Metode Ceramah Metode Pembelajaran Fisika

PPPPTK IPA Direktorat Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan - Kemdikbud KEGIATAN PEMBELAJARAN 1: METODE-METODE PEMBELAJARAN KELOMPOK KOMPETENSI C 8 f Pembicara sering melantur g Bila sering digunakan dan terlalu lama membosankan 3 Langkah-langkah penggunaan a Tahap Persiapan  Merumuskan tujuan yang ingin dicapai  Menentukan pokok-pokok materi yang akan diceramahkan b Tahap Pelaksanaan 1. Langkah pembukaan  Yakinkan siswa memahami tujuan yang akin dicapai  Lakukan langkah apersepsi yaitu langkah menghubungkan materi pelajaran yang lalu dengan materi pelajaran yang akin disampaikan 2. Langkah penyajian  Menjaga kontak mata secara terus-menerus dengan siswa  Gunakan bahasa yang komunikatif dan mudah dicerna oleh siswa  Sajikan materi pembelajaran secara sistematis, tidak meloncat-loncat, agar mudah ditangkap oleh siswa  Tanggapi respons siswa dengan segera  Jagalah agar kelas tetap kondusif dan menggairahkan untuk belajar 3. Langkah mengakhiri atau menutup ceramah  Membimbing siswa untuk menarik kesimpulan atau merangkum materi pelajaran yang baru saja disampaikan  merangsang siswa untuk dapat menanggapi atau member semacam ulasan tentang materi pembelajaran yang telah disampaikan  melakukan evaluasi untuk mengetahui kemampuan siswa menguasai materi pembelajaran yang baru saja disampaikan.

b. Metode Demonstrasi

Metode demonstrasi definisikan sebagai metode mengajar dengan menggunakan peragaan untuk memperjelas suatu pengertian atau untuk LISTRIK untuk SMP KEGIATAN PEMBELAJARAN 1: METODE-METODE PEMBELAJARN KELOMPOK KOMPETENSI C Modul Guru Pembelajar Mata Pelajaran Fisika SMA 9 memperlihatkan bagaimana berjalannya atau bekerjanya suatu proses atau langkah-langkah kerja dari suatu alat atau instrumen tertentu kepada siswa. Untuk memperjelas pengertian tersebut dalam prakteknya dapat dilakukan oleh guru atau anak didik itu sendiri. Metode demonstrasi cukup baik apabila digunakan dalam penyampaian bahan pelajaran sains dan teknologi. Berdasarkan tujuannya demonstrasi dapat dibagi menjadi dua, yaitu: 1 demonstrasi proses yaitu metode yang mengajak siswa memahami langkah demi langkah suatu proses; 2 demonstrasi hasil yaitu metode untuk memperlihatkan atau memperagakan hasil dari sebuah proses. Metode demonstrasi di dalam pembelajaran Fisika adalah metode dimana guru menyajikan suatu percobaan Fisika di depan kelas atau di tempat yang dapat dilihat oleh seluruh siswa. Setelah mengikuti demonstrasi baik demonstrasi proses maupun demonstrasi hasil, siswa akan memperoleh pengalaman belajar langsung setelah melihat atau melakukan pengamatan sendiri apa yang didemonstrasikan. Ada beberapa alasan pemilihan metode demonstrasi pada pembelajaran Fisika, yaitu jika:  peralatan dan bahan yang tersedia di laboratorium tidak memadai untuk eksperimen;  menggunakan bahan praktikum yang berbahaya;  menggunakan alat-alat yang tidak boleh dioperasikan oleh siswa;  konsep yang didapat dari percobaan harus dijelaskan tahap demi tahap. 1 Keunggulan Metode Demonstrasi Metode demonstrasi memiliki keunggulan sebagai berikut: a tidak banyak memerlukan peralatan laboratorium; b penggunaan bahan praktikum tidak boros; c pengembangan konsep terarah; d konsep yang dipelajari akan lebih mudah diingat karena siswa melihat fakta-fakta secara langsung. e Mebuat pengajaran menjadi lebih jelas dan lebih konkret f Siswa lebih mudah memahami apa yang dipelajari PPPPTK IPA Direktorat Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan - Kemdikbud KEGIATAN PEMBELAJARAN 1: METODE-METODE PEMBELAJARAN KELOMPOK KOMPETENSI C 10 g Proses pengajaran lebih menarik h Siswa dirangsang untuk aktif mengamati, menyesuaikan antara teori dengan kenyataan 2 Kelemahan-kelemahan Metode Demonstrasi