62
B. Penyajian Data dan Pembahasan
1. Persepsi Kepala Sekolah terhadap TUPOKSI Kepala Sekolah di Sekolah
Dasar Negeri se-UPT Wilayah Yogyakarta Utara
Kepala sekolah sebagai pimpinan di sekolah tentu memiliki berbagai tugas dan fungsi TUPOKSI yang harus dilaksanakannya, agar sekolah yang
dipimpinnya dapat maju dan berkembang, serta mampu mencapai tujuan yang telah ditetapkan. TUPOKSI tersebut terklasifikasi ke dalam berbagai peran yang
harus dijalankan oleh kepala sekolah, yang meliputi peran sebagai edukator, manajer, administrator, supervisor, leader, inovator, serta motivator. Penelitian
ini mengungkapkan tentang Persepsi Kepala Sekolah Terhadap TUPOKSI Kepala Sekolah di Sekolah Dasar Negeri se-UPT Wilayah Yogyakarta Utara.
Dalam penelitian ini difokuskan pada persepsi kepala sekolah mengenai TUPOKSI yang mampu dilaksanakan, TUPOKSI yang paling sulit dilaksanakan,
TUPOKSI yang dapat didelegasikan, serta TUPOKSI yang membutuhkan keterampilan khusus untuk melaksanakannya.
Data dalam penelitian ini diperoleh dengan menggunakan tiga teknik pengumpulan data, yaitu meliputi angket yang ditujukan kepada 20 Kepala
Sekolah Dasar Negeri di UPT wilayah Yogyakarta Utara, dan didukung dengan menggunakan teknik observasi tidak terstruktur, serta penggunaan wawancara
tidak terstruktur. Berikut ini akan disajikan data mengenai Persepsi Kepala Sekolah
Terhadap TUPOKSI Kepala Sekolah di Sekolah Dasar Negeri se-UPT Wilayah Yogyakarta Utara.
63
Tabel 6. Persepsi Kepala Sekolah terhadap TUPOKSI Kepala Sekolah di Sekolah Dasar Negeri se-UPT Wilayah Yogyakarta Utara
Peran Kepala
Sekolah No
TUPOKSI Kepala Sekolah Persentase Persepsi Kepala Sekolah
Terhadap TUPOKSI Kepala Sekolah
Mampu Tingkat
Kesulitan Dapat
Didelegasikan Butuh
Keterampilan Khusus
Edukator 1
Melaksanakan kegiatan ekstrakurikuler dan kokurikuler untuk siswa
100 31, 25
95 65
2 Menyusun program pembelajaran
100 28, 75
50 60
3 Melaksanakan program pembelajaran
100 28, 75
40 65
4 Melakukan evaluasi pembelajaran
100 30
40 60
5 Melakukan pembinaan siswa
100 33, 75
60 55
6 Memberikan layanan konseling pada
Siswa 100
35 60
65
Rata-rata persentase per peran kepala sekolah 100
31, 25 57, 5