PENDAHULUAN PENGARUH KONDISI OPERASI PADA PROSES PENGERINGAN KARAGENAN DENGAN FOAM - Diponegoro University | Institutional Repository (UNDIP-IR)

Penulis Penanggung Jawab PENGARUH PENGERIN Veron Jurusan Tekn Jln. Prof. Soedarto Pengeringan dengan foambus mempertahankan kualitas kar albumin sebagai foaming ag gel karagenan dan menciptak transfer air dalam bahan. Peng dan stabilizer, suhu udara d pengeringan. Hasil penelitian bisa mempercepat laju penge bahwa pada suhu operasi 80 o C 20 dan metil selulosa 10, d dengan karagenan pengeringan Kata kunci: karagenan; laju p Foam mat drying is an option case, carrageenan mixed with stabilizer. Carrageenan gel foa for moisture transfer. Drying stabilizer, the air temperature during the drying period. The r accelerate the rate of drying temperature and thickness of 2 cellulose, moisture diffusion an foam. Keyword :carrageenan; drying

1. PENDAHULUAN

Eucheuma cottonii m mampu menghasilkan karage merupakan getah rumput laut untuk pengental, pengemulsi, p Kualitas karagenan ya karena berwarna coklat brow kemungkinan terjadi saat peng tinggi sehingga dihasilkan prod Masalah utama dalam air yang menghambat difusi memiliki sifat lengket dan afin 2012 melaporkan peningkata menggunakan adsorpsi pengeri oleh zeolit mendekati 0,0 R Online di: http:ejournal-s1.undip.ac UH KONDISI OPERASI PADA PROS INGAN KARAGENAN DENGAN FO rona Amelia, Bery Kristanti, Moh. Djaeni knik Kimia, Fakultas Teknik, Universitas Diponego rto, Tembalang, Semarang,50239, TelpFax: 024 7 Abstrak busa adalah pilihan untuk mempercepat proses pengeri karagenan. Dalam kasus ini, karagenan dicampur d agent dan metil selulosa sebagai penstabil busa. Busa takan struktur berpori sehingga luas permukaan yang engeringan dilakukan pada berbagai komposisi perban a dan ketebalan busa. Penurunan kadar air ditentuka an menunjukkan bahwa putih telur yang distabilkan den ngeringan dan waktu pengeringan dari karagenan. H C dan ketebalan carrageenan dari 2 mm dengan pena , difusi kelembaban dan laju pengeringan bisa dua kali gan tanpa busa. u pengeringan; waktu pengeringan; putih telur; pembu Abstract on to speed up the drying process to maintain quality c ith egg white albumin as a foaming agent and methyl c foam will break and create a porous structure so that a h ng is carried out at various compositions compariso ture and the thickness of the foam. Decrease in water e results showed that the egg whites be stabilized with m ng and drying time of carrageenan. Result show that of 2 mm carrageenan in the presence of egg whites 20 and drying rate can be twiced compared with carragee ing rate; drying time; egg white; foam mat. merupakan rumput laut dari kelompok Rhodopyceae agenan yang banyak digunakan dalam berbagai in aut yang diekstraksi dengan air atau larutan alkali. Ke i, pensuspensi, dan penstabil dalam industry pangan, farm yang dihasilkan oleh industri dalam negeri sampai saa rowning dan kadar air yang cukup tinggi yaitu dia ngeringan karagenan menjadi produk serbuk dilakukan roduk yang berwarna coklat. am pengeringan karagenan adalah pembentukan gel anta si kelembaban ke permukaan. Selanjutnya, karagenan finitas air yang tinggi dan membuatnya mudah menggu atan kualitas karagenan dan waktu pengeringan yang le eringan dengan zeolit. Dalam metode ini, udara pengeri RH. Dengan demikian, pengeringan dilakukan pada .ac.idindex.phpjtki 8 OSES FOAM egoro 7460058 eringan yang mampu r dengan putih telur sa akan mematahkan ng lebih besar untuk bandingan foam agent tukan selama periode dengan metil selulosa Hasil menunjukkan nambahan putih telur ali lipat dibandingkan buih y carrageenan. In this yl cellulose as a foam a higher surface area ison agent and foam er content determined methyl cellulose can at at 80 o C operating 20 and 10 methyl geenan drying without ae alga merah yang industri. Karagenan Keragenan berfungsi armasi dan kosmetik. saat ini masih rendah diatas 20. Hal ini an pada kondisi suhu ntara polisakarida dan nan yang masih cair ggumpal. Djaeni dkk. lebih pendek dengan eringan dehumidified kondisi RH sangat Penulis Penanggung Jawab rendah yang meningkatkan ke lebih baik karagenan dalam hal Pengeringan dengan f potensial untuk karagenan indu foam-mat drying pada karagena cellulose sebagai foam stabil karagenan. Kinetika pengerin berbagai kondisi pengeringan.

2. BAHAN DAN METO