desember 1986

-

KUSl;iORO ViARDRANl

PERANSERTA WANITA DALAH KELOMPOK

Judu1 Laporan

USAHA BEHSji.MA.

Studi Kasus di Desa

Pasawahan, Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi.
Nama Mahasis'da

KUSVJORO WARDHAHI

Hornor Pokok

A. 19. 1072

Menyetujui :
Dosen Pembimbing

Dra.
sj。イゥヲセォエL@

NIP. 010 021 925

Mengetahui :
jオセウ。ョ@
セ@

'l'angga1 Lu1us

Ketua
Ilmu-I1mu Sosia1
Ekonomi Pertanian

MA

PERANSERTA WANITA DAlAM KElOMPOK USAHA BERSAMA
Studi Kasus di Desa Pasawaban - Kecamatan Cicurug
Kabupaten Sukabumi

oleh
KUSWORO

WARDHANI

A. 19.1072

JURUSAN IL.MU-IL.MU SOSIAL. EKONOMI PERTANIAN
FAKUL.TAS PERTANIAN .
INSTITUT PERTANIAN BOGOR
BOG 0

1986

R

RINGKASAN
KUS\vORO VlARDHANI.

Peranserta \'iani ta Dalam Kelompok

Usaha Bersama. Studi Kasus di Desa Pasawahan, Kecamatan
Cicurug, Kabupaten Sukabumi (Dibawah bimbingan SYARIFAH
SUltKATI) •
Jumlah penduduk wanita di Indonesia adalah 76,8 juta(50,3 %) dari seluruh penduduk Indonesia (BPS.1980).
..

-"

.... - ................... .

. , . ' 3J' セ@

'. Ad MAjGゥセNZ@
,":
"
Jumlah wanita yang Cukup'Desar lnl
llJe_upakan
sumoerda,

ya yang harus diperhitungkan
la)1,

pembangunan.

dalam menunjang keberhasi,

Salah satu upaya untuk ュ・ゥセェG。ョァ@
"

kefOrt1-";,I.:.

berhasile.n pembangunan ad'alah meningkatkan'''p'eranserta
wanita, yaitu dengan meningkatkan pengetahuan dan ketra:!!
pilannya melalui lembaga atau organisasi seperti PKK,
Kelompok Wanita Tani dan Kelompok Usaha Bersama.
Kelompol, Usaha Bersama (KUB) adalah perkumpulan
orang yang menyatukan diri dalam usaha di bidang sosial
ekonomi yang tumbuh dan berkembang dax.'i-oleh dan untuk
taral hidup- anggotanya dalam rangka kepenュ・ョゥァスセ。エォ@

tingan bersama (Bambang Ismawan, 1981).
Keberhasilan KUB ditentukan oleh peranserta secara
aktif dari anggota, pellgurus dan pembinanya d.an sampai
sejauh mana KUB dapat mencapai tujuan dan memenuhi kebutuhan

anggotanya.

Tujuan dari praktek lapang ini adalah untuk (1) menelaah faktor-faktor yang mempengaruhi perans'erta anggota

KUBi

(2) mempelajari pola peranserta anggota KUBi

(3) mengevaluasi keberhasilan KUB, khususnya perubahan

prilaku anggotan;ya.
Hetoda praktek lapang adalah studi kasus dengan pengamatan berpartisipasi di KUB "i'Jarga Saluyu", desa Pasawahan yang semua anggotanya adalah wanita.

Data yang

dikumpulkan terdiri dari data primer dan data sekunder
yang dianalisa secara deskriptif' dan diolah secara tabula.si langsung, tabulasi silang dan persentase.
Hasil pengamatan terbagi menjadi dua bag:i,an, yaitu
(1) pola peranserta anggota dalam perencanaan, pelaksanaan, evaluasi dan menerima hasil KUB serta f'ill,tor-f'aktor
yang mempengaruhinyai

(2) Evaluasi keberhasilan KUB yang

dicerminkan dari perubahan perilaku anggotanya.
1.

Pols Peranserta.

Kegiatan KUB terdiri dari ke-

giatan khusus dan kegiatan rutin.

Kegiatan
セサィオウ@

beri-

si pe,nyuluhan dan ketrampulan, sedang kegiatan rutin berisi pengajian dan simpan-pinjam uang/beras.
a.

Perencanaan.

