© 2003 Digit ized by USU digit al library
7
C. Efe k Te r h a da p Pr odu k si Glu k osa glu k on e oge n e sis .
Kerj a insulin t erhadap pengangkut an glukosa, glikolisi dan glikogenesi t erj adi dalam w ak t u beberapa det ik at au beberapa m enit , k arena sem ua perist iw a
ini t erut am a m elibat kan akit asi at au inakt ivasi enzim lew at reaksi fosfoiliasi at au defosforilasi. Efek y ang berlangsung lebih lam a t erhadap gluk osa plasm a m eliput i
inhibisi gluk oneogenesis oleh insulin. Pem bent uk an gluk osa dari prekursor nonkarbohidrat m elibat kan serangkaian t ahap enzim at ik yang banyak diant ranya
dirangsang oleh preparat
α sert a
β adrenergik, yait u angiot ensio I I dan
vasopresin. I nsulin m engham ba t ahap yang sam a ini. Enzim glukoneopgenik yang m enj adi k unci di dalam hat i adalah phosfoenolpiruv at k arboksik inase PEPCK,
phosphoenol pyr uvat car boxykinase yang m engubah oksaloaset at m enj adi phosfoenolpiruvat . I nsulin m enurunkan j um lah enzim ini dengan m engham bat
secara selek t if t ranskirpsi gen y ang m engk ode m RAN bagi PPCK.
D . Efe k Te r h a da p M e t a bolism e glu k osa .
Kerj a net t o sem ua efek insulin di at as adalah m enurunk an k adar gluk osa darah. Dalam kerj a ini, insulin berdiri sendiri dalam m enghadapi sekelom pok
horm on yang berupaya unt uk m elaw an pengaruh insulin t ersebut . perist iw a ini j elas m enggam bark an salah sat u m ek ansim pert ahanan paling pent ing y ang
dim iliki oleh organism e, m engingat hipoglikem ia yang berkepanj angan m erupak an ancam an y ang bisa m em baw a k em at ian bagi ot ak dan harus
dihindari.
E. Efe k Te r h a da p M e t a bolism e Lipid.
Kerj a lipogenik insulin t elah dibicrakan dalam kont eks m engenai penggunaan gluk osa. I nsulin j uga m erupak an inhibit or k uat proses lipolisi dalam
hat i sert a j aingan adiposa dan dengan dem ikian m em iliki efek anabolik t ak langsung. Hal ini sebagian disebabkan oleh kem am puan insulin unt uk
m enurunkan kadar cAMP yang dalam j aringan ini dit ingkat kan oleh hom on lipolit ik gluok agon dan epinefrin t et api j uga oleh k eny at aan bahw a insulin j uga
m engham bat ak t iv it as enzim lipase y ang pek a t erhadap k erj a horm on I nhibisi ini agak ny a disebabk an oleh ak it asi fosfat ase y ang m elak uk an reak si defosforilasi
dan dengan dem ik ian m eniadak an k eak t ifan enzim lipase at au enzim prot ein kinase yang bergant ung pada cAMP. Karena it u, insulin m enurunkan kadar asam
lem ak bebas yang berbeda. Hal ini t urut m enghasilkan kerj a insulin t erhadap m et abolism e karbohidrat , m engingat asam lem ak m engham bat glikolisis pada
beberapa t ahap dan m enst im ulasi gluk oneogeneis. Jadi, pengat uran m et abolik t idak dapat dibicarak an dalam k ont eks suat u horm on at au m et abolit y ang
t unggal. Proses pengat uran m erupak an proses y ang k om plek s dim ana aliran suat u lint asan t ert ent u t erj adi ak ibat int erak si sej um lah horm on dan m et abolit .
Diubah m enj adi energi glikolisis Glokosa yang Dim akan Diubah m enj adi lem ak
Diubah m enj adi glikogen
Pada pasien defisiensi insulin ak an t erj adi peningk at an ak t ifit as enzim lipase yang m engakibat kan penggalakan lipolisis dan peningkat an konsent rasi
asam lem ak bebas dalam plasm a sert a hat i. Kadar gluak on j uga m eningk at pada pasien ini dan hal ini m enggiat k an pelepasan asam lem ak bebas. Gluk agon
m elaw an sebagian besar k erj a insulin, dan k eadaan m et abolism e pada diri seorang penderit a diabet es m erupak an pencerm inan k adar relat if gluk agon dan
insulin. Sebagian asam lem ak bebas dim et abolisasi m enj adi aset il KoA pem balikan lipogenesis . Dan kem udian m enj adi CO2 dn H2o lew at siklus asam
© 2003 Digit ized by USU digit al library
8
sit rat . Pada pasien defisiensi insulin, k apasit as proses ini dengan cepat ak an dilam paui dan aset il KoA ak an diubah m enj adi aset oaset il KoA sert a k em udian
Gam bar 6. Pada defisiensi insulin yang ber at t er dapat pecepat an liposisis. Per ist iwa ini m engakibat kan kenaikan kadar t r iasil gliser ol plasm a hiper lipidem ia . Sedikit aset il KOA
dapat dim et abolisier lew at siklus asam sit r at sehingga sisanya har us diubah m enj adi asam asam ket o ket onem ia dan sebagian diekskr esikan ket onur ia . Kar ena glikolis diham bat ,
enzim Glukosa 6 fosfat yang t er bent uk dar i per cepat an glikogenelosis akan diubah m enj adi glukosa. Per ist iwa ini ber sam a dengan per cept ana glukoneogeneiss m engak ibat k an
hiper glikem ia akibat ber t am bahnya asam am ino yang ada dan m eningkat nya j um lah enzim PEPCK . I nsulin pada dasar nya m em balikkan sem ua pr oses ini.
I nsulin t am pak ny a m em pengaruhi pem bent uk an at au k lirens VLDL sert a LDL m enginRat k adar part ikel ini dan sebagai k onsekuensiny a j uga k adar
k olest erol, sering m engalam i k enaikan pada penderit a diabet es y ang t idak t erkont rol. Percepat an proses at erosk leosis y ang m enj adi perm asalahan serius
pada bany ak penderit a diabet es, dit im bulk an oleh cacat m et abolik ini.
Kerj a insulin dapat dipaham i dengan m elihat Gam bar 6 y ang m eluk iskan aliran lew at beberapa lint asan pent ing t anpa adany a horm on t ersebut .
F. Efe k Te r h a da p M e t a bolism e Pr ot e in .