4
Gambar 1.2 Tampak Depan Konstruksi Portal Baja Tipe II IWF + CNP
I.2 Tujuan
Adapun penulisan tugas akhir ini bertujuan untuk: 1.
Mendapatkan desain struktur rangka baja dari hasil perhitungan yaitu dimensi sesuai dengan masing-masing profil.
2. Mendapatkan perbandingan bobot atau volume baja sesuai dimensi dari
masing-masing profil baja 3.
Mengoptimasi dan lebih memahami pengaruh penggunaan profil dalam suatu struktur rangka baja khususnya rangka baja dengan profil 2C, besi
beton, dan IWF.
5
I.3 Pembatasan Masalah
Oleh karena dibatasi pengetahuan, sumber daya, literatur, dan jurnal yang dimiliki, maka penulis melakukan pembatasan masalah. Dengan demikian analisis
dan kajian yang dibahas akan tetap mengarah dan sesuai dengan judul tugas akhir ini.
Adapun batasan-batasan masalahnya adalah : 1.
Penulisan tugas akhir ini tidak membahas mengenai sambungan profil rangka baja.
2. Penulisan tugas akhir ini hanya membahas dan menentukan jenis tipe
rangka baja paling optimum melalui volume total baja dari perbandingan volume total rangka baja tipe I dan tipe II.
3. Penulisan tugas akhir ini tidak membahas biaya perakitan, pengelasan dan
pemasangan rangka baja baik Tipe maupun Tipe II. 4.
Perencanaan dimensi profil struktur baja yang mana perhitungan beban berdasarkan peraturan muatan angin dan perencanaan profil konstruksi
menggunakan metode Allowable Stress Design ASD. 5.
Mutu Baja yang digunakan Adalah BJ 37 Fe 360 6.
Bentang struktur divariasikan dalam 3 bentang. 7.
Material yang digunakan baja 8.
Tumpuan sendi dan sendi. 9.
Profil IWF, baja tulangan, 2C. 10.
Analisa struktur menggunakan software SAP2000.
6
I.4 Metodologi
Adapun metode yang digunakan dalam penulisan tugas akhir ini adalah studi literatur, untuk memperoleh rumus-rumus dan teori- teori yang sumbernya
berasal dari buku-buku jurnal dan buku-buku yang berhubungan dengan analisa yang akan dibahas serta masukan-masukan dari dosen pembimbing. Sedangkan
dalam perhitungan mekanikanya digunakan program software SAP2000. Setelah didapat gaya-gaya dalam yang bekerja pada masing-masing batang yang
membentuk konstruksi maka dilakukan penentuan dimensi batang sehingga volume rangka dapat diketahui.
I.5 Sistematika Penulisan