TUJUAN PE M BELAJARAN M ATERI PEM BELAJARAN M ET ODE PE M BELAJARAN

3. Lembar Penilaian Tugas dan Presentasi Psikomotorik

No Na ma Siswa Aspek Yang dinilai Jumlah Ke ma mpuan presentasi Ke ma mpuan menjawab pertanyaan Kerapihan dan ketepatan dalam hasil karya Nilai Petunjuk penilaian : - Aspek Kemampuan presentasi skor maksimal : 15 - Aspek Kemampuan menjawab pertanyaan skor maksimal : 10 - Aspek Kerapihan dan ketepatan dalam hasil karya skor maksimal : 75 ------------------------------------------------------------------------------- Total skor : 100 Yogyakarta, 26 Juli 2016 La mpiran Materi 1. Persebaran jenis tanah dan pemanfaatannya Perbedaan kondisi tanah disebabkan karena susunan mineral di dalamnya yang berbeda-beda. Karena tanah berasal dari hasil pelapukan batuan induk anorganik yang terbentuk dari bahanbahan organik tumbuhan dan hewan yang telah membusuk. 1. Berbagai Jenis Tanah di Indonesia Jenis-jenis tanah di Indonesia antara lain: a. Tanah gambut adalah tanah yang berasal dari bahan organik yang selalu tergenang air rawa dan kekurangan unsur hara, sirkulasi udara tidak lancar, proses penghancuran tidak sempurna, kurang baik untuk pertanian. Banyak terdapat di Kalimantan, Sumatra Timur, dan Papua. b. Tanah mergel adalah tanah campuran dari batuan kapur, pasir, dan tanah liat yang dikarenakan hujan yang tidak merata. Banyak terdapat di lereng pegunungan dan dataran rendah seperti di Solo, Madiun, Kediri, dan Nusa Tenggara. c. Tanah kapur renzina adalah tanah yang terbentuk dari bahan induk kapur yang mengalami laterisasi lemah. Banyak terdapat di Jawa Timur, Jawa Tengah, Sulawesi, Nusa Tenggara, Maluku, dan Sumatra. d. Tanah endapan atau tanah aluvial adalah tanah yang terbentuk karena pengendapan batuan induk dan telah mengalami proses pelarutan air. Jenis tanah ini merupakan tanah subur dan banyak terdapat di Jawa bagian utara, Sumatra bagian timur, Kalimantan bagian barat dan selatan. e. Tanah terrarosa adalah tanah hasil pelapukan batuan kapur. Jenis tanah ini banyak terdapat di daerah dolina dan merupakan daerah pertanian yang subur. Daerah persebarannya meliputi Jawa Tengah, Jawa Timur, Nusa Tenggara, Maluku, dan Sumatra. f. Tanah humus adalah tanah hasil pelapukan tumbuhan bahan organik, berwarna hitam, sangat subur, cocok untuk pertanian. Banyak terdapat di Kalimantan, Sumatra, Sulawesi, dan Papua. g. Tanah vulkanis adalah tanah hasil pelapukan bahan padat dan bahan cair yang dikeluarkan gunung berapi. Jenis tanah ini sangat subur dan cocok untuk pertanian. Jenis tanah ini banyak terdapat di daerah Jawa, Sumatra, Bali, Lombok, Halmahera, dan Sulawesi. h. Tanah padzol adalah tanah yang terjadi karena temperatur dan curah hujan yang tinggi, sifatnya mudah basah, dan subur jika terkena air.