Teknik Pengambilan Sampel PERBEDAAN TINGKAT PENGETAHUAN TENTANG FAKTOR PRESIPITASI GANGGUAN JIWA ANTARA Perbedaan Tingkat Pengetahuan Tentang Faktor Presipitasi Gangguan Jiwa antara Sebelum dan Sesudah Diberikan Psikoedukasi pada Remaja di Desa Nguter.

D. Analisis Data

Data yang terkumpul untuk kemudian dianalisis dengan menggunakan software pada komputer yang meliputi: 1. Analisis Univariat Analisis bertujuan untuk mendeskrifsikan setiap hasil dari penelitian, yaitu variabel bebas independent dan variabel terikat dependent yang menghasilkan distribusi dan persentase dari setiap variabel. 2. Analisis Bivariat Analisis statistik pada penelitian ini untuk mengetahui perbedaan pada dua metode berpasangan. Sebelum analisis bivariat data harus diuji Normalitas dengan menggunakan Kolmogorov-smirnov, Uji Normalitas data yang sudah dilakukan menggunakan Kolmogorov-smirnov. Berdasarkan hasil uji Normalitas data, maka analisis data untuk membandingkan nilai Pre-test dan Post-tes Pengetahuan menggunakan paired t test . Dasar untuk pengambilan kesimpulan hipotesis berdasarkan pada tingkat signifikan nilai p, yaitu: a. Iika nilai probabilitas 0,05, makaHo ditolak. b. Jika nilai probabilitas 0,05, maka Ho diterima. HASIL A. Karakteristik Responden Tabel 1. Karakteristik Responden Berdasarkan table di atas karakteristik responden dengan distribusi umur paling banyak adalah remaja dengan usia antara 16 sampai 19 tahun yang mencapai 17 remaja 56.7, sedangkan pada usia 12 samapi 15 tahun mencapai 10 remaja 33.3 dan usia antara 20-24 tahun 3 remaja 10 . Distribusi responden menurut tingkat pendidikan pendidikan yang paling banyak adalah remaja dengan tingkat pendidikan SMA yaitu sebanyak 15 remaja 50, remaja dengan tingkat pendidikan SMP berjumlah 10 remaja33.3, dan pada tingkat perguruan tinggi berjumlah 5 remaja 16.7. Distribusi responden berdasarkan jenis kelaminya yang paling banyak menjadi responden adalah laki laki yaitu sebanyak 20 responden 66.7 dan perempuan yang menjadu responden sebanyak 10 responden 33.3. Karakteristik Freku ensi Present ase Tota l Jenis kelamin: a. Perempuan b. Laki-laki 10 20 33.3 66.7 30 Umur : a. 12-15 tahun b. 16-19 tahun c. 20-24 tahun 10 17 3 33.3 56.7 10.0 30 Tingkat pendidikan : a. SMP b. SMA c. Perguruan Tinggi 10 15 5 33.3 50.0 16.7 30

B. Analisis Univariat

1. Pengetahuan

Tabel 2. Distribusi Frekuensi Pengetahuan Responden Hasil Pre-test Post-test Jum lah Juml ah Baik 3 10.0 5 16.7 Sedang 11 36.7 16 53.3 Buruk 16 53.3 9 30.0 Minimal 4 8 Maksima l 15 16 SD 2.74 1 2.17 1 Rata- Rata 10.9 3 12.6 7 Hasil dari jawaban responden nanti akan dikatagorikan dalam 3 katagori yaitu baik dengan jawaban 76-100 benar, sedang dengan jawaban 56-75 benar dan kurang dengan jawaban 55 jawaban benar. Berdasarkan tabel 4.2 diatas diketahui bahwa tingkat pengetahuan remaja tentang factor presipitasi gangguan jiwa pada saaat pre-test sebagian besar pengetahuan buruk, yaitu sekitar 16 responden 53.3. Responden dengan pengetahuan baik sebanyak 3 responden 10, dan responden dengan pengetahuan sedang sebanyak 11 responden 36.7. Hasil post-test tingkat pengetahuan sebagian besar berpengetahuan sedang dengan jumlah responden 16 responden 53.3 untuk kategori baik mengalami peningkatan yang semula berjumlah 3 10 menjadi 5 16.7 responden dan untuk kategori buruk menurun yang semula berjumlah 16 53.3 menjadi 9 30 responden. Terlihat ada peningkatan rata-rata skor pengetahuan dari 10.93 menjadi 12.67.

