Standar Kompetensi Lulusan Uji Kompetensi

18 PAR.HT02.011.01: Menyediakan Penghubung Antara Dapur Dan Area Pelayanan PAR.HT02.012.01: Menyediakan Saran Ahli Tentang Makanan PAR.HT02.013.01: Menyediakan Layanan Minuman Anggur PAR.HT02.014.01: Menyiapkan Dan Menyajikancocktail PAR.HT02.015.01: Menyediakan Layanan Gueridon PAR.HT02.016.01: Menyediakan Silver Service Sumber : SKKNI

a. Standar Kompetensi Lulusan

Berdasarkan peraturan menteri pendidikan nasional nomor 23 tahun 2006 tanggal 23 mei 2006 Standar Kompetensi Lulusan SKL. Standar Kompetensi Lulusan Satuan Pendidikan SKL-SP meliputi: 1 SDMISDLBPaket A; 2 SMPMTs.SMPLBPaket B; 3 SMAMASMALBPaket C; 4 SMKMAK. Standar Kompetensi Lulusan Satuan Pendidikan SKL-SP dikembangkan berdasarkan tujuan setiap satuan pendidikan, yakni: a Pendidikan Dasar, yang meliputi SDMISDLBPaket A dan SMPMTs.SMPLBPaket B bertujuan: Meletakkan dasar kecerdasan, pengetahuan, kepribadian, akhlak mulia, serta keterampilan untuk hidup mandiri dan mengikuti pendidikan lebih lanjut, b Pendidikan Menengah yang terdiri atas SMAMASMALBPaket C bertujuan: Meningkatkan kecerdasan, pengetahuan, kepribadian, akhlak mulia, serta keterampilan untuk hidup mandiri dan mengikuti pendidikan lebih lanjut, c Pendidikan Menengah Kejuruan yang terdiri atas SMKMAK bertujuan: Meningkatkan kecerdasan, pengetahuan, kepribadian, akhlak mulia, serta keterampilan untuk hidup mandiri dan mengikuti pendidikan lebih lanjut sesuai dengan kejuruannya. 19 Pada peraturan menteri pendidikan nasional nomor 23 tahun 2006 tanggal 23 mei 2006 Standar Kompetensi Lulusan SKL, tersebut diamanatkan tiga jenis penilaian yaitu; 1 penilaian oleh pendidik dilakukan secara berkesinambungan untuk memantau proses, kemajuan, dan perbaikan hasil pembelajaran, 2 penilaian oleh satuan pendidikan bertujuan menilai pencapaian standar kompetensi lulusan untuk semua mata pelajaran sesuai programnya sebagai bentuk transparansi, profesional, dan akuntabel lembaga, 3 penilaian oleh pemerintah bertujuan menilai pencapaian kompetensi lulusan secara nasional pada mata pelajaran tertentu. penilaian oleh pemerintah, dalam pelaksanaannya diserahkan kepada BSNP. hasil ujian nasional digunakan sebagai salah satu pertimbangan untuk pemetaan mutu program, dasar seleksi masuk jenjang pendidikan berikutnya, penentuan kelulusan peserta didik, pembinaan, dan pemberian bantuan kepada pihak sekolah dalam upaya peningkatan mutu pendidikan.Standar penilaian merupakan salah satu bagian dari Standar Nasional Pendidikan tentang sistem pendidikan di seluruh wilayah hukum Negara Kesatuan Republik Indonesia.Sebab itu, setiap pendidik harus memahami landasan yuridis maupun filosofis yang melatarbelakangi munculnya standar penilaian, mekanisme, dan prosedur evaluasi.

b. Pengukuran Kemampuan