Perumusan Masalah Batasan Masalah

pada proyek konstruksi, dapat memudahkan evakuasi pekerja menuju titik kumpul yang lebih aman. Penerapan jalur evakuasi pada proyek konstruksi dapat mengurangi angka kecelakaan kerja, serta memberikan keuntungan bagi pihak kontraktor, dimana perusahaan tidak perlu mengeluarkan banyak biaya untuk membayar kerugian akibat kecelakaan kerja, proses konstruksi tidak terganggu, kelangsungan kerja menjadi lebih nyaman dan aman bagi semua pihak yang terlibat pada proyek tersebut. Dengan menyaksikan banyak kejadian keadaan darurat emergency menimpa proyek-proyek konstruksi khususnya bangunan gedung akibat dari terjadinya bencana alam atau disebabkan oleh kesalahan teknis di lapangan, menyebabkan peneliti ingin menganalisis tentang evaluasi sistem dan sarana jalur evakuasi pada proyek konstruksi.

B. Perumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang yang telah diungkapkan penulis diatas, masalah yang dapat dirumuskan adalah: 1. Sejauh manakah tingkat kepentingan dan penerapan prasarana dan sarana evakuasi pada proyek konstruksi? 2. Bagaimanakah hubungan antara tingkat kepentingan dan penerapan prasarana dan sarana evakuasi terhadap hambatan pada proyek konstruksi? 3. Bagaimana hubungan antara hambatan penerapan prasarana dan sarana evakuasi terhadap cara penanganannya? mengurangi angka kecelakaa a n n k kerja, serta m m em e berikan keuntungan bagi pihak kontraktor, dimana a p perusahaan tidak perlu mengelua rk rk an a banyak biaya untuk membayar k k e erugian akibat kec ce elak ak aa aa n n ke ke rj rj a, a p p roses konstruk ksi si tidak terganggu, kelang g s sungan kerja m men en ja ja di lebih nyaman da da n n am aman an bagi semua a pi p hak yang te e rl rlibat pad d a a pr pr oy oy ek ter r se se bu bu t. De De ng n an m en ya ksikan banya k kejadian kea da an d d arurat at em em erge e nc n y me me ni ni mp mp a p proy ek-proyek konstruksi k hususnya b angunan ge du dung a a ki ki b bat da a ri r te terj rjad a iny ya b encana alam at au diseb ab kan ol eh kesalahan tekni s s di l lap ap an an gan, menyeb b ab kan pe ne li ti ingin m en ga na lisi s te nt an g eval ua si s istem da n n sarana jal l ur ur evakua a si pada proyek kon st ru ks i. B. B Perumusan Masalah Be B rdasarkan latar belakang yang telah diungkapkan penulis diat at as as, ma masa sa l lah ya yang ng dapat t d d i irumus s ka ka n n ad adalah: 1. Se Se ja ja uh man an ak akah tingkat kep p entingan n dan penerapan n p p rasarana na d dan sarana evakuasi pada proyek konstr ruksi? 2. Bagaimanakah hubungan anta tara tingkat at kepentingan dan penerapan prasarana dan sarana evakuasi terhadap h h a amba a t tan pada proyek konstruksi? 3 Bagaimana hubungan antara ha a mbatan penerapan prasarana dan sarana

C. Batasan Masalah

Agar penulis lebih fokus pada masalah utama, maka dalam penelitian ini diberikan beberapa batasan masalah: 1. Penyebaran kuesioner pada Kontraktor Menengah dan Besar 2. Penelitian di lakukan pada proyek konstruksi di Yogyakarta dan sekitarnya

D. Keaslian Penelitian