C. Analisis Bivariat

1. Uji Paired sampel t-test Tingkat

Pengetahuan Tabel 3. Hasil uji Paired sampel t-test Pengetahuan Hasil Pre- test Post- test p- value Kesim pulan Rata- rata 10.9 3 112. 67 0.000 Signif ikan Minimu m 4 8 Maksim um 15 16 SD 2.74 1 2.17 1 Berdasarkan tabel 4.4 hasil uji Paired Sample t-test pre-test dan post- test menunjukan bahwa nilai p-value sebesar 0.000 diambil keputusan H0 ditolak dan Ha diterima sehingga dapat disimpulkan ada perbedaan rata-rata pengetahuan tingkat pengetahuan tentang factor presipitasi. Berdasarkan hasil penelitian item soal yang mengalami perubahan nilai yang besar adalah soal nomor 19 tentang terpai pada pasien gangguan jiwa yang pada awalnya hanya ada 2 orang yang bisa menjawab setalah diberikan psikoedukasi yang berhasil menjawab sebanyak 15 orang, pada soal nomor 11 tentang faktor

Dokumen yang terkait

ANALISIS FAKTOR PREDISPOSISI DAN PRESIPITASI GANGGUAN JIWA DI RUANG INSTALASI GAWAT DARURAT RUMAH SAKIT JIWA DAERAH Analisis Faktor Predisposisi Dan Presipitasi Gangguan Jiwa Di Ruang Instalasi Gawat Darurat Rumah Sakit Jiwa Daerah Surakarta.

0 2 15

ANALISIS FAKTOR PREDISPOSISI DAN PRESIPITASI GANGGUAN JIWA DI RUANG INSTALASI GAWAT DARURAT RUMAH SAKIT JIWA Analisis Faktor Predisposisi Dan Presipitasi Gangguan Jiwa Di Ruang Instalasi Gawat Darurat Rumah Sakit Jiwa Daerah Surakarta.

0 5 18

PERBEDAAN TINGKAT PENGETAHUAN TENTANG FAKTOR PRESIPITASI GANGGUAN JIWA ANTARA Perbedaan Tingkat Pengetahuan Tentang Faktor Presipitasi Gangguan Jiwa antara Sebelum dan Sesudah Diberikan Psikoedukasi pada Remaja di Desa Nguter.

1 3 15

BAB 1 PENDAHULUAN Perbedaan Tingkat Pengetahuan Tentang Faktor Presipitasi Gangguan Jiwa antara Sebelum dan Sesudah Diberikan Psikoedukasi pada Remaja di Desa Nguter.

0 2 6

PERBEDAAN TINGKAT PENGETAHUAN TENTANG FAKTOR PREDISPOSISI GANGGUAN JIWA ANTARA SEBELUM DAN SESUDAH DIBERIKAN Perbedaan Tingkat Pengetahuan Tentang Faktor Predisposisi Gangguan Jiwa Antara Sebelum dan Sesudah Diberikan Psikoedukasi Pada Remaja di Desa Ng

0 3 13

PERBEDAAN TINGKAT PENGETAHUAN TENTANG FAKTOR PREDISPOSISI GANGGUAN JIWA ANTARA SEBELUM DAN SESUDAH DIBERIKAN Perbedaan Tingkat Pengetahuan Tentang Faktor Predisposisi Gangguan Jiwa Antara Sebelum dan Sesudah Diberikan Psikoedukasi Pada Remaja di Desa Ng

0 3 15

PENDAHULUAN Perbedaan Tingkat Pengetahuan Tentang Faktor Predisposisi Gangguan Jiwa Antara Sebelum dan Sesudah Diberikan Psikoedukasi Pada Remaja di Desa Nguter.

0 2 7

PERBEDAAN TINGKAT PENGETAHUAN TENTANG OBAT SEBELUM DAN SESUDAH PEMBERIAN LEAFLET Perbedaan Tingkat Pengetahuan Tentang Obat Sebelum Dan Sesudah Pemberian Leaflet Pada Masyarakat Kabupaten Jepara.

0 3 11

PERBEDAAN TINGKAT PENGETAHUAN TENTANG OBAT SEBELUM DAN SESUDAH PEMBERIAN LEAFLET Perbedaan Tingkat Pengetahuan Tentang Obat Sebelum Dan Sesudah Pemberian Leaflet Pada Masyarakat Kabupaten Jepara.

1 5 16

PERBEDAAN TINGKAT PENGETAHUAN TENTANG OBAT SEBELUM DAN SESUDAH PEMBERIAN LEAFLET PADA Perbedaan Tingkat Pengetahuan Tentang Obat Sebelum Dan Sesudah Pemberian Leaflet Pada Masyarakat Desa Kupen Kecamatan Pringsurat Kabupaten Temanggung.

1 4 11