Pengambilan keputusan dalam peren-

canaan kegiatan khusus melibatlmn tim pembina (Bina Swadaya), pengurus dan anggota.

Perencanaan lebih banya).;:

dilakukan oleh tim pembina dan pengurus KUB khususnya
wakil ketua, sedang pengurus lain dan auggota kurang
ber-peran.

Dalam kegiatan rutin, perencanaan melibatkan

pengurus dan anggota secara bersama.

b.

Pelaksanaan.

Pelaksanaan kegiatan khusus dila-

kukan oleh tim pembina, pemgurus, anggota dan bukan anggota.

Tim pembina dan pengurus sebagai pemberi materi,

sedang anggota dan bukan anggota sebagai penerima.

Pada

kegiatan rutin, pelaksanaannya hanya melibatkan pengurus
d:.:an anggota.

c.

Evahi.asi.

Evaluasi kegiatan khusus dilakukan

oleh tim pembina, wakil ketua dan sekretaris KUB, sedang
pengurus lain dan anggota hanya melihat laporan yang te--,
lah dibuat tersebut.

Pada kegiatan rutin, evaluasi dila-

kukan oleh pengurus dan anggota secara bersama.
d.

JVienerima Basil.

['lamaat kegiatan khusus dapat

dirasakan oleh tim pembina, pengurus, anggota dan bukan
anggota dengan proporsi yang berbeda.
di:tieroleh pengurus dan anggota KUB.

t'lanfacl.t ter·besar
Dalam kegiatan ru-

tili, manfaat sepenuhnya dirasakan oleh pengurus dan ang-

gota.
2.

Eva1uasi PeI'ubahan ferilaku ..

Evaluasi perubahan perilaku dilihat dari perubahan
perilaku responden dalam pengetahuan, sikap dan ket;ram.1
.
1

1 '
pl_.an
serca
n:eseJal1ceraan.

l'ielalui kegiatan KUB, anggota dapat menambah pengetahuan, merubah: sikap, menambah ketramp:i.2-an dan meningkatkan kesejahterae.n.

Tambahan pengetahuan, perubahan

sikap dan tambehan ketrampilan didapat melalui pelajaran

ketrampilan dan penyulul::.an-penyuluhan.
セQ・ョゥァ。エケ@

kesejahteraan dirasakan karena KUB da-

pat membantu anggota dalam memenuhi kebutuhan ekonominya
melalui simpan-pinjam uang dan beras serta sisa hasil
usaha KUB.

Disamping itu, pengajian yang dilakukan pa-

da setiap kegiatan dapat memberikan ketentraman bathin
dan kebanggaan diri bagi anggotanya.

PERANSERTA VlANITA DALi\lJj KELOJVIPOK USAHA BERSAMA

Studi Kasus Di Desa Pasawahan
Kecarnatan Cicurug Kabupaten Sukaburni

Oleh
KUSlilORO VlARDHANI

Laporan Praktek Lapang
Sebagai salah satu syarat untuk rnernperoleh geJ.ar
SARJANA
p「rtQセnia@

pada
JURUSAN IUiU-IUm SOSIAL BKOl'lOi'H PERTANIAN
FAKULTAS P.c:RTANIilN
INSTIT'I IT PERTAHIAN BOGOn
BOG 0 n

1 986

PEmnATAAN
DENGAN lNl SAYA l'1ENYATAKAN BftlHIA LAPORAN PRAKTEK
LAPANG lNI BENAII-BENAR RASIL KARYA SAYA SENDIRI YANG
BELUf.l PERl-JAR DIAJUKAN SEBAGH KAliYA PADA SUATU PERGULlUAN TlNGGl ATAU LBf1BAGA !'lAN.APUN

Desember 1986

-

KUSl;iORO ViARDRANl

PERANSERTA WANITA DALAH KELOMPOK

Judu1 Laporan

USAHA BEHSji.MA.

Studi Kasus di Desa

Pasawahan, Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi.
Nama Mahasis'da

KUSVJORO WARDHAHI

Hornor Pokok

A. 19. 1072

Menyetujui :
Dosen Pembimbing

Dra.
sj。イゥヲセォエL@

NIP. 010 021 925

Mengetahui :
jオセウ。ョ@
セ@

'l'angga1 Lu1us

Ketua
Ilmu-I1mu Sosia1
Ekonomi Pertanian

MA