5. Pengaruh Earnings Power berpengaruh terhadap Manajemen Laba
Berdasarkan hasil yang didapatkan dalam penelitian ini yakni menunjukkan bahwa earnings power ROA berpengaruh terhadap
manajemen laba ML pada
perusahaan
manufaktur dan jasa
yang berpartisipasi dalam penilaian CGPI tahun 2010-2013
. Hal ini dikarenakan investor beranggapan bahwa earnings power yang tinggi akan menjamin
pengembalian investasi serta akan memberikan keuntungan yang layak, oleh karena itu perusahaan harus menampilkan kinerja manejemen yang
baik sehingga earnings power perusahaan dapat dilihat maksimal. Karena sikap investor yang cenderung hanya memperhatikan
kemampuan perusahaan dalam menghasilkan laba earnings power sehingga memungkinkan perusahaan melakukan praktik manajemen laba
untuk menarik investor. Hasil ini konsisten dengan penelitian yang dilakukan oleh
Shanti 2012, Tiono et, al. 2004 dan Susanto 2010 yang menyatakan earnings
power berpengaruh positif terhadap terjadinya tindak manajemen laba.
Hasil berbeda ditunjukkan oleh penelitian
Ismail 2014 yang menyimpulkan earnings power tidak berpengaruh terhadap praktik
manajemen laba.
55
BAB V SIMPULAN, SARAN DAN KETERBATASAN PENELITIAN
A. Simpulan
Berdasarkan hasil analisis data mengenai pengaruh Indeks Corporate Governance, Kecakapan Manajerial, Rasio Leverage, Ukuran Perusahaan,
Dan Earnings Power terhadap Manajemen Laba pada perusahaan manufaktur dan jasa sejumlah 52 perusahaan yang berpartisipasi dalam CGPI periode
2010-2013, dapat disimpulkan bahwa : 1. Indeks Corporate Governance berpengaruh positif terhadap manajemen
laba. 2. Kecakapan Manajerial berpengaruh negatif terhadap manajemen laba.
3. Rasio Leverage berpengaruh negatif terhadap manajemen laba. 4. Ukuran Perusahaan berpengaruh negatif terhadap manajemen laba.
5. Earnings Power berpengaruh positif terhadap manajemen laba.
B. Saran
1. Penelitian selanjutnya disarankan untuk menambah sampel penelitian
dengan periode yang berbeda ataupun dengan menambah periode yang lama dan juga yang baru.
2. Penelitian selanjutnya perlu untuk menambah atau mengganti beberapa
variabel yang dimungkinkan berpengaruh terhadap manajemen laba.