pengaruh investasi dan tenaga kerja

http://epserv.fe.unila.ac.id

ABSTRAK
Pengaruh Investasi Dan Tenaga Kerja Terhadap PDRB Sektor Pertanian
Propinsi Lampung

Oleh
Ria Mayasari

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh investasi dan tenaga
kerja terhadap PDRB sektor pertanian Propinsi Lampung dengan menggunakan
uji Ordinary Least Square (OLS) yang meliputi uji normalitas, uji
heteroskedastisitas, uji autokorelasi dan uji multikolinieritas. Selain itu, dilakukan
juga proyeksi PDRB (NTB) sektor pertanian Provinsi Lampung untuk tahun-tahun
berikutnya dengan menggunakan model ARIMA (Autoregressive Integrated
Moving Average). Oleh karena itu perlu dilakukan pendeteksian unsur ARCH dan
GARCH. Berdasarkan uji ARCH dan keenam uji unsur GARCH dapat
disimpulkan bahwa tidak terdapat unsur GARCH dalam data. Untuk uji stasioner
dan uji kointegrasi dapat disimpulkan bahwa data merupakan data stasioner dalam
bentuk 1stdifference. Sedangkan untuk uji kointegrasi didapat hasil bahwa
masing-masing variabel saling berkointegrasi. Dari uji asumsi Ordinary Least

Square (OLS) dapat disimpulkan bahwa uji asumsi Ordinary Least Square (OLS)
terpenuhi. Melalui uji Chow didapat hasil bahwa model regresi untuk data
tersebut stabil atau tidak terdapat perubahan struktural terhadap hubungan antara
variabel terikat dan variabel bebas (regressor). Dari hasil perhitungan diperoleh
koefisien determinasi (R2) pengaruh semua variabel bebasterhadap variabel terikat
sebesar 84.89%. Nilai Fhitung yang lebih besar dari nilai Ftabel menunjukkan bahwa
penetapan variabel bebas cukup valid dan dapat diterima. Secara parsial
keberartian hubungan dan besarnya pengaruh yang diberikan oleh masing-masing
variabel bebas terhadap variabel terikat adalah lebih besar dari ttabel sebesar 2.228.
Ini berarti Variabel bebas berpengaruh positif terhadap variabel terikat.
Pendekatan ARIMA (1,1,1) dalam bentuk 1st difference dapat menghasilkan
proyeksi nilai PDRB Sektor Pertanian untuk jangka waktu 7 tahun kedepan
dengan rata-rata error sebesar 21,33%, hal ini membuktikan bahwa dalam
penelitian ini model ARIMA (1,1,1) dalam bentuk 1st difference dapat membantu
dalam melakukan proyeksi nilai PDRB Sektor Pertanian Provinsi Lampung
hingga jangka waktu yang cukup panjang dengan tingkat rata-rata error yang

relatif kecil. Selain itu model ini sesuai untuk kondisi dimana penelitian
dihadapkan pada keterbatasan